Pada tingkat sekolah dasar, matematika menjadi salah satu mata pelajaran yang bersifat esensial. Salah satu materi yang akan diajarkan pada anak di kelas 3 ialah perhitungan matematika dasar, termasuk di dalamnya mengenai cara perhitungan porogapit.

Si Kecil akan menjumpai berbagai contoh soal porogapit sebagai bahan belajarnya di kelas 3 ini. Porogapit menjadi salah satu konsep penting dalam matematika yang berguna untuk membantu anak memahami hubungan antara angka dengan bilangan bulat.

Dengan memahami konsep ini, anak akan dapat mengasah kemampuannya dalam berhitung dan peningkatan pemahaman anak terhadap hubungan angka-angka suatu bilangan. Si Kecil dapat mulai belajar mengerjakan soal-soal hitungan porogapit dari bilangan puluhan, ratusan, hingga ribuan. 

Konsep porogapit sendiri tak hanya diterapkan dalam ilmu matematika, tetapi juga bisa diaplikasikan di berbagai bidang seperti, dalam ilmu komputer biasanya digunakan untuk mengisi data yang hilang dari basis data, dan masih banyak yang lainnya. Oleh sebab itu, pemahaman tentang porogapit sejak dini sangatlah penting dan bermanfaat bagi Si Kecil. 

Sebagai orang tua, Bunda bisa dengan mudah mengajarkan Si Kecil terlebih dahulu di rumah mengenai cara perhitungan porogapit ini. Melalui berbagai sumber relevan, Bunda dapat mengajarkan Si Kecil tanpa kesulitan. Dengan begitu, Si Kecil akan merasa lebih nyaman dan nantinya akan lebih terbiasa menghadapi soal-soalnya di sekolah. Pemahaman mengenai cara menghitung porogapit ini akan bermanfaat pada kemampuan Si Kecil dalam berpikir dan memahami matematika secara lebih mendalam. 

Nah, lantas apa itu porogapit? bagaimana cara menghitungnya? dan seperti apa contoh soal-soalnya? Berikut ini penjelasan dan beberapa contoh soal porogapit di kelas 3 yang dapat Si Kecil pahami dikutip dari buku Matematika 4, penerbit Dar El Ilm Li Awlad Publishing (2019) dan berbagai sumber. Simak penjelasan selengkapnya yuk, Bunda. 

Mengenal Porogapit

Porogapit merupakan salah satu metode perhitungan matematika yang digunakan dalam pembagian, dimana cara menghitungnya menggunakan garis pemisah antara bilangan yang akan dibagi dengan bilangan pembaginya.

Metode porogapit ini berguna untuk melatih anak dalam mengidentifikasi pola angka dalam deretan suatu bilangan serta menentukan angka yang seharusnya dihilangkan dalam suatu urutan. 

Cara Menghitung Pembagian Bersusun atau Porogapit dalam Matematika

Dalam menghitung pembagian bersusun atau disebut juga dengan porogapit, Si Kecil perlu menuliskan terlebih dahulu bilangan yang akan dibagi pada sisi sebelah kanan, sementara bilangan pembaginya di sebelah kiri. Sebagai contoh, 224 dibagi 2 maka dalam metode porogapit ditulis: 2√224

Kemudian, Si Kecil harus membagi dahulu bilangan ratusannya. Contohnya, 224:2 maka pertama-tama bagi dengan bilangan terdekatnya.

Angka 2 dibagi 2 maka akan menghasilkan angka 1. Lalu, kalikan dengan hasil dari pembagian tersebut dengan bilangan pembaginya, 1x2 = 2, letakkan hasil ini di bawah angka ratusan pertama. Selanjutnya, lakukan pengurangan sehingga 2-2 = 0. Kemudian, turunkan angkanya, yaitu tersisa 24. 

Hasil tersebut dibagi lagi dengan dua. Adapun perkalian dua yang menghasilkan angka 24 adalah 2x12 = 24. Maka letakkan angka tersebut di bilangan ratusan dan puluhan, maka ketika dilakukan pengurangan akan menghasilkan hasil akhir 0. Hasil 0 ini menunjukkan bahwa bilangan ratusan tersebut telah habis dibagi oleh bilangan pembaginya. Jadi, hasil dari 224:2 = 112.  

Kumpulan Contoh Soal Porogapit Kelas 3, Pembahasan, dan Kunci Jawabannya

1. 68:5 = ...
Kunci jawaban:

2. 25:4 = ...
Kunci jawaban: 

3. Ibu membeli 20 permen untuk dibagikan kepada 5 anaknya. Berapa permen yang akan diterima setiap anak?

Kunci jawaban:
20:5 = 4 
Jadi, setiap anak akan menerima 4 permen. 

4. Bagikanlah 72 jeruk kepada 4 kelompok yang sama banyak. Berapa jeruk dalam setiap kelompok?
Kunci jawaban:
72:4 = 18 
Jadi, setiap kelompok mendapatkan 18 jeruk. 

5. Terdapat 50 buku yang akan ditempatkan dalam 5 rak. Berapa banyak buku dalam setiap rak?
Kunci jawaban:
50:5 = 10
Jadi, ada 10 buku dalam setiap rak. 

6. Ada 24 pensil yang ingin dibagi pada 3 meja. Berapa banyak pensil pada setiap meja?
Kunci jawaban:
24:3 = 8 
Jadi, setiap meja memiliki 8 pensil. 

7. 350:5 = ...
Kunci jawaban:
350:5 = 70 

8. 442:2 = ...
Kunci jawaban: 
442:2 = 221

9. 128:4 = ...
Kunci jawaban:
128:4 = 32

10. 335:5 = ...
Kunci jawaban:
335:5 = 67

Nah, itulah penjelasan mengenai porogapit dan beberapa contoh soal lengkap dengan pembahasan dan kunci jawabannya yang dapat Si Kecil pelajari di kelas 3 ini. Bunda bisa membimbing Si Kecil di rumah dengan latihan soal-soal tersebut. Semoga bermanfaat!

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!