TRENDING
Ratusan Sekolah di Korea Selatan Tutup Lagi Usai Muncul Kasus Baru Corona
Siti Hafadzoh | HaiBunda
Sabtu, 30 May 2020 12:00 WIBLebih dari 200 sekolah di Korea Selatan ditutup kembali setelah beberapa hari menerima siswa. Sekolah ditutup setelah lonjakan kasus positif corona di negara tersebut.
Sekitar 56 kasus baru telah dicatat dalam 24 jam terakhir. Dikhawatirkan infeksi virus memapar daerah yang padat penduduk.
Sebagian besar kasus baru terjadi di pusat distribusi di Bucheon, sebelah barat Seoul. Gudang ini dijalankan oleh perusahaan e-commerce terbesar di Korea, Coupang.
Petugas kesehatan menemukan virus corona pada sepatu dan pakaian pekerja di sana. Mereka telah berhasil melacak dan memeriksa ribuan karyawan dari pusat.
Dilansir BBC, ketakutan akan penyebaran virus inilah yang membuat 251 sekolah di Bucheon tutup setelah dibuka kembali. Sedangkan, ratusan sekolah lainnya dibuka.
Bahkan salah satu siswa di Seoul yang ibunya bekerja di Coupang ditemukan memiliki virus.
Selain sekolah, taman dan museum di Seoul dan kota-kota sekitarnya juga akan ditutup, Bunda. Sektor bisnis didesak untuk mendorong pekerjanya lebih fleksibel.
Di Indonesia sendiri, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menilai tidak perlu mengubah jadwal tahun ajaran. Tapi sistemnya yang diperhatikan berdasarkan pertimbangan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19.
"Kemendikbud menilai saat ini tidak diperlukan adanya perubahan tahun ajaran maupun tahun akademik. Tetapi metode belajarnya apakah belajar dari rumah atau di sekolah akan berdasarkan pertimbangan gugus tugas" kata Mendikbud Nadiem Anwar Makarim dikutip dari laman resmi Kemendikbud.
Jadi, kita tunggu saja ya, Bunda, kebijakan dari pemerintah tentang kapan anak mulai masuk sekolah lagi.
Seperti apa perubahan restoran di era new normal? Lihat di video berikut ini ya, Bunda.
(sih/som)