Kebohongan Lee Mingwei, Laki-laki Pertama yang Bisa Hamil dan Rumah Sakit Fiktif Dwayne Medical Center

Kebohongan Lee Mingwei, Laki-laki Pertama yang Bisa Hamil dan Rumah Sakit Fiktif Dwayne Medical Center/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Nama Lee Mingwei pernah menggemparkan dunia ketika mengumumkan kehamilannya di tahun 1999. Ia disebut sebagai laki-laki pertama yang hamil 'male pregnancy', Bunda.

Lee Mingwei pertama kali mengumumkan kehamilannya melalui unggahan sebuah foto yang menunjukkan baby bump-nya, di samping EKG dan USG. Unggahan pertama ini dibagikan di situs MalePregnancy.com.

Pengunjung situs tersebut dapat melihat berbagai bukti dokumenter kehamilan Lee Mingwei. Selain gambar, pengunjung situs juga bisa menonton klip video hingga hasil USG, EKG, dan pengukuran tekanan darah.

Situs juga menyatakan tentang tanggal persalinan Lee Mingwei yang belum ditentukan. Demikian seperti dilansir laman hoaxes.org.

Situs MalePregnancy.com ternyata adalah tipuan yang dibuat oleh seniman atau pembuat film Virgil Wong, yang menggambarkannya sebagai 'instalasi seni'. Karya Wong, terutama proyek seninya di internet, kerap mengeksplorasi tema-tema yang muncul dari pengobatan kontemporer.

Situs tersebut mendapat perhatian media yang luas pada tahun 2000. Wong mengklaim bahwa situs yang dibuatnya telah menipu ribuan orang, dan dia dihubungi oleh banyak laki-laki yang juga ingin hamil.

Hal yang cukup membuat banyak orang percaya adalah semua situs ini mengeksplorasi berbagai tema yang disarankan oleh bioteknologi modern, dan semuanya berasal dari rumah sakit fiksi bernama RYT Hospital, Dwayne Medical Center.

Menurut laman Nine News, situs MalePregnancy.com dibuat sebagai bentuk kolaborasi artistik antara Lee Mingwei dan Wong. Wong sendiri disebut sebagai ayah dari anak dalam kandungan Lee Mingwei.

Lee Mingwei mengatakan bahwa Wong yang menyarankan untuk membuat kehamilannya secara virtual melalui website yang masih jarang digunakan untuk mengeksplorasi peran gender dan pertanyaan yang diajukan para ibu dan ayah tentang diri mereka sendiri ketika bersiap untuk melahirkan anak ke dunia.

Namun, ide 'male pregnancy' pada akhirnya tak dianggap sebagai karta seni, melainkan sebuah 'hoax' belaka. Banyak orang tertipu dan percaya Lee Mingwei benar-benar hamil.

Lee Mingwei menegaskan kalau ia tidak memiliki niat untuk mengelabui orang-orang, Bunda. Menurutnya, ia terinspirasi melakukan semua itu karena memperhatikan saudara perempuannya.

"Saya selalu berkata kepada Virgil (Wong), saya harap bisa hamil, karena saya melihat betapa bersemangatnya mereka (saudara perempuannya) dengan perubahan yang terjadi pada tubuh mereka," ujar Lee Mingwei.

Selama sekitar tujuh atau delapan tahun, pujian terus berdatangan ketika orang-orang menemukan situs web milik Wong yang masih menampilkan kehamilan Lee Mingwei pada trimester ketiga. Para pengamat bahkan mengungkapkan kegembiraan terkait laki-laki yang bisa hamil, Bunda.

Munculnya situs yang dibuat Wong tersebut membuat publik saat itu banyak bertanya kemungkinan laki-laki bisa hamil. Lalu bagaimana dunia sains dan kedokteran menjawab pertanyaan ini?

Selengkapnya dapat dibaca di halaman berikutnya ya.

Pilihan Redaksi

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

BISAKAH LAKI-LAKI HAMIL?

Kebohongan Lee Mingwei, Laki-laki Pertama yang Bisa Hamil dan Rumah Sakit Fiktif Dwayne Medical Center/ Foto: Getty Images/iStockphoto/

Bisakah laki-laki hamil?

Situs MalePregnancy.com memberikan penjelasan rinci tentang bagaimana tepatnya Lee Mingwei hamil. Pertama, dia menerima hormon wanita dalam dosis besar untuk membuat tubuhnya reseptif terhadap kehamilan.

Kemudian, embrio yang telah dibuahi ditanamkan ke dalam rongga perutnya. Embrio lantas mengeluarkan hormon untuk mempertahankan pertumbuhan dan perkembangannya. Terakhir, bila janin sudah siap, dokter akan melahirkannya melalui operasi caesar.

Dokter medis telah berspekulasi selama beberapa dekade tentang kemungkinan laki-laki bisa hamil, dan prosedur yang dirinci oleh MalePregnancy.com adalah prosedur yang dapat dibayangkan.

Pada dasarnya, proses 'kehamilan' pada laki-laki melibatkan terjadinya kehamilan ektopik, yakni istilah untuk menggambarkan perkembangan janin di luar rahim. Kondisi seperti ini sangat jarang terjadi pada wanita. Namun, ini dianggap sangat berbahaya. Bagi seorang laki-laki yang mencoba melakukan kehamilan ektopik akan mempunyai risiko yang sangat tinggi, oleh karena itu hal ini belum pernah dilakukan.

Namun, ada rumor soal dokter yang bereksperimen dengan kehamilan pria. Selama tahun 1960-an, Dr. Cecil Jacobson, seorang peneliti di George Washington University Medical School, mengklaim bahwa ia berhasil menanamkan sel telur yang telah dibuahi ke dalam babon jantan dan membiarkan sel telur tersebut berkembang selama empat bulan sebelum kehamilan diakhiri. Namun, Jacobson tidak pernah menunjukkan babon jantannya yang sedang hamil kepada ilmuwan lain, dan dia juga tidak mempublikasikan hasilnya.

Pada tahun 2002, seorang dokter asal Beijing, Chen Huanran, yang berbasis di Akademi Ilmu Kedokteran Tiongkok, disebut merekrut sukarelawan untuk berpartisipasi dalam penelitian tentang 'ibu laki-laki'. Ia mengatakan tujuannya adalah untuk membantu para waria mewujudkan impian untuk melahirkan. Namun, proyeknya belum disetujui oleh otoritas Tiongkok.

Simak juga tips menjaga kualitas sperma, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]