PARENTING
Kolesterol Orang Tua Ternyata Dapat Memprediksi Asma pada Anak, Ini Kata Studi
Aisyah Khoirunnisa | HaiBunda
Kamis, 23 Oct 2025 16:40 WIBBunda, ada isu kesehatan yang sangat penting dan wajib kita waspadai, datang dari hasil penelitian terbaru. Siapa sangka, kesehatan metabolisme orang tua, terutama kadar kolesterol orang tua, ternyata dapat memprediksi seberapa parah asma yang dialami oleh Si Kecil!
Sebuah penelitian baru-baru ini secara lugas menghubungkan kesehatan metabolik orang tua bukan hanya ibu, tetapi juga ayah dengan keparahan asma pada anak. Studi ini mengungkap bagaimana gangguan metabolisme lemak memiliki dampak yang melintasi generasi, mendorong terjadinya asma.
Penelitian terbaru Denmark bongkar fakta baru kolesterol orang tua
Penelitian ini dilakukan untuk memahami peran kelainan metabolik dan obesitas orang tua pada insiden asma pada anak. Studi ini mencakup 29.851 anak dari kohort nasional Denmark (REASSESS Youth cohort), dengan rentang usia 2 hingga 17 tahun dan rerata 9 tahun.
Dari jumlah tersebut, sekitar 8.500 anak didiagnosis menderita asma. Lebih dari seribu anak (5 persen) memiliki asma yang parah, sementara 4.750 anak (16 persen) memiliki kontrol asma yang buruk. Selain itu, 2.353 anak (8 persen) mempunyai asma yang tingkat keparahannya terus bertambah.
Hasil penelitian ini menunjukkan korelasi yang jelas antara penanda metabolisme pada anak dengan tingkat kesulitan asma yang mereka alami.
Pada anak-anak, kadar LDL tinggi atau kerap disebut sebagai kolesterol jahat dan trigliserida tinggi meningkatkan kemungkinan asma parah hingga 2,3 kali lipat dan asma yang memburuk atau exacerbating asthma sebesar 1,5 kali lipat.
Sebaliknya, kadar HDL rendah atau dikenal dengan kolesterol baik dikaitkan dengan risiko 1,5 kali lebih tinggi untuk asma yang tidak terkontrol dan asma yang memburuk.
Anak-anak yang lahir dengan berat badan kurang untuk usia kehamilan mereka juga memiliki kemungkinan 1,44 kali lebih tinggi mengalami asma yang tidak terkontrol.
Ternyata ada kolesterol orang tua dengan kesehatan anak, begini penjelasannya!
Hal yang paling unik, Bunda, adalah temuan yang melibatkan kesehatan kedua orang tua, yang memperluas fokus dari sekadar kesehatan ibu. Obesitas ibu sebelum kehamilan dan kenaikan berat badan saat hamil dikaitkan dengan peningkatan kadar lipid darah (total kolesterol, LDL, dan trigliserida) pada ibu.
Kelainan metabolisme pada ibu ini memprediksi risiko 1,2 hingga 1,4 kali lebih tinggi untuk asma yang tidak terkontrol pada anak.
Peningkatan HbA1c atau penanda gula darah tinggi pada ayah, meningkatkan risiko asma yang memburuk pada keturunannya. Menariknya, kadar total kolesterol dan LDL yang lebih tinggi pada ayah justru menunjukkan perlindungan yang sederhana terhadap asma yang memburuk. Hasil ini adalah temuan pertama yang menunjukkan bahwa penanda metabolisme ayah yang berubah dikaitkan dengan hasil asma pada anak.
Kesimpulan penelitian
Penelitian ini menyimpulkan bahwa dislipidemia (gangguan metabolisme lemak) pada orang tua atau anak merupakan faktor risiko asma pada anak-anak Denmark yang ada dalam penelitian. Hal ini menunjukkan bahwa gangguan metabolisme lemak memiliki dampak transgenerasi yang mendorong asma.
Meskipun temuan ini hanya menunjukkan asosiasi dan belum membuktikan hubungan sebab-akibat, para peneliti berharap hasil ini dapat mendorong penelitian lebih lanjut untuk mencegah asma pada anak. Intervensi ini dapat dilakukan sebelum atau saat awal kehamilan ibu untuk meningkatkan hasil pernapasan Si Kecil selama masa kanak-kanak.
Oleh karena itu, menjaga kesehatan metabolisme dan kadar kolesterol orang tua adalah investasi jangka panjang untuk paru-paru Si Kecil!
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Simak video di bawah ini, Bun:
Wabah Flu Meningkat Drastis, Jepang Tetapkan Status Epidemi Nasional
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Asma pada Anak: Kenali Gejala, Penyebab, Cara Mengobati, dan Mencegahnya
Apakah Asma pada Anak Bisa Sembuh Total? Ini Kata Dokter
Anak Positif COVID-19 Punya Komorbid Asma, Ini yang Harus Dilakukan Bun
Kompor Gas Disebut Bisa Tingkatkan Risiko Anak Kena Asma, Bun
TERPOPULER
5 Potret Cantik Aiko Putri Bungsu Wendi Cagur, Ternyata Arti Namanya Unik
Psikolog Ungkap 3 Kalimat Sederhana yang Mempererat Hubungan dengan Pasangan
5 Potret Zaskia Sungkar Tetap Aktif Jalani Kehamilan Kedua, Terbaru Ikut Temani Shireen Berkuda
Sempat Ingin Berpisah, Melaney Ricardo Curhat Susahnya Menikah dengan Bule
6 Benda yang Tidak Boleh Diletakkan di Meja Makan Menurut Pakar
REKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Susu Penambah Berat Badan Anak 2 Tahun
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
Pilihan Minyak Telon Bayi yang Aman dan Paling Wangi untuk Anak
Firli NabilaREKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Balsem Bayi yang Aman dan Nyaman untuk Kulit Si Kecil
KinanREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Primer Make Up Tahan Lama
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
Review Es Krim Baskin Robbins Musk Melon & Popping Shower, Rasa Favorit Nomor #1 di Jepang
Firli NabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Kapan Usia Bayi Sudah Bisa Angkat Kepala Sendiri saat Tummy Time?
5 Potret Cantik Aiko Putri Bungsu Wendi Cagur, Ternyata Arti Namanya Unik
Psikolog Ungkap 3 Kalimat Sederhana yang Mempererat Hubungan dengan Pasangan
5 Potret Zaskia Sungkar Tetap Aktif Jalani Kehamilan Kedua, Terbaru Ikut Temani Shireen Berkuda
Kumpulan Kata-kata Bijak dan Motivasi dalam Bahasa Inggris beserta Artinya
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Jonathan Frizzzy Kecewa Divonis 8 Bulan, Benny Simanjuntak: Harusnya Bersyukur
-
Beautynesia
5 Ciri Kepribadian Orang yang Tak Bisa Berhenti Main HP di Malam Hari Menurut Psikologi
-
Female Daily
Ada Omara Esteghlal, Drama Jepang ‘Romantics Anonymous’ Hadirkan Kolaborasi Akting Lintas Negara!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Potret Wajah Asli Wulan Guritno Usai Viral Disebut Bopeng
-
Mommies Daily
12 Pertanyaan Wajib pada Pasangan Sebelum Punya Anak, Sudah Ditanyakan Belum?