KEHAMILAN
Gejala dan Faktor Penyebab Janin Tidak Berkembang dalam Kandungan
Kinan | HaiBunda
Jumat, 09 Jul 2021 19:30 WIBJanin tidak berkembang saja sebenarnya tidak ada dalam istilah medis. Kondisi ini lebih dikenal sebagai blighted ovum, yakni ketika sel telur yang telah dibuahi tertanam dalam rahim, namun tidak berkembang menjadi embrio.
Jadi, plasenta dan kantung embrio terbentuk, tetapi kosong alias janin tidak berkembang. Sering kali ini dikenal juga dengan kehamilan anembrionik.
Dilansir Healthline, meski janin tidak berkembang dan tidak ada embrio, plasenta tetap menghasilkan human chorionic gonadotropin (hCG). Maka dari itu, hasil pemeriksaan dengan testpack pun akan menunjukkan hasil positif.
Gejala terkait kehamilan, seperti nyeri payudara dan mual, juga dapat terjadi. Tetapi blighted ovum umumnya akan berakhir dengan keguguran.
Tanda dan gejala janin tidak berkembang
Blighted ovum terkadang berakhir sebelum Bunda menyadari sedang hamil. Pada awalnya Bunda akan mengalami gejala yang sama dengan kehamilan, seperti:
- Hasil tes kehamilan positif
- Nyeri payudara
- Terlambat haid
Saat kehamilan sudah berakhir, gejalanya termasuk keguguran. Ini dapat mencakup ada bercak atau pendarahan vagina, kram perut, dan hilangnya nyeri payudara.
Penyebab janin tidak berkembang
Kondisi ini tidak disebabkan oleh apa pun yang Bunda lakukan atau tidak lakukan, baik selama atau sebelum kehamilan. Sampai saat ini penyebab pasti dari blighted ovum belum diketahui.
Diperkirakan penyebab janin tidak berkembang yaitu kelainan kromosom yang terjadi di dalam sel telur yang telah dibuahi. Kemungkinan karena faktor sel telur atau sperma berkualitas buruk.
Blighted ovum mungkin terkait dengan kelainan dalam kromosom 9. Jika Bunda telah berulang kali mengalami kehamilan dengan janin tidak berkembang, pertimbangkan untuk konsultasi ke dokter dan memeriksa kromosom embrio.
"Penyebab janin tidak berkembang sering kali tidak diketahui, tetapi mungkin karena kelainan kromosom pada sel telur yang telah dibuahi," ujar Yvonne Butler Tobah, MD, dikutip dari Mayo Clinic.
Tobah membenarkan bahwa wanita dengan blighted ovum akan mengalami gejala kehamilan normal pada awalnya, namun ketika embrio berhenti tumbuh dan kadar hCG menurun, gejala kehamilan akan mereda.
Pada titik ini, kram perut dan flek ringan atau pendarahan mungkin terjadi. Ketika dilakukan pemeriksaan USG, akan terlihat kantung kehamilan yang kosong.
"Jika wanita mengalami beberapa kali keguguran berturut-turut akibat kondisi ini, bicarakan dengan dokter untuk mengidentifikasi penyebab janin tidak berkembang yang mendasarinya," imbuh Tobah.
Dilansir Very Well Health, kemungkinan lain penyebab janin tidak berkembang alias faktor yang meningkatkan risiko blighted ovum di antaranya:
- Infeksi
- Penyakit autoimun
- Penyakit endokrin
- Malformasi lain dari rahim
- Faktor hormonal (seperti rendahnya kadar progesteron)
- Gangguan endokrinologis (autoimunitas tiroid dan disfungsi tiroid)
- Sindrom ovarium polikistik atau PCOS
- Kelebihan berat badan
Bagaimana cara pemeriksaan dan pengobatan janin tidak berkembang?
Blighted ovum sering ditemukan pada pemeriksaan USG kali pertama. Biasanya akan terlihat plasenta dan kantung embrio yang kosong, tepatnya pada minggu ke-8 dan ke-13 kehamilan.
Jika blighted ovum ditemukan selama pada tahap awal pemeriksaan, dokter dapat memberikan rekomendasi pilihan pengobatan. Ini mungkin termasuk:
- Menunggu gejala keguguran terjadi secara alami
- Menjalani prosedur bedah pelebaran dan kuretase, untuk mengangkat jaringan plasenta dari rahim
Diskusikan dengan suami tentang tindakan yang dipilih. Sebab keguguran sangat sulit dihadapi secara emosional. Menunggu keguguran secara alami pun kadang bisa memakan waktu lebih lama dari yang diperkirakan.
Untuk alasan ini, beberapa wanita dengan kasus janin tidak berkembang memutuskan untuk dilakukan pembedahan. Ingatlah untuk berdiskusi terlebih dahulu dengan suami ya, Bunda.
Bagaimana cara mencegah penyebab janin tidak berkembang?
Menurut American Pregnancy Association, sayangnya dalam banyak kasus, blighted ovum tidak dapat dicegah. Namun untuk memastikan kondisi kehamilan jika keguguran telah terjadi berulang kali, pasutri bisa melakukan tes genetik.
Blighted ovum umumnya terjadi satu kali, jarang bisa terjadi lebih dari satu kali. Kebanyakan dokter akan menyarankan pasutri untuk menunggu setidaknya 1-3 siklus haid teratur, sebelum mencoba untuk hamil lagi pascakeguguran.
Jika Bunda sudah pernah mengalami masalah janin tidak berkembang, akan lebih baik untuk konsultasi dengan dokter pada program hamil berikutnya, ya. Jaga kesehatan tubuh dengan menerapkan pola hidup sehat, seperti makan teratur, olahraga rutin, jauhi stres dan hindari begadang.
(som/som)Simak video di bawah ini, Bun:
3 Publik Figur yang Hamil di Usia 50 Tahun ke Atas
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Janin Pipis Dalam Kandungan, Ini yang Dirasakan Ibu Hamil
Penting, Ibu Hamil Harus Pertimbangkan Hal Ini Sebelum Naik Pesawat
Virus Corona pada Ibu Hamil Dapat Merusak Plasenta? Ini Penjelasan Ahli
6 Tips Sehat Ibu Hamil dengan Diabetes, Pilih Dokter Paling Penting
TERPOPULER
7 Potret Rumah Mewah Jessica Jane dan Erwin Phang, Estetik Ada Air Terjun dan Liftnya
Amankah Penggunaan KB Yasmin untuk Ibu Menyusui?
Cara Skrining Kanker Serviks Gratis dengan BPJS Kesehatan
Mengenal Anak CIBI: Cerdas Istimewa dan Bakat Istimewa Beserta Ciri-cirinya
7 Buah yang Bisa Mengenyangkan Perut Lebih Lama, Cocok untuk Diet
REKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Sabun Bayi Cair yang Bagus dan Aman, Pilihan Terbaik untuk Si Kecil
ZAHARA ARRAHMAREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Sepatu Sekolah Terbaik yang Bagus dan Awet
KinanREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Susu untuk Kecerdasan Otak Anak Usia 12 Tahun
ZAHARA ARRAHMAREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Body Serum Terbaik untuk Sehatkan dan Merawat Kulit
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Sikat Gigi Anak yang Aman dan Lembut
ZAHARA ARRAHMATERBARU DARI HAIBUNDA
5 Potret Kehidupan Rini Yulianti & Suami Korea Usai Pindah ke Australia
Mengenal Anak CIBI: Cerdas Istimewa dan Bakat Istimewa Beserta Ciri-cirinya
Amankah Penggunaan KB Yasmin untuk Ibu Menyusui?
Cara Skrining Kanker Serviks Gratis dengan BPJS Kesehatan
7 Potret Rumah Mewah Jessica Jane dan Erwin Phang, Estetik Ada Air Terjun dan Liftnya
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Dikenal Cerdas, Arrasya Anak Tasya Kamila Bisa Buat Kipas Berjalan tanpa Bantuan AI
-
Beautynesia
Burj Al Babas, "Kota Hantu" Terbengkalai di Turki dengan Kompleks Vila Bergaya Istana Megah
-
Female Daily
Siap Ketawa Lagi, Film Jo Jung Suk ‘My Daughter is a Zombie’ Bakal Tayang di Indonesia!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Sydney Sweeney dan Jeff Bezos Kolaborasi Bikin Koleksi Lingerie?
-
Mommies Daily
8 Model Rambut Favorit Gen Alpha, dan Produk Haircare Rekomendasi