HaiBunda

PARENTING

Atasi Kebosanan Anak di Rumah dengan Komunikasi Ala Kak Seto

  |   HaiBunda

Jumat, 27 Nov 2020 21:26 WIB
Atasi Kebosanan Anak di Rumah dengan Komunikasi Ala Kak Seto/ Foto: Getty Images/yongyuan
Jakarta -

Ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan oleh Bunda dan si kecil saat berada di rumah saja selama pandemi COVID-19. Namun, terlalu lama di dalam rumah terkadang membuat si kecil bosan. Untuk mengatasi kebosanan Bunda bisa melakukan komunikasi interaktif dengan si kecil.

Psikolog dan Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Kak Seto punya beberapa tips nih untuk berkomunikasi kepada anak di berbagai usia. Apa saja tipsnya?

"Dalam keluarga kan ada anak yang balita, ada yang SD bahkan ada yang remaja. Memang yang paling penting, keluarga ini harus kompak harus menjadi sebuah super tim begitu. Kami juga sudah memberikan peltihan jarak jauh," kata Kak Seto dalam keterangannya, Jumat (27/11/2020).


Tips yang pertama yaitu keluarga harus sering mengadakan rapat keluarga. Rapat keluarga ini bertujuan untuk membangun komunikasi yang baik antaranggota keluarga.

"Keluarga ini membiasakan adanya rapat keluarga ibaratnya sidang umum MPR (Majelis Permusyawaratan Rumah) begitu. Jadi antar anggota keluarga ini saling curhat, saling bertukar pengalaman, pemikiran, ide-ide, dan sebagainya," paparnya.

Namun, lantaran setiap anggota keluarga pasti berbeda usia, Bunda harus bisa menempatkan diri saat berbicara dengan si kecil yang masih balita maupun dengan si kaka yang sudah beranjak remaja.

"Pada saat dengan balita ya dijelaskan dengan bahasa balita bisa dengan mendongeng, bernyanyi, dengan menggambar. Mungkin yang remaja dengan diskusi, bisa dengan saling memberikan data-data," tambahnya.

Rapat keluarga ini bisa dilakukan dengan cara yang menyenangkan, bisa sambil bersantai di luar keluarga, atau sembari berolahraga bersama, hingga melalui kegiatan-kegiatan seru lainnya. Dengan adanya rapat keluarga ini, maka suara anak bisa didengar dan akhirnya memunculkan suasana yang bersahabat di dalam keluarga.

"Jadi dengan cara demikian semua akan tersentuh tapi intinya adalah penuh persahabatan ibaratnya demokratisasi dalam keluarga. Jadi (orang tua) juga mendengarkan suara anak, karena salah satu hak dasar anak adalah hak untuk didengar suaranya," tandasnya.

Saat berkumpul bersama keluarga, Bunda juga bisa mengingatkan mereka untuk selalu #ingatpesanibu dalam melakukan protokol kesehatan #pakaimasker, #cucitangan, dan #jagajarak demi menghindari penyebaran virus Corona sesuai imbauan #satgascovid19.

Untuk penjelasan lebih lengkapnya, simak dalam video di bawah ini yuk:



(ega/ega)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Parenting ZAHARA ARRAHMA

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Menyusui Amrikh Palupi

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

Cara Diet Aktor Korea Yoon Si Yoon untuk Turunkan BB 5 Kg dalam 1 Hari

Mom's Life Arina Yulistara

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Khayru Putra Gunawan Sudrajat Kerap Dibully saat Kecil, Kini Sudah Kuliah di Australia

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK