19 Wisata Dekat Malioboro Yogyakarta dari Pantai, Kuliner, dan Alam

Yogyakarta menjadi salah satu kota primadona yang dikunjungi oleh para wisatawan ketika libur tiba. Salah satu destinasi wisata di Yogyakarta yang jadi favorit wisatawan adalah Malioboro. Tak hanya Malioboro, tempat wisata dekat Malioboro juga kerap ramai dikunjungi pelancong.

Malioboro merupakan nama salah satu dari tiga jalan, yang membentang dari Tugu Yogyakarta hingga ke titik nol kilometer atau perempatan Kantor Pos Yogyakarta. Malioboro menjadi objek wisata yang menarik karena terdapat deretan pedagang kaki lima yang berjualan beragam pernak-pernik khas Yogyakarta di sepanjang jalannya.

Ketika malam tiba, Kawasan Malioboro menjadi semakin ramai dengan hadirnya angkringan dan warung-warung lesehan yang dijadikan tempat berkumpul dan nongkrong bagi anak muda di Yogya. Lokasi dari kawasan Malioboro juga sangat strategis karena dikelilingi oleh objek-objek wisata terkenal lainnya yang dekat satu sama lain. Saking strategisnya, termpat wisata dekat Malioboro bisa ditempuh hanya dengan berjalan kaki.

Kawasan Malioboro juga ditunjang dengan adanya pedestrian lebar bagi para pejalan kaki. Maka tak ayal jika kawasan Malioboro selalu ramai pengunjung setiap hari. Kawasan Malioboro menjadi destinasi kunjungan wajib bagi para wisatawan bagi lokal maupun mancanegara. Tak terkecuali bagi Bunda dan keluarga yang tahun ini mungkin memutuskan untuk berlibur dan menghabiskan waktu bersama di Yogyakarta.

Namun apakah Bunda sudah menetapkan pilihan akan pergi kemana saja saat berlibur ke Yogyakarta? Jika belum, Bunda dapat menyimak informasi berikut mengenai tempat wisata dari pantai, museum, hingga restoran yang dekat kawasan Malioboro.

Wisata kuliner dekat Malioboro

Berikut rekomendasi wisata kuliner dekat Malioboro yang dapat menjadi pilihan Bunda dan keluarga ketika berlibur ke Yogyakarta.

1. El Patio Restaurant

El Patio Restaurant jadi salah satu wisata kuliner dekat Malioboro, saking dekatnya, Bunda dapat menempuhnya hanya dengan berjalan kaki.

El Patio Restaurant menyajikan beragam hidangan baik lokal, Asia hingga internasional yang terbut dari bahan-bahan segar terbaik.

Mengusung konsep restoran prasmanan, El Patio juga menawarkan pemandangan taman yang indah, kolam renang, dan kolam teratai. Suasananya sangat cocok apabila Bunda hendak menghabiskan waktu bersama dengan pasangan atau keluarga.

Bunda juga tak perlu khawatir, harga untuk setiap hidangan yang ditawarkan oleh El Patio Restaurant tidak merogoh kocek terlalu dalam.

Alamat: Melia Purosani Hotel Yogyakarta, Jl. Mayor Suryotomo No.31, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55122

2. Legian Garden Restaurant

Legian Garden Restaurant merupakan salah satu resto ikonik Malioboro yang sudah berdiri sejak tahun 1977. Letaknya yang berada di tengah Kawasan Malioboro, menjadikan restoran ini sangat strategis untuk dikunjungi.

Menu andalan Legian Garden sangat beragam, menawarkan paduan makanan Indonesia, Chinese, hingga Barat. Beberapa menu andalannya di antaranya gudeg kendil, ayam betutu, chicken grodon belu, hingga aneka seafood.

Selain menyediakan beragam menu, pengunjung akan disuguhkan dengan pemandangan dan suasana Malioboro dari atas, sebab resto ini berada di bangunan lantai 2. Legian Garden Restaurant juga menjadi tempat makan favorit bagi turis mancanegara.

Alamat: Jl. Perwakilan No.9, Suryatmajan, Kec. Danurejan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55213

3. Bedhot Resto

Sedikit unik, restoran yang satu ini terletak di sebuah gang yang berada di Malioboro. Meski begitu, pengunjung tak perlu kepayahan mencari lokasinya sebab restoran ini sangat terkenal dan menjadi salah satu andalan wisata kuliner di Kawasan Malioboro.

Lokasinya yang berada di sebuah gang dan dekat dengan pemukiman, membuat resto ini bernuansa rumahan sekali.

Selain itu, Bedhot Resto pun dekat dengan Stasiun Tugu, sehingga bagi para pengunjung yang berwisata ke Yogyakarta menggunakan kereta cukup berjalan kaki untuk sampai ke tempat ini.

Restoran ini menyuguhkan beragam jenis makanan enak mulai dari Indonesia, Chinese, dan Barat dengan harga yang terjangkau. Bedhot Resto juga menjadi salah satu tempat favorit yang dikunjungi oleh turis mancanegara.

Alamat: Jalan Sosrowijayan Wetan GT1 No.127, Sosromenduran, Gedong Tengen, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55271

4. Lapis Mbah Satinem

Jika Bunda dan keluarga ingin berwisata kuliner dengan mencicipi makanan tradisional, maka mencoba Kue Lupis Mbah Satinem adalah pilihan yang cocok. Mbah Satinem yang merupakan penjual lupis legendaris ini sudah berjual sejak tahun 1963. Meski usianya tak lagi muda, namun Mbah Satinem masih cekatan menjual kue lupis buatannya.

Mbah Satinem selalu menjual kue lapisnya di wilayah Bumijo yang berada di dekat Kawasan Malioboro.

Kue Lupis Mbah Satinem terkenal sangat enak, sehingga pelanggannya tidak hanya berasal dari Yogyakarta saja, melainkan juga berasal dari luar kota.

Untuk merasakan kuliner tradisional yang satu ini, Bunda harus antri sejak pagi hari karena setiap harinya Kue Lupis Mbah Satinem selalu habis diserbu banyak pengunjung.

Saking legendarisnya, kue lupis buatan Mbah Satinem masuk dalam serial Street Food Asia yang ditayangkan layanan streaming Netflix.

Alamat: Jl. Bumijo No.52-40, Bumijo, Kec. Jetis, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55231

5. Sego Empal Bu Warno 3

Wisata kuliner yang berada di Kawasan Malioboro lainnya yang wajib Bunda cicipi ketika berlibur ialah Warung Sego Empal Bu Warno. Warung ini sudah berjualan sejak tahun 1970, dan salah satu cabangnya berada di lantai 2 Pasar Beringharjo sisi timur.

Cukup dengan mengeluarkan uang sebesar Rp22.000 per porsi, Bunda dan keluarga dapat merasakan enaknya sego empal yang dimasak dengan berbagai rempah bersama dengan sambal korek atau sambal petis.

Alamat: Jl. Krasak Timur No.18, Kotabaru, Kec. Danurejan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta

6. House of Raminten

House of Raminten adalah salah satu cafe dekat Jalan Malioboro yang sangat ikonik. Berbeda dengan cafe pada umumnya, House of Raminten menyajikan nuansa Jawa mulai dari seragam pelayan, dekorasi cafe, hingga nama-nama menu yang disajikan serta perabotannya. Saat memasuki selasar cafe ini, pengunjung akan disambut oleh bau kemenyan menyengat yang khas.

Usut punya usut, nama Raminten sendiri merupakan nama tokoh perempuan yang diperankan oleh pendirinya yaitu Hamzah Sulaeman di salah satu acara televisi Jogja TV berjudul Pengkolan.

House of Raminten menyediakan beragam olahan makanan tradisional yang enak. Menu-menu favorit di House of Raminten di antaranya tempe telur pacikeran, mangut lele, pecel raminten, sego kucing, ayam koteka, hingga garang asem.

Apakah Bunda tertarik untung berkunjung ke sini?

Alamat: Jl. Faridan M Noto No.7, Kotabaru, Kec. Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55224

7. Slasar Malioboro untuk Wisata Kuliner

Bagi Bunda dan keluarga yang hendak berlibur ke Yogyakarta jangan lupa untuk menyambangi salah satu destinasi wisata baru bernama Slasar Malioboro. Lokasinya tepat berada di sisi selatan Stasiun Tugu dan tak jauh dari dari Kawasan Malioboro. Meskipun tepat berada di pinggir rel kereta api yang terkadang berisik, namun tempat ini selalu ramai oleh pengunjung apalagi ketika malam hari.

Slasar Malioboro dibangun oleh PT KAI Daop 6 Yogyakarta sebagai bagian dari penataan akses kereta bandara.

Slasar Malioboro terdiri dari 2 bangunan utama yang tepat berada di pedestrian Jalan Pasar Kembang. Bangunan tersebut difungsikan sebagai Kawasan penataan para pedagang kaki lima (PKL) yang sebelumnya berjualan di sekitar Malioboro. Salah satunya adalah angkringan-angkringan yang sebelumnya berjualan di wilayah Wongsodirjan yang menjajakan minuman legendaris kopi joss.

Selain itu, terdapat tenant-tenant lain seperti coffee shop, warung makan, minimarket, hingga layanan loker dan shower. Slasar Malioboro kini menjadi salah satu wisata kuliner alternatif pilihan di Malioboro.

Alamat: Jl. Ps. Kembang No.4, Sosromenduran, Gedong Tengen, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55271

Wisata pantai sekitar Malioboro Yogyakarta untuk berlibur bersama keluarga

Beragam pilihan wisata pantai yang tak jauh dari Kawasan Malioboro yang menyungguhkan pemandangan alam yang indah dan menarik bagi Bunda dan keluarga.

1. Pantai Parangtritis

Wisata pantai dekat Malioboro pertama adalah Pantai Parangtritis. Pantai yang satu ini menjadi salah satu wisata andalan ketika wisatawan berkunjung ke Yogyakarta. berjarak kurang lebih 27 km dari pusat kota Yogyakarta, pantai yang satu ini memiliki pemandangan sunset yang indah. Bunda dan keluarga juga dapat melakukan beragam aktivitas seperti bermain air di tepi pantai, menunggangi kuda, menyewa ATV, bahkan mencoba wahana paralayang dari atas bukit di tepi pantai.

Selain menikmati keindahan pantai, pungunjung yang datang dapat menikmati suasana ala-ala seperti berada di gurun pasir di Timur Tengah. Gunungan pasir di sekitar Pantai Parangtritis disebut sebagai gumuk pasir.

Meski terkenal dengan kemistisannya, Pantai Parangtritis menawarkan banyak keindahan alam sehingga cocok masuk dalam destinasi wisata ketika berlibur ke Yogyakarta.

Tiket masuk: Rp10.000
Alamat: Jl. Pantai Parangkusumo, Pantai, Parangtritis, Kretek, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia, 55772.

2. Pantai Pandansari

Pantai yang terletak di wilayah Kabupaten Bantul ini memang tidak sepopuler pantai-pantai lain di Yogyakarta.

Namun Pantai Pandansari menawarkan pemandangan yang tak kalah indahnya karena terdapat sebuah mercusuar yang dapat digunakan untuk menikmati pemandangan di sekitarnya. Sebab berbeda dengan pantai lainnya, Pantai Pandansari tertutup oleh deretan pohon-pohon cemara yang berada persis di tepi pantai.

Pohon jenis ini akan meranggas pada saat musim kemarau dan hanya menyisakan batang-batangnya saja. Keunikan inilah yang juga menjadi alasan mengapa Pantai Pandansari menjadi salah satu wisata di Yogyakarta yang harus dikunjungi.

Tiket masuk: Rp3.000/orang
Alamat: Wonoroto, Gadingsari, Sanden, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

3. Pantai Goa Cemara

Pantai Goa Cemara terletak di Dusun Patihan, Desa Gadingsari, Kabupaten Bantul. Pantai ini terletak berdampingan dengan Pantai Samas dan Pandansari. Pantai Goa Cemara memiliki keunikan tersendiri karena pasirnya yang berwarna hitam namun lembut. Pantai ini juga menjadi pantai pengembangan baru yang ditanami banyak pohon cemara rindang yang membentuk seperti goa.

Pohon-pohon cemara ini sengaja ditanam untuk melindungi Pantai Goa Cemara dari abrasi laut. Selain itu, terdapat pula konservasi beragam jenis penyu yang menjadi ikon wisata Pantai Goa Cemara.

Tiket masuk:Rp10.000
Alamat: Jl. Lintas Sel., Patihan, Gadingsari, Kec. Sanden, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55763

4. Pantai Baru

Wisata pantai berikutnya adalah Pantai Baru yang lokasinya berdekatan dengan Pantai Goa Cemara di wilayah Kabupaten Bantul. Dengan tiket masuk yang murah, pengunjung dapat menikmati keindahan pasir hitam dan deretan pohon cemara di sekitarnya.

Wisatawan yang berkunjung juga dapat menyewa ATV untuk berkeliling di sekitar pantai. Selain itu, di Pantai Baru terdapat pula Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yang menjual beragam hasil laut tangkapan para nelayan. Jika beruntung, para wisatawan bahkan bisa membeli beberapa hasil tangkapan laut langsung dari nelayannya.

Tiket masuk:Rp4.000
Alamat: Desa Poncosari, Srandakan, Bantul, Yogyakarta

5. Pantai Parangkusumo

Pantai Parangkusumo terletak berdampingan dengan Pantai Parangtritis. Oleh karenanya, pantai ini juga menyediakan berbagai fasilitas mulai dari rumah makan, kolam renang, hingga tempat menginap. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati objek wisata Gumuk Pasir Parang Kusumo atau dijuluki sebagai Sahara van Java.

Pengunjung dapat menikmati keindahan pantai pasir hitamnya dan pemandangan ketika matahari mulai terbenam atau sunset.

Daya Tarik dari Pantai Parangkusumo lainnya, tempat ini terdapat sebuah petilasan yang dipercaya merupakan jejak dari Panembahan Senopati atau pendiri Kerajaan Mataram Islam.

Tiket masuk: Rp5.000/orang
Alamat: Parangkusumo, Parangtritis, Bantul, Yogyakarta, Indonesia

6. Pantai Nglambor

Berbeda dari rekomendasi wisata pantai sebelumnya, pantai yang satu ini dikelilingi oleh tebing batu koral berbukit. Untuk menuju Pantai Nglambor, pengunjung hanya dapat menggunakan kendaraan pribadi karena tidak adanya transportasi umum untuk menuju ke tempat ini.

Daya tarik terkenal dari Pantai Nglambor ialah aktivitas snorkeling untuk menikmati keindahan bawah lautnya. Karena lokasi snorkeling berada di kawasan pasang surut air laut, maka waktu untuk melakukan snorkeling juga menyesuaikan dengan gelombang air laut. Maka pengunjung disarankan untuk mengetahui terlebih dahulu kondisi cuaca naik atau surutnya gelombang air laut, sebelum mencoba wisata snorkeling di Pantai Nglambor.

Para pengunjung juga dapat menikmati keindahan pantai dari atas bebatuan koral dengan melewati jembatan bambu yang dibuat oleh penduduk sekitar.

Sayangnya apabila hendak berkunjung ke Pantai Nglambor, pengunjung harap bersabar karena sulitnya mendapatkan sinyal seluler. Namun, bagi wisatawan yang hendak menikmati keindahan alam dengan tenang, pantai ini cocok untuk dijadikan tempat melepas penat.

Tiket masuk: Rp5.000/orang
Alamat: Dusun Purwodadi, Desa Tepus, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta.

Wisata alam, museum & lainnya dekat Malioboro, bisa jalan kaki atau berkendara

Kumpulan pilihan objek wisata populer untuk Bunda dan keluarga di sekitar kawasan Malioboro yang akan edukasi dan sejarah.

1. Taman Pintar Yogyakarta

Wisata Yogyakarta yang satu ini sepertinya cukup populer di kalangan wisatawan lokal yang cocok dijadikan destinasi wajib bagi Bunda dan keluarga saat liburan. Lokasinya yang masih berada di Kawasan sekitar Malioboro, menjadikan tempat ini sangat strategis untuk dikunjungi bahkan dengan berjalan kaki.

Taman Pintar merupakan wahana wisata yang memadukan rekreasi dan edukasi dalam satu tempat. Taman Pintar memiliki arena bermain dan edukasi yang terbagi ke dalam beberapa zona yaitu Science Theater, Wahana Bahari, Pengolahan Sampah, Gedung Oval, Planetarium, Kampung Kerajinan, hingga Playground.

Dengan beragam pilihan wahananya, Taman Pintar layak menjadi pilihan wisata bagi keluarga terutama untuk Si Kecil yang hendak belajar mengenai perkembangan sains, teknologi, dan kebudayaan.

Harga tiket masuk wahana di Taman Pintar
- Gedung Oval - Kotak (Zona Peraga Sains & Teknologi)
  - Anak: Rp12.000
  - Dewasa: Rp20.000
- Planetarium (Pertunjukan Visual Astronomi)
  - Anak/Dewasa: Rp20.000
- PAUD Barat/Timur
  - Anak usia 3-7 tahun: Rp3.000
- Lalu Lintas
  - Anak usia 3-7 tahun: Rp12.000
- Wahana Bahari (Kapal Boat Mini)
  - Anak/Dewasa bobot maks 100 kg: Rp6.000
Harga tiket program kreatifitas di Taman Pintar
- Kreasi Batik
  - Anak usia 8 tahun ke atas: Rp18.000
- Kreasi Gerabah
  - Anak: Rp13.000
- Lukis Kaos
  - Anak: Rp45.000
- Lukis Gerabah
  - Anak: Rp15.000
- Teater 4D
  - Anak: Rp15.000
  - Dewasa: Rp20.000
- Dino Adventure
  - Anak: Rp20.000
  - Dewasa: Rp25.000
- Hand on Science
  - Anak/Dewasa: Rp10.000
- Presenter TV
  - Anak/Dewasa: Rp15.000
Alamat: Jl. Panembahan Senopati No.1-3, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55122

2. Taman Sari

Taman Sari merupakan situs bekas taman atau kebun istana milik Keraton Kasultanan Yogyakarta. Taman Sari memiliki luas kurang lebih 10 hektare dan dulunya dijuluki sebagai The Fagrant Garden. Taman Sari dibangun sekitar tahun 1758 pada masa pemerintahan Sultan Hamengkubuwono I.

Pengunjung dapat menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum untuk sampai ke tempat ini karena letaknya yang berada di pinggir jalan.

Taman Sari menjadi wisata yang menarik karena tempat ini terdiri dari beberapa gedung, kolam pemandian, jembatan gantung, kanal air, hingga danau buatan dan pulau buatan, serta lorong air bawah tanah. Hal unik lainnya dari tempat ini ialah terdapat sebuah bangunan berbentuk lingkaran cincin yang disebut sebagai Sumur Gumuling yang dahulu difungsikan sebagai masjid.

Karena keunikannya, tempat ini juga dijadikan sebagai spot foto menarik oleh para pengunjung yang datang. Hal ini menjadikan Taman Sari sebagai salah satu pilihan wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal hingga mancanegara.

Bunda, cukup membayar tiket masuk sebesar Rp5.000 per orang untuk menikmati keindahan di kawasan Taman Sari.

Tiket masuk: Rp5.000 per orang
Alamat: Patehan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55133

3. Kampung Wisata Sosromenduran

Kampung Wisata Sosromenduran merupakan kampung wisata unik sebagai tempat belanja dan akomodasi. Letaknya sangat strategis karena berada di dekat Kawasan Malioboro dan Stasiun Tugu. Kampung ini banyak dihuni oleh beragam etnis seperti etnis Jawa dan etnis China.

Kampung Wisata Sosromenduran menawarkan beragam fasilitas seperti hotel, homestay, café, restoran, hingga terdapat beragam produsen souvenir kaos oblong yang menjual hasil produksinya di sepanjang Jalan Malioboro.

Selain itu, di sekitar kampung Sosromenduran juga sering diadakan atraksi Barongsai, Tari Klasik, Musik Garapan, hingga Keroncong pada tanggal-tanggal tertentu.

Alamat: Jl. Sosrowijayan No.69, Sosromenduran, Gedong Tengen, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55271

4. Museum Sonobudoyo

Tahukah Bunda bahwa Museum Sonobudoyo merupakan museum dengan koleksi terlengkap kedua di Indonesia setelah Museum Nasional?

Museum Sonobudoyo menyimpan beragam koleksi mengenai budaya dan sejarah Jawa yang mencapai kurang lebih 43.000 koleksi. Selain itu, museum ini juga menyimpan keramik-keramik dari zaman Neolitikum hingga patung perunggu dari abad ke-8 M.

Museum Sonobudoyo juga baru saja meresmikan gedung pameran baru untuk menampilkan koleksi-koleksi museumnya selama ini. Cukup dengan membayar tiket masuk sebesar Rp10.000 saja, pengunjung sudah dapat menikmati wisata museum sepuasnya.

Selain itu, Museum Sonobudoyo juga rutin menyelenggarakan pameran temporer AMEX dengan beragam tema pilihan yang gratis untuk dikunjungi. Pengunjung juga dapat menikmati fasilitas gratis lainnya yaitu Bioskop Sonobudoyo yang memutarkan film-film pendek lokal.

Tentunya dengan beragam fasilitas dan koleksi museum yang luar biasa banyak, Museum Sonobudoyo cocok menjadi pilihan wisata andalan berbalut edukasi untuk anak-anak di sekitar Kawasan Malioboro yang dapat Bunda dan keluarga kunjungi nantinya.

Tiket masuk:
- Dewasa: Rp10.000
- Anak-anak: Rp5.000
Alamat: Jl. Pangurakan No.6, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55122

5. Fort Vredeburg Museum

Fort Vredeburg atau dikenal sebagai Museum Benteng Vredeburg merupakan museum khusus perjuangan nasional yang berada di area titik nol kilometer yang masih berada di Kawasan Malioboro. Wisata Jogja yang satu ini terdiri dari bangunan peninggalan masa colonial yang menjadi saksi bisu terjadinya peristiwa-peristiwa bersejarah penting di Yogyakarta.

Selain sebagai benteng pertahanan, Fort Vredeburg juga difungsikan sebagai kawasan pemukiman orang-orang Belanda pertama di wilayah Yogyakarta pada era kolonial. Kini bangunan-bangunan di Fort Vredeburg telah dialihfungsikan menjadi museum yang berisi benda-benda peninggalan dan diorama mengenai sejarah Indonesia.

Cukup dengan membayar tiket masuk sebesar Rp3.000, pengunjung sudah dapat berwisata sambil menambah wawasan sejarah mereka di Museum Benteng Vredeburg.

Tiket masuk:
- Anak: Rp2.000
- Dewasa: Rp3.000
Alamat: Jl. Margo Mulyo No.6, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55122

6. Keraton Yogyakarta

Keraton Yogyakarta merupakan istana resmi dari Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat. Keraton Yogyakarta juga menjadi tempat tinggal dari pemimpin Kesultanan Yogyakarta saat ini yaitu Sultan Hamengkubowono X.

Meski begitu, area kompleks bangunannya dibuka untuk umum dan menjadi objek wisata bersejarah populer di kota Yogyakarta. Luas bangunan Keraton Yogyakarta membentang dari utara hingga selatan dan dibagi menjadi tiga area yang berbeda.

Pengunjung dapat menikmati bangunan bersejarah di halaman kedua keraton dari keseluruhan areanya. Dibantu dengan para abdi dalem, pengunjung akan diarahkan dan diceritakan bagian-bagian bangunan dari Keraton Yogyakarta seperti Regol atau pintu gerbang, Bangsal Kencana yang menjadi singgasana sultan ketika digelar berbagai upacara penting di lingkungan keraton, kedaton atau tempat tinggal putra dan putri sultan, hingga museum yang khusus mengabadikan jejak dan peninggalan dari Sultan Hamengkubowono IX.

Bunda dan keluarga cukup merogoh kocek sebesar Rp8.000 untuk menikmati wisata dan belajar sejarah di area Keraton Yogyakarta.