KEHAMILAN
Apakah COVID-19 Berisiko Bahayakan Perkembangan Otak Janin?
Amira Salsabila | HaiBunda
Selasa, 07 Dec 2021 14:33 WIBJakarta - Dua tahun sudah masyarakat dunia menjalani masa pandemi COVID-19. Selama itu pun terungkap berbagai fakta tentang virus tersebut. Salah satunya yakni bahwa ibu yang menjalani kehamilan lebih rentan terhadap virus SARS-CoV-2 penyebab COVID-19.
Namun, hanya ada sedikit pengetahuan tentang risiko bagi janin jika ibu hamil terinfeksi COVID-19. Lalu, apakah COVID-19 akan memengaruhi perkembangan janin, khususnya pada bagian otaknya? Simak penjelasan berikut ini, ya.
Pengaruh COVID-19 pada otak janin
Menurut sebuah penelitian yang dipresentasikan pada 30 November 2021 di pertemuan tahunan Radiological Society of Noth America (RSNA), ada bukti bahwa ibu hamil lebih rentan terhadap virus COVID-19.
Studi baru tersebut bertujuan mengidentifikasi risiko apa yang terjadi pada janin jika ibu hamil terinfeksi COVID-19 dan untuk mempelajari ada atau tidaknya kemungkinan virus ditularkan ke janin.
“Wanita yang terinfeksi SARS-CoV-2 selama kehamilan khawatir bahwa virus tersebut dapat mempengaruhi perkembangan anak mereka yang belum lahir, seperti halnya beberapa virus lainnya,” kata Dr Sophia Stoecklein, Penulis Senior Studi dari Departemen Radiologi di Universitas Ludwig Maximilian Munich di Jerman, dikutip dari ScieTechDaily.
“Sejauh ini, meskipun ada beberapa laporan tentang penularan vertikal ke janin, risiko dan dampak pastinya sebagian besar masih belum jelas. Tujuan dari penelitian kami adalah untuk mengisi kesenjangan dalam pengetahuan mengenai dampak infeksi SARS-Cov-2 pada ibu dan perkembangan otak janin,” tambahnya.
Dr Stoecklein menggunakan MRI janin untuk mempelajari 33 pasien dengan infeksi COVID-19 selama kehamilan. Para pasien rata-rata berusia 28 minggu dalam kehamilan mereka, dengan gejala yang terjadi pada rata-rata lebih dari 18 minggu dalam kehamilan. Gejala ibu yang paling umum adalah kehilangan atau penurunan indra penciuman dan perasa, batuk kering, demam, dan sesak napas.
Mereka menemukan bahwa perkembangan otak di area yang dinilai sesuai dengan usia pada semua janin. Tidak ada temuan yang menunjukkan infeksi pada otak janin.
“Dalam penelitian kami, tidak ada bukti bahwa infeksi SARS-Cov-2 pada ibu hamil memiliki efek perkembangan otak janin. Karena dampak infeksi parah pada perkembangan otak pada janin belum ditentukan secara pasti, perlindungan aktif terhadap infeksi SARS-CoV-2 selama kehamilan tetap penting,” kata Dr Stoecklin.
Faktor risiko bumil bisa terinfeksi COVID-19
Ada beberapa faktor ibu hamil memiliki risiko tinggi terinfeksi COVID-19 yakni:
- Memiliki kondisi medis tertentu yang mendasari.
- Tinggal atau bekerja di komunitas dengan jumlah kasus COVID-19 yang tinggi.
- Tinggal atau bekerja di komunitas dengan tingkat vaksinasi COVID-19 yang rendah.
- Bekerja atau berada di tempat yang sulit untuk menjaga jarak setidaknya 6 kaki dari orang yang mungkin sakit.
- Menjadi bagian dari beberapa kelompok ras dan etnis minoritas, yang berisiko lebih tinggi terkena COVID-19 karena ketidakadilan kesehatan yang mereka hadapi.
Lalu, bagaimana cara untuk mengurangi risiko penularan COVID-19 bagi ibu hamil? Simak di halaman selanjutnya, ya.
Simak pula video tentang saran dokter kandungan untuk ibu yang terinfeksi COVID-19 saat hamil.
COVID-19 TIDAK BAHAYAKAN OTAK JANIN DALAM KANDUNGAN
Halaman Selanjutnya
Simak video di bawah ini, Bun:
Jangan Abaikan, Ini Penyebab Sakit Pinggang Setelah Berhubungan Intim
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
4 Hal yang Perlu Dipertimbangkan bila Berencana Hamil di Masa Pandemi
Tips Traveling Aman di Masa Pandemi bagi Bumil
Bunda yang Terinfeksi COVID-19 saat Hamil Berisiko Alami Still Birth
5 Tips agar Bumil Tetap Sehat dan Aman saat Traveling di Masa Pandemi
TERPOPULER
Pindah ke Australia, Begini Persiapan Indra Bekti dan Aldila Jelita
Gracia Indri Ajak Anak & Suami Bule Pulang Kampung ke Indonesia, Intip 7 Potret Keseruannya
Lahiran Desember, Steffi Zamora Akui Tak Sabar dan Sudah Belanja Perlengkapan Bayi sejak Awal
9 Barang Rumah yang Bisa Bawa Energi Negatif dan Sial Menurut Feng Shui
5 Artis Indonesia yang Baru Pertama Kali Rayakan Hari Ayah di 2025
REKOMENDASI PRODUK
10 Susu Penambah Nafsu Makan Anak untuk Mengoptimalkan Berat Badan
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Parfum untuk Ibu Hamil yang Aman Digunakan
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Body Lotion Bayi yang Wanginya Tahan Lama, Aman & Lembapkan Kulit Si Kecil
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Makeup Palette Lengkap untuk Sehari-hari
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Test Pack yang Tersedia di Apotek dan Harganya
Dwi Indah NurcahyaniTERBARU DARI HAIBUNDA
73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur
KPR Lunas, Andhara Early Gunting Semua Kartu Kredit agar Tak Lagi Berutang dan Hindari Riba
Resmi Cerai, Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf Sepakat Asuh Anak Bersama
Lahiran Desember, Steffi Zamora Akui Tak Sabar dan Sudah Belanja Perlengkapan Bayi sejak Awal
10 Cara Alami Mengusir Kecoa dengan Aroma yang Tidak Disukai
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Mak Vera Ungkap Foto Terakhir Olga Syahputra, Raffi Ahmad Tak Kuasa Menahan Haru
-
Beautynesia
Ku Hye Sun Luncurkan Brand Rol Rambut KooRoll Jelang Kelulusan Pascasarjana di KAIST
-
Female Daily
Lindungi Bibirmu dari Sinar UV, Ini Lip Balm SPF yang Wajib Dicoba!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Tren Double Cleansing Saat Keramas, Ini Manfaat Pakai Sampo Dua Kali
-
Mommies Daily
Kenalan dengan Gaya Bercinta Sagitarius, Penuh Petualangan dan Seru!