Pesan Menyentuh Anak Najwa Shihab untuk Orang Tuanya di Hari Kelulusan

Jakarta - Di hari kelulusan atau wisuda anak, pastinya ada orang tua yang sangat bangga dengan buah hatinya. Hal yang sama dirasakan jurnalis Najwa Shihab dan suaminya, Ibrahim Sjarief Assegaf. Najwa tak kuasa menahan tangis haru ketika anaknya, Izzat Assegaf lulus dari SMA.

Mungkin apa yang dirasakan Najwa sama dengan kebanyakan orang tua. Waktu begitu cepat sehingga 'bayi kecil' mereka bukan seorang bayi lagi. Di kesempatan itu pula, Izzat menulis pesan menyentuh pada orang tuanya.

Baca Juga : Cara Najwa Shihab 'Wariskan' Hobi Baca ke Anak-anaknya

Izzat menulis pesan dengan Bahasa Inggris tersebut dalam surat. Intinya ia sangat berterima kasih dan bersyukur memiliki orang tua yang mendukungnya di segala bidang yang ia mau tekuni.

"Pertama-tama, aku cinta kalian. Terima kasih untuk semuanya yang kalian lakukan untukku, kalian telah mengajarkan aku segalanya yang ku tahu dan membesarkanku menjadi pria independen dan kuat. Babak kehidupanku berikutnya akan diisi dengan tantangan dan kesempatan baru. Aku tahu kalian akan terus mendukungku di langkah apapun yang aku pilih dan aku selamanya sangat bersyukur," tulis Izzat.

"Meskipun aku akan pindah (ke luar) di musim panas ini. Aku janji untuk berbicara pada kalian setiap hari dan ceritakan semua yang aku pikirkan. Jauh di lubuk hati aku selalu menjadi bayi laki-laki kalian. I love you 3000a."

[Gambas:Instagram]

Sweet banget ya, Bun? Selain mengunggah foto surat dari Izzat, Najwa Shihab juga mengunggah beberapa foto kelulusan. Najwa terlihat menangis terharu melihat putranya itu. Najwa merasa bangga dengan apa yang telah diraih Izzat selama sekolah.

Soal hubungan yang baik antara ibu dengan anak laki-lakinya ternyata memang ada banyak manfaatnya, Bun. Soalnya ibu bisa belajar mengenai dunia laki-laki. Begitu kata Linda Stone Fish, Ph.D., seorang profesor yang ahli tentang pernikahan dan terapi keluarga, Syracuse University.

Baca Juga : Tips Najwa Shihab supaya Anak 'Doyan' Baca Buku

Selain itu, penelitian yang dilakukan University of Reading pada tahun 2010, mengungkapkan bahwa semua anak-anak, khususnya anak laki-laki, yang tidak mempunyai ikatan yang kuat dengan ibunya, cenderung memiliki masalah perilaku yang lebih banyak.

Bahkan Kate Stone Lombardi, penulis The Mama's Boy Myth: Why Keeping Our Sons Close Makes Them Stronger, anak laki-laki yang tidak memiliki hubungan yang kuat dengan ibu sejak dini akan tumbuh menjadi anak yang agresif dan suka mengacau.

[Gambas:Video Haibunda]

(aci/som)