
trending
7 Fakta Kontroversial Depok: Munculnya Pasar Muamalah hingga Geger Babi Ngepet
HaiBunda
Jumat, 30 Apr 2021 20:20 WIB

Bunda, sudah dengar kasus babi ngepet di Depok? Kasus ini menjadi viral karena ada babi betulan yang ditangkap dan disangka babi ngepet. Hebohnya penangkapan babi ngepet itu bermula dari video yang beredar di media sosial.
Namun, pada akhirnya terungkap bahwa isu babi ngepet adalah rekayasa. Dalangnya adalah Ustaz Adam Ibrahim yang ingin terkenal. Ia kemudian ditetapkan menjadi tersangka karena menyebarkan berita bohong atau hoax, Bunda.
Selain kasus yang dilakukan Ustaz Adam Ibrahim, ada pula seorang wanita dari Depok yang menuding tetangganya kaya raya dari hasil babi ngepet. Tudingan itu pun terbukti tidak benar.
Nah, sejak kehebohan kasus babi ngepet, Depok menjadi bahan perbincangan publik di media sosial, Bunda. Punya segudang cerita menarik, berikut tujuh fakta kontroversial Depok yang HaiBunda rangkum dari berbagai sumber:
1. Munculnya pasar muamalah
Bagi Bunda yang belum tahu, beberapa waktu lalu muncul Pasar Muamalah di Depok, Jawa Barat. Di pasar tersebut, pedagang dan pembeli menggunakan mata uang Dinar dan Dirham untuk transaksi.
Mengutip detikcom, Pasar Muamalah terletak di Jalan Tanah Baru No.23, Beji, Depok, Jawa Barat. Pasar tersebut telah dibuka sejak 2014, tetapi dilakukan hanya sebulan sekali atau dua minggu sekali setiap hari Minggu, pukul 10.00 - 12.00 WIB.
Di pasar tersebut terdapat 10 - 15 pedagang yang dikoordinasi oleh seorang pengawas, Bunda. Pasar tersebut menjual sejumlah barang, seperti sembako, makanan, minuman, pakaian, buku bacaan, dan lain-lain. Namun, menurut laporan, pendiri Pasar Muamalah yang bernama Zaim Saidi ditangkap pada Februari lalu.
Simak fakta lainnya soal Depok di halaman berikut.
Bunda, simak juga kisah Olla Crazy Rich Depok tak lulus SMP lalu punya bisnis beromzet miliaran rupiah, dalam video Intimate Interview di bawah ini:
LOKASI KASUS COVID-19 PERTAMA, KOTA PENDIDIKAN, HINGGA BELIMBING DEWA
Ilustrasi COVID-19/ Foto: Getty Images/iStockphoto/farosofa
2. Kasus COVID-19 pertama di Indonesia
Depok juga menjadi lokasi kasus COVID-19 pertama di Indonesia. Pasien Corona pertama di Indonesia, Sita Tyasutami, berasal dari Depok. Sita bercerita, awalnya ia dirawat di salah satu rumah sakit di Depok.
Namun, karena gejala yang dirasakannya, Sita pun memutuskan untuk melakukan tes COVID-19 bersama sang ibu, Maria Darmaningsih. Ketika itu, Sita dan Maria harus diisolasi di RSPI Sulianti Saroso karena termasuk pasien yang diduga positif COVID-19.
Sampai akhirnya, mereka mendapat pengumuman langsung dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui siaran televisi bahwa ada dua kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di RSPI Sulianti Saroso.
3. Kota pendidikan, ada UI
Jangan lupa, Bunda, Depok juga bisa dibilang kota pendidikan. Ada Universitas Indonesia (UI), selain itu ada beberapa kampus swasta dan sekolah tinggi lainnya di Depok.
Universitas Indonesia dibangun di Depok pada 1987 silam. Sebelumnya, Universitas Indonesia memiliki tiga lokasi kampus yaitu di Salemba, Pegangsaan Timur, dan Rawamangun.
Mengutip laman resminya, UI didirikan di lahan seluas 320 hektare di Depok, kampus Rawamangun yang mencakup beberapa fakultas dipindah, sementara kampus Salemba masih dipertahankan untuk Fakultas Kedokteran, Fakultas Kedokteran Gigi, dan Program Pascasarjana.
4. Punya belimbing dewa
Di Depok, salah satu potensi pertaniannya yang cukup potensial adalah Pertanaman Belimbing. Belimbing Depok dikenal dengan belimbing Dewa.
Belimbing tersebut berhasil ditemukan petani penangkar Depok, Bapak H.Usman Mubin. Buah yang berwarna kuning-orange keemasan ini mengandung vitamin C dan A yang cukup tinggi. Bobot buah yang besar bisa mencapai 0.8 kg, Bunda.
Belimbing dewa kini telah menjadi buah unggulan kota Depok karena secara komparatif, buah belimbing Dewa lebih unggul dibandingkan buah belimbing lain yang ada di Indonesia. Demikian dikutip dari laman resmi Pemkot Depok.
Simak fakta lainnya di halaman berikut.
KERANDA MELAYANG, BABI NGEPET, HINGGA AYU TING TING
Ilustrasi babi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/zayatssv
5. Keranda melayang
Depok juga digegerkan hal-hal berbau mistis lainnya. Salah satunya keranda melayang, Bunda. Ya, di Sawangan, Depok, juga pernah diterpa isu mistis keranda melayang pada 2016.
Isu ini sempat membuat resah. Sebab, banyak anak-anak dan ibu-ibu sekarang yang takut ke luar rumah sejak magrib menjelang. Menurut Fitri (36), warga Sawangan yang juga istri Ketua RT 01 RW 004, Sawangan Baru, Depok, isu keranda ini muncul karena ada beberapa warga yang melihat. Termasuk suaminya, Edi Supini, yang juga ketua RT.
Kata mereka yang melihat, keranda itu terbuat dari kayu dan seperti terbang tak ada yang mengangkatnya. Percaya tak percaya, Pak RT serta beberapa warga melihat, Bunda.
6. Ayu Ting Ting ikut trending
Bunda tahu Ayu Ting Ting kan? Belakangan namanya ikut diperbincangkan hanya karena dirinya berasal dari Depok. Mengutip unggahan akun Instagram @awreceh.id, nama Ayu Ting Ting dicatat dan masuk ke dalam sejarah Depok.
Di sebuah gambar terdapat timeline dari tahun ke tahun peristiwa yang pernah terjadi di Depok. Kelahiran Ayu Ting Ting pun ikut dicatat. Tentu, ini ulah iseng netizen yang sangkut-pautkan pedangdut itu dengan Depok.
"1992: Ayu Ting Ting lahir, 1993: Kemunculan pocong, 1994: Kuntilanak pohon nangka, 1995: Pembangunan fasilitas roket nuklir (ternyata tower masjid kubah mas), 1997: Tuyul, 1999: Depok memisahkan diri dari Bogor."
"2003: Vampir, 2004: Kolor ijo, 2008: Babi ngepet, 2012: Kelahiran begal, 2016: Musadeq ngaku nabi, 2017: Keranda terbang, 2019: Winardi mengaku imam Mahdi, 2020: Kasus COVID-19 pertama, 2021: babi ngepet reborn," demikian bunyi tulisan yang ada di unggahan tersebut.
7. Babi ngepet
Kasus babi ngepet bermula dari sebuah video viral di media sosial babi ngepet beraksi di Kota Depok, Jawa Barat (Jabar). Warga ramai-ramai menangkap babi dan memasukkannya ke kandang.
Rupanya itu hoax dan ulah Ustaz Adam Ibrahim. Ustaz Adam Ibrahim ditetapkan sebagai tersangka penyebaran berita bohong atau hoax soal babi ngepet di Sawangan, Depok.
Adam Ibrahim mengarang cerita hingga menyiapkan seekor babi untuk menyempurnakan kisahnya itu. Ia dan rekannya merekayasa dengan memesan seekor babi secara online, dari pencinta binatang dengan harga Rp900 ribu. Kemudian, dia buatlah skenario seakan babi yang ditangkap itu babi ngepet.
Hmmm, ada-ada saja ya, Bunda?
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Trending
Depok Jadi Kota Ke-3 dengan Tingkat Kemiskinan Terendah di Indonesia

Trending
Waspada Bun, LAPAN Ungkap Depok Jadi Pusat Pembentukan Badai

Trending
Viral Babi Ngepet Ditangkap di Depok, Simak Fakta Ilmiahnya Bun

Trending
Bantah Suasana Depok Mencekam karena Pasien Corona, Warga Tetap Waspada

Trending
Curhatan Anis Hidayah soal Tetangganya di Depok Kena Corona


7 Foto
Trending
7 Potret Liburan Ayu Ting Ting Bareng Anak & Adik ke AS, Sekalian Nonton Konser BTS Bun
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda