parenting

Bocah 5 Thn Meninggal Usai Terinfeksi Strep A, Sempat Dikira Flu hingga Dinyatakan Mati Otak

Tim HaiBunda   |   HaiBunda

Senin, 11 Sep 2023 19:10 WIB

Ilustrasi anak dirawat di rumah sakit
Mirip Flu Biasa, Bocah 5 Tahun Dinyatakan Mati Otak Usai Terinfeksi Strep A/Foto: Getty Images/iStockphoto/gorodenkoff
Jakarta -

Kejadian tak terduga dialami oleh orang tua bernama Justin Sutton dan Jazz Worobezasal Australia. Mengutip dari laman NY Post, pasangan ini kehilangan anak berusia 5 tahun bernama Cathy Kassis akibat terinfeksi bakteri.

Sebagaimana yang dijelaskan, Cathy Kassis awalnya dikira mengalami flu biasa. Namun ayah sambung dan sang ibunda semakin merasa khawatir karena kondisinya terus memburuk.

Ketakutan mereka makin bertambah saat kondisi anaknya makin parah, namun dokter meminta mereka tidak khawatir. Ini karena dokter menyebut bahwa kondisi yang dialami sang putri disebabkan oleh virus sederhana.


Berulang kali dipulangkan dari RS

Ayah Cathy menyebut bahwa ada beberapa gejala yang timbul. Setelah 3 hari berselang, putrinya sampai kehilangan suara. Tapi lagi-lagi, dokter tetap menyarankan untuk tak panik karena itu hanya masalah ringan dan akan berusaha semaksimal mungkin.

"Tiga hari setelahnya, Kassis mulai kehilangan suaranya, kami jelas menjadi sedikit khawatir. Tapi para dokter mengatakan itu hanya infeksi virus dan kami terus melakukan apapun yang kami bisa," ucap Sutton.

Usai kehilangan suara, kondisi gadis tersebut semakin menurun sampai kesulitan bernapas. Saat itu, orang tua Cathy kembali membawanya ke rumah sakit.

Kondisi Kassis semakin memburuk hingga mengalami kesulitan bernapas. Disebut sang ayah, putrinya seperti mengalami asma yang berusaha keras untuk bernapas.

"Dia tidak bisa bernapas dengan baik. Kondisinya terlihat seperti serangan asma atau seseorang dengan emfisema yang mencoba bernapas," lanjut Sutton.

Ketika sampai di rumah sakit, pihak medis masih mengatakan hal yang sama. Ketika hasil tesnya negatif, disimpulkan bahwa Kassis mengalami infeksi virus dan dipulangkan.

Mati otak karena Strep A

Kemudian pada 28 Agustus, Kassis kembali dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulans lantaran bibirnya membiru. Kassis saat itu pingsan dan jatuh di pelukan sang ibunda.

Sutton melakukan prosedur CPR sambil menelepon layanan darurat sekitar 15 menit. Kemudian tim medis datang dan mengambil alih sembari memasang defibrillator.

Ia akhirnya diterbangkan dengan helikopter polisi ke RS Anak Westmead, Bunda. Namun 78 menit kemudian CPR selesai, Cathy Kassis dinyatakan mati otak dan meninggal dunia.

"Tim medis mengatakan bahwa Kassis mengalami mati otak. Petugas menemukan bahwa penyebab kematiannya adalah Strep A. Pihak RS mengetahuinya melalui tes swab di tenggorokan," ujar Sutton.

Setelah meninggal dunia, beberapa organ tubuh Kassie disumbangkan untuk orang yang membutuhkan.

"Kassie mendonorkan tiga organ, dan ketiga penerimanya kini diharapkan bisa pulih sepenuhnya," jelas Sutton.

"Dia melambangkan pahlawan super di kehidupan nyata, dan tidak banyak orang yang bisa mengatakan itu. Sesuatu yang merupakan momen terburuk dalam hidup kami setidaknya dia mampu menyelamatkan tiga keluarga lainnya, dan itu adalah hal yang indah," pungkasnya.

Seperti apa virus Strep A yang merenggut nyawa Cathy Kassis? TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI. 

(AFN/AFN)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT