Deretan Kontroversi Arab Saudi, Izin Minuman Keras hingga 'Ka'Bah Baru'

Arab Saudi menjadi negara yang makin menyorot perhatian, Bunda. Ya, ini karena Arab Saudi terus mengalami perubahan yang dianggap tak biasa.

Negara petro dolar itu, terus membuat perubahan radikal guna mengubah citra konservatif demi mewujudkan Visi Saudi 2030. Visi 2030 ini merujuk ke transisi dari ketergantungan terhadap minyak dan menggantinya dengan sektor pariwisata.

Deretan kontroversi Arab Saudi

Simak daftar kontroversi Arab Saudi yang telah dirangkum dari berbagai sumber secara lengkap sebagai berikut:

1. Pantai bikini

Arab Saudi dikenal sebagai negara dengan aturan ketat mengenai pakaian, terutama pada perempuan. Namun, kini Arab Saudi telah memiliki tempat yang mengizinkan laki-laki dan perempuan berbaur tanpa batasan, yakni Pantai Pure Beach.

Adalah pantai Pure Beach, laki-laki dan perempuan bisa mendengarkan musik, menari, bermain air. Yang paling tak biasa, di pantai ini perempuan bebas menggunakan pakaian renang bikini, hingga merokok shisha bersama-sama.

Diketahui, Pantai Pure Beach adalah pantai privat yang terletak di King Abdullah Economic City yang berlokasi sekitar 125 kilometer dari Kota Jeddah. Pantai privat ini dilaporkan memiliki taman terapung yang membentuk tulisan Arab Saudi dalam bahasa Inggris jika dilihat dari atas. Agar dapat memasuki Pantai Pure Beach, setiap orang harus merogoh kocek 300 riyal Saudi atau sekitar Rp1,2 juta (asumsi kurs Rp4.051/riyal).

2. Festival 'Dugem' hingga Halloween

Arab Saudi mulai menunjukkan keterbukaannya terhadap musik elektronik (EDM) dengan mengizinkan sejumlah konser musik hingga festival EDM di wilayahnya. Salah satunya MDLBEAST Soundstorm yang dimulai 2021 di Riyadh.

Tercatat, beberapa pelaku musik global sudah datang dan terhitung sekitar 200 ribu penonton juga hadir. Lalu akhir Oktober, Arab Saudi juga mengadakan festival Halloween yang sebelumnya dilarang kerajaan Arab.

3. Podcast membahas seks

Di Arab Saudi, setiap orang masih sulit untuk mendapatkan pendidikan seks di rumah dan di kelas. Namun, baru-baru ini muncul podcast berbahasa Arab yang membicarakan hal-hal tabu di Saudi, termasuk seks untuk menggebrak kesan konservatif tersebut.

Kerning Cultures merilis podcast 'Jasadi' atau 'Tubuhku'. Jasadi pun menjadi podcast terpopuler ketiga Kerning Culture dan lebih dari 70 persen pendengarnya adalah perempuan.

Podcast ini dibentuk dengan tujuan menceritakan kisah yang selama ini tidak dapat diceritakan. Termasuk soal hal berbau seksual.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis! 

Lihat juga rumah Rianti Cartwright yang terinspirasi Townhouse di New York dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]