Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Vino G. Bastian Kenang Mendiang Ayah yang Keras Tapi Suportif, Sempat Malu karena Ini

Annisa Afani   |   HaiBunda

Senin, 18 Dec 2023 09:55 WIB

Anak Vino G Bastian
Vino G. Bastian Kenang Gaya Parenting Ayah, Keras Tapi Sangat Suportif/Foto: Instagram/@vinogbastian__ @marshatimothy @armanfebryan

Aktor Vino G. Bastian dikenal dengan aksinya di berbagai judul film terkenal. Pria berusia 41 tahun ini memulai karier di dunia musik ketika masih duduk di bangku SMP.

Ia kemudian menjadi seorang model dan pada tahun 2004 melakukan debutnya sebagai aktor lewat film 30 Hari Mencari Cinta. Bunda pernah menonton film Vino yang satu itu?

Berkesempatan hadir dalam konten YouTube Wendi Cagur, suami Marsha Timothy ini membagikan cerita masa kecilnya. Dalam kesempatan ini, ia mengenang gaya parenting mendiang ayahnya, Bastian Tito, seorang seniman dan penulis novel.

Nama ayah Vino dikenal dikenal secara luas melalui karya-karyanya berupa novel. Salah satu novel karangannya, yakni Wiro Sableng.

Diungkap Vino, sang ayah mendidik anak-anaknya dengan sangat keras dan tegas. Meski begitu, sang ayah menjadi sosok yang memberikan dukungan terbesar padanya.

Utamakan pendidikan

Vino mengaku bahwa ayahnya sangat tegas. Apalagi, jika hal tersebut dapat mengganggu aktivitas belajar di sekolah.

Ayah dari seorang anak perempuan ini mengaku bahwa sang ayah hanya ingin melihat anak-anaknya lulus sekolah. Baginya, itu merupakan bentuk tanggung jawabnya sebagai orang tua untuk memenuhi hak anak atas pendidikannya.

"Sekeras-kerasnya bokap gua, pokoknya sekolah harus lulus," katanya, dikutip dari kanal YouTube WENDI CAGUR.

Lebih lanjut, Vino pun menceritakan seperti apa sikap sang ayah setelah ia lulus kuliah. Jika sebelumnya selalu membatasi aktivitas tertentu agar sekolah tak terganggu, hal tersebut justru tak berlaku lagi.

Setelah lulus kuliah, Vino diberi kebebasan melakukan apapun. Ini termasuk memilih pekerjaan hingga jalan hidup yang berbeda dari jurusan kuliah yang diselesaikan.

Ayah Vino benar-benar melepaskan sang putra untuk memilih apapun yang diinginkan. Soal gagal atau tidaknya, itu bukan urusannya di kemudian hari karena sudah melepas tanggung jawab.

"Gue penuhin (kemauan bokap). Kuliah lulus tepat waktu, gue sempat kerja. Terus akhirnya justru dia berbalik gitu. Kesannya gini, 'Lo sudah ngejalanin apa yang gue mau, sekarang pilihan lo'. Kasarnya sudah berbaktilah, lu sudah nurutin. 'Terserah (mau lakukan apapun) tapi kalau misalnya ternyata lu enggak sukses di bidang itu, ya jangan salahin gua sebagai orang tua," kenangnya.

Teruskan membaca di halaman berikut ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis! 


SEMPAT MALU KARENA SANG AYAH

Anak Vino G Bastian

Vino G. Bastian Kenang Gaya Parenting Ayah, Keras Tapi Sangat Suportif/Foto: Instagram@vinogbastian__

Tak sampai di sana, Vino juga mengingat satu pesan sang ayah. Ini soal mendalami minat yang pilih dan tak setengah-setengah dalam melakukannya.

"Pesan dia, 'Apapun jalan yang lo pilih, harus fokus, harus total. Lo harus harus sungguh-sungguh di situ', katanya.

Banner Menu Sayur Tanpa Santan

Nasehat tersebut yang sangat dipegang oleh Vino hingga saat ini, Bunda. Sampai kini, hal tersebut berhasil membuat ia masuk ke dunia akting dan mendapat penghargaan di beberapa ajang bergengsi.

"Akhirnya gue masuklah ke film masuk. Dan bokap gue ternyata masih sempat nonton film gue tuh sampai yang Catatan Akhir Sekolah. Nonton premier-nya dan dia cuman bilang, 'Kayaknya kalau kamu memang benar-benar pengin di jalur ini kamu harus belajar lebih banyak lagi soal akting, soal film'."

"Se-support itu ternyata," sambungnya.

Pernah malu dijemput ayah ke sekolah

Momen lain yang turut dibagikan Vino yakni soal sang ayah yang merasa begitu bangga ketika karyanya diangkat menjadi sinetron, Bunda. Sampai-sampai, sang ayah menempeli mobil keluarga mereka dengan stiker untuk mempromosikan tayangan tersebut.

Akan tetapi, aksi tersebut nyatanya membuat Vino bersaudara merasa malu. "Gue tuh malu gitu sama Wiro Sableng, karena dulu kan bokap gue nulis, tiba-tiba bukunya itu dibikin sinetron. Itu kan booming banget sampai saking bokup gue itu bangga. Tulisan, visual gitu (ditempel) di mobil. Kita cuma punya satu mobil, (Wiro Sableng) tuh di-branding sama dia (di mobil) tulisan-tulisan, potet, kayak di truk-truk gitu."

"Kita kalau ke sekolah pas weekend kan mobil enggak dipakai, jadi dijemput pakai itu. Begitu dijemput, gue sampai ngumpet-ngumpet saking jadi bahan cengcengan buat buat anak-anak," sambungnya.


(AFN/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda