Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Foto Tara Basro: Awalnya Dinilai Pornografi Kok Kini Dianggap Seni

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Senin, 09 Mar 2020 22:00 WIB

Foto yang diunggah Tara Basro sempat dianggap melanggar UU ITE. Namun tahukah, Bunda, unggahan tersebut kini dinilai sebagai seni oleh Menkominfo.
Tara Basro/ Foto: Asep Syaifullah
Jakarta - Unggahan foto Tara Basro di media sosial miliknya sempat menuai kontroversi. Sebelumnya, beredar berita yang menilai tindakan Tara itu telah melanggar UU ITE, Bunda.

Namun, hal tersebut dibantah oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Menkominfo) Johhny G. Plate. Ia menyebut, foto yang diunggah pemain film Pengabdi Setan itu sebagai seni.


"Kalau humasnya bilang Tara melanggar UU, itu salah humasnya. Tapi humasnya tidak mengatakan begitu," kata Johhny, dikutip dari detikcom, Minggu (8/3/2020).

"Karena apa? Seni harus dilihat dari aspeknya masing-masing. Sebagian masyarakat pasti menilai itu ada manfaat karena itu penghormatan terhadap diri," sambungnya.

Johhny juga menegaskan agar tidak semua unggahan dianggap melanggar. Perlu ada evaluasi untuk mengetahuinya sebagai seni atau bukan, Bunda.

"Kalau itu bagian dari seni, maka itu hal yang biasa. Namanya juga seni," ujar Johhny.

Tara BasroTara Basro/ Foto: Asep Syaifullah

Sebelumnya, Tara sempat mengejutkan publik karena mengunggah foto berwarna hitam putih. Dalam foto tersebut, dia memperlihatkan lipatan di tubuhnya dengan tujuan self love atau mencintai tubuh sendiri.

Salah satu foto Tara bahkan tanpa busana. Untuk foto yang ini, memang telah dihapus dari akun Twitter miliknya.

Postingan wanita 29 tahun ini justru mendapatkan dukungan dari netizen. Banyak yang setuju dan mulai berani bersuara untuk mencintai tubuh mereka sendiri.

Baru-baru ini, Komik Grontol juga ikut menunjukkan dukungannya pada Tara. Dalam Instagram, diunggah ilustrasi Tara yang mengenakan bikini sambil berucap, 'Saya percaya sama diri sendiri.'

"I stan @tarabasro #BodyPositivity," tulis keterangan ilustrasi tersebut.

Mencintai tubuh dan diri sendiri tentu hal yang positif. Kata konsultan Dr.Melanie Davis, penampilan tidak harus selalu menarik perhatian orang lain. Namun, rasa percaya diri dan kebahagiaan yang menarik perhatian dengan mudah.


"Orang yang tidak terlalu positif tentang tubuh mereka mungkin merasa malu, canggung, dan cemas," ujar Davis, dikutip dari Psychology Today.

Kita tidak punya pilihan banyak untuk mengubah tubuh agar terlihat dan berfungsi. Tapi, kita punya pilihan tentang bagaimana memandang diri sendiri dan bagaimana tubuh kita memengaruhi semangat dalam diri.

Bunda, simak juga cara Marissa Nasution menghadapi mom shaming, di video berikut:
(ank/muf)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda