haibunda-squad
Hal yang Perlu Disiapkan Sebelum Daftarkan Si Kecil ke PAUD, Penting Bun
Kamis, 11 May 2023 09:20 WIB
Beberapa dari Bunda mungkin sudah mulai bingung ketika Si Kecil sudah cukup untuk sekolah dini, ya? Kira-kira, ia mau didaftarkan ke playgroup (PG), PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), atau TK (Taman Kanak-Kanak)?
Tapi sebelum menentukan lembaganya, Bunda perlu memahami perbedaan dari ketiganya, nih. Apa sih yang membedakan PG, PAUD, dan TK?
Simpelnya, PAUD menjadi payung besar yang menaungi PG dan TK, Bunda. Hal ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas).
"Paud itu payung lembaga pendidikan, isinya ada kelompok bermain (PG) dan TK. Biasanya untuk PG, diikuti anak usia 3-4 tahun, sedangkan TK dari usia 4-6 tahun," papar Principal Kalyca Azzahra Preschool and Kindergarten, Shintia Yuliani, S.Psi dalam IG Live HaiBunda.
Apakah wajib mengikuti PAUD?
Setelah memahami perbedaan hal tersebut, Bunda mungkin juga masih penasaran dengan aturan anak mengikuti PAUD. Apakah hal tersebut diwajibkan dan berpengaruh jika anak akan mendaftar ke sekolah formal seperti SD?
Menanggapi masalah ini, Shintia menjelaskan bahwa ini tergantung pada kebijakan pemerintah setempat, Bunda. Dalam kesempatan tersebut, ia menerangkan bahwa beberapa daerah ada yang menetapkan PAUD sebagai syarat pendaftaran SD.
"Ini dikembalikan pada kebijakan pemerintah di daerah setempat masing-masing," katanya.
"Kalau di Depok, wajib PAUD satu tahun. Jadi sebelum masuk SD, ada yang namanya surat tanda serta tamat belajar. Jadi harus menyertakan surat itu," sambungnya.
Persiapan sebelum PAUD
Dalam kesempatan yang sama, psikolog Hanindya Restiningtyas, M.Psi juga diundang untuk memberikan beberapa informasi penting terkait persiapan anak masuk PAUD, Bunda.
Salah satu yang menjadi highlight yakni hal-hal yang perlu disiapkan sebelum Si Kecil masuk PAUD.
Berbicara soal kesiapan, Resti menjelaskan aspek yang diperlukan ini sangat berpengaruh saat anak akan daftar SD. Oleh karena itu, mereka perlu distimulus sejak dini di PAUD.
Resti menyebut anak yang akan masuk SD harus memiliki kesiapan untuk belajar dan beradaptasi yang dikembangkan dari PAUD. Lalu apa saja tanda-tanda anak siap masuk PAUD? Berikut di antaranya:
1. Berbahasa
Setidaknya anak sudah mengembangkan kemampuan kognitif berbahasa. Menurut Resti, anak akan melakukan aktivitas dan interaksi bersama kelompok serta menerima instruksi. Sehingga mampu berbahasa dan memahaminya sangat penting sebelum ia masuk PAUD.
2. Moral
Resti menuturkan bahwa aspek ini enggak harus matang, Bunda. Namun setidaknya, anak dapat menunjukkan pemahaman dalam moral seperti mendengarkan instruksi atau aturan yang sederhana.
3. Psikomotorik
Psikomotorik yang baik juga masuk dalam tanda anak siap masuk PAUD, Bunda. Menurut Resti juga, kemampuan yang menyangkut kegiatan fisik atau keterampilan ini menjadi aspek yang masih harus berkembang, sehingga harus terus dirangsang salah satunya sejak sebelum PAUD dan dilanjutkan saat bergabung.
"Setidaknya anak dapat menunjukkan minatnya, sehingga dapat melakukan aktivitas dengan motorik halus atau kasar. Nah, minat ini ya yang menjadi tanda-tanda awal anak siap masuk pendidikan jenjang PAUD," paparnya.
Simak kelanjutannya di halaman berikut ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Simak juga 3 metode pembelajaran PAUD yang perlu Bunda dalam video berikut: