Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Bumil Waspadai Skincare Mengandung Merkuri & Hydroquinone, Biasanya untuk Pemutih Wajah

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Rabu, 12 Oct 2022 14:46 WIB

Skincare Ibu Hamil
Bahaya Skincare Mengandung Merkuri dan Hydroquinone untuk Ibu Hamil/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Bunda tetap bisa menggunakan skincare saat hamil ya. Tapi ingat, sebaiknya hindari penggunaan skincare mengandung merkuri dan hydroquinone saat hamil.

Melansir dari laman Badan Kesehatan Dunia (WHO), merkuri merupakan unsur alami yang ditemukan di udara, air, dan tanah. Paparan merkuri, bahkan dalam jumlah kecil, dapat menyebabkan masalah kesehatan.

Sedangkan hydroquinone adalah zat kristal putih yang sangat larut di dalam air dan mudah terbakar saat dipanaskan. Sama seperti merkuri, hydroquinone sering digunakan sebagai bahan skincare untuk memutihkan kulit.

Bahaya merkuri untuk ibu hamil

Dokter Spesialis Kulit & Kelamin, dr. Ruri D. Pamela, Sp.KK, mengatakan bahwa merkuri sangat berbahaya bila digunakan saat hamil. Efek buruk merkuri dapat dirasakan dalam waktu singkat usai pemakaian, Bunda.

"Sebenarnya merkuri itu sudah hampir tidak ditemukan lagi di industri kecantikan, karena sangat berbahaya sekali dan efeknya itu dalam waktu singkat," kata Ruri saat dihubungi HaiBunda, belum lama ini.

Penggunaan merkuri dapat dapat mengganggu pertumbuhan organ janin. Meski dipakai secara topikal, zat ini juga bisa merusak organ tubuh Bunda.

"Merkuri ini bisa ganggu pertumbuhan dan pembentukan organ. Kalau untuk ibunya bisa gampang banget merusak ginjal," ujar Ruri.

Penggunaan merkuri memang tidak disarankan oleh WHO. Menurut WHO, paparan zat ini bisa menjadi ancaman bagi perkembangan anak di dalam rahim dan di awal kehidupannya.

Selain merkuri, Bunda juga perlu menghindari penggunaan skincare mengandung hydroquinone ya. Bahan kimia ini juga memiliki dampak buruk pada perkembangan janin. Simak penjelasan lengkap tentang bahaya hydroquinone pada ibu hamil, di halaman berikutnya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga kandungan skincare yang aman dan tidak aman untuk bumil berjerawat, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

BAHAYA HYDROQUINONE DI SKINCARE BUMIL

Skincare Ibu Hamil

Bahaya Skincare Mengandung Merkuri dan Hydroquinone untuk Ibu Hamil/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Hydroquinone dalam skincare

Hydroquinone dikenal juga dengan sebutan agen pencerah kulit. Zat kimia ini dipercaya dapat memutihkan kulit dan mengobati berbagai bentuk hiperpigmentasi, Bunda.

Menurut Ruri, penggunaan hydroquinone di Indonesia sudah dibatasi dan hanya boleh untuk pengobatan. Tapi, bahan kimia ini masih bisa ditemukan di produk skincare luar negeri, seperti dari Jepang.

"Sebanarnya yang lebih menghawatirkan adalah hydroquinone yang sampai saat ini masih dipakai untuk pemutih," ujar Ruri.

"Di Indonesia itu disarankan batas hydroquinone empat persen dan hanya dijual sebagai obat. Kita enggak akan mungkin menemukan skincare yang isinya hydroquinone dijual bebas di Indonesia. Tapi, kalau di negara lain seperti Jepang ini dianggap ringan, dijual bebas di skincare," sambungnya.

Banner Diet Air Hangat Seminggu

Bahaya hydroquinone untuk bumil

Ruri melarang ibu hamil atau bumil menggunakan skincare mengandung hydroquinone. Sebab, bahan kimia ini bisa menimbulkan dampak buruk pada kulit, Bunda.

"Hydroquinone jelas enggak boleh banget dipakai oleh ibu hamil, karena sifatnya bikin iritasi, walaupun hanya dioleskan. Apalagi, ibu hamil kan gampang mengalami melasma ya," ungkapnya.

"Kalau dipakai dalam jangka waktu lama, ini bisa terdeposit di lapisan kulit paling bawah. Akibatnya itu maka justru akan timbul flek yang sulit hilang (okronosis). Pemakaian hydroquinone harus sangat hati-hati dan dalam pengawasan dokter kulit."


(ank)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda