HaiBunda

KEHAMILAN

Perlukah Update Perjalanan Promil di Sosial Media? Simak Plus dan Minusnya

Nanie Wardhani   |   HaiBunda

Kamis, 04 Jul 2024 14:20 WIB
Perlukah Update Perjalanan Promil di Sosial Media? Simak Plus dan Minusnya/Foto: iStockphoto/Getty Images/RealPeopleGroup
Jakarta -

Mengupdate perjalanan program kehamilan (promil) di media sosial telah menjadi tren di kalangan pasangan yang sedang berjuang mendapatkan momongan. Bunda mungkin sering melihat teman atau kenalan yang berbagi cerita tentang perjuangan mereka di media sosial.

Namun, sebelum Bunda memutuskan untuk melakukan hal yang sama, penting untuk mempertimbangkan plus dan minusnya. Artikel ini akan membahas manfaat dan tantangan berbagi perjalanan promil di media sosial berdasarkan sumber-sumber terpercaya.

Update perjalanan promil di sosial media

Ada beberapa pandangan positif mengenai update perjalanan promil di sosial media, berikut beberapa di antaranya:


Sisi positif:

1. Memberikan dukungan emosional

Salah satu manfaat utama dari berbagi perjalanan promil di media sosial adalah mendapatkan dukungan emosional. Menurut artikel dari Fertility San Antonio, berbagi cerita bisa membantu Bunda merasa lebih didengar dan dipahami oleh orang lain yang mungkin mengalami hal serupa. Ketika Bunda membuka diri, Bunda mungkin akan menerima pesan-pesan dukungan, yang dapat menguatkan semangat dalam menghadapi tantangan.

2. Menjadi sumber inspirasi dan informasi

Bunda juga bisa menjadi sumber inspirasi dan informasi bagi orang lain yang sedang mengalami perjalanan yang sama. Dengan berbagi pengalaman, Bunda bisa memberikan harapan dan dukungan kepada pasangan lain yang mungkin merasa sendirian dalam perjuangan mereka. Bunda juga bisa membagikan informasi berguna tentang dokter, perawatan, atau tips yang membantu dalam promil.

3. Membangun jaringan dukungan

Berbagi perjalanan promil di media sosial juga dapat membantu Bunda membangun jaringan dukungan yang lebih luas. Bunda bisa bertemu dengan orang-orang baru yang memiliki pengalaman serupa dan saling berbagi tips atau dukungan. Pregonline menyebutkan bahwa komunitas online dapat menjadi tempat yang sangat berharga untuk berbagi dan mendapatkan informasi serta dukungan.

4. Mengurangi stigma

Berbagi cerita tentang promil juga bisa membantu mengurangi stigma seputar infertilitas. Dengan berbicara secara terbuka, Bunda dapat membantu mengedukasi masyarakat dan menghilangkan pandangan negatif tentang masalah kesuburan. Semakin banyak orang yang berbicara tentang pengalaman mereka, semakin besar peluang untuk mengurangi stigma sosial yang sering melekat pada masalah infertilitas .

Sisi negatif:

Di sisi lain, ada juga berbagai hal negatif yang berpotensi muncul jika Bunda melakukannya, seperti:

1. Rentan terhadap komentar negatif

Di sisi lain, berbagi perjalanan promil di media sosial juga bisa membuat Bunda rentan terhadap komentar negatif atau kurang sensitif. Tidak semua orang akan memahami apa yang Bunda rasakan dan beberapa mungkin memberikan komentar yang tidak menyenangkan atau menghakimi.

Hal ini dapat menambah stres dan tekanan yang Bunda rasakan. Berdasarkan artikel dari Snyder Law Firm, penting untuk siap mental menghadapi berbagai reaksi yang mungkin muncul ketika memutuskan untuk berbagi di ruang publik seperti media sosial.

2. Privasi yang terkikis

Berbagi cerita pribadi di media sosial berarti Bunda harus siap kehilangan sebagian privasi. Informasi tentang kesehatan reproduksi adalah hal yang sangat pribadi, dan ketika Bunda memutuskan untuk membagikannya, Bunda perlu mempertimbangkan sejauh mana informasi tersebut akan tersebar.

Selain itu, ada risiko bahwa informasi ini bisa disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Penting untuk mengatur batasan dan memastikan Bunda hanya berbagi dengan orang-orang yang benar-benar mendukung dan memahami situasi Bunda.

3. Tekanan sosial

Namun, ada juga tekanan sosial yang mungkin muncul dari berbagi perjalanan promil di media sosial. Bunda mungkin merasa ada ekspektasi dari pengikut untuk terus memberikan update tentang perkembangan promil. Hal ini bisa menjadi beban tambahan, terutama jika prosesnya tidak berjalan sesuai harapan. Menjaga keseimbangan antara berbagi dan menjaga kesehatan mental Bunda sendiri sangatlah penting.

4. Menghadapi perasaan iri

Tidak bisa dipungkiri, melihat orang lain berhasil dalam perjalanan promil mereka bisa menimbulkan perasaan iri atau sedih, terutama jika Bunda sendiri masih berjuang. Ini adalah hal yang manusiawi, dan Bunda harus siap menghadapinya jika memutuskan untuk berbagi di media sosial. Penting untuk menjaga kesehatan mental dan emosional dengan mencari dukungan profesional jika diperlukan.

Bunda, berbagi perjalanan promil di media sosial memiliki berbagai manfaat dan tantangan yang perlu dipertimbangkan. Dukungan emosional, inspirasi bagi orang lain, dan upaya mengurangi stigma adalah beberapa keuntungan yang bisa didapat.

Namun, Bunda juga perlu siap menghadapi komentar negatif, kehilangan privasi, tekanan sosial, dan perasaan iri yang mungkin timbul. Keputusan untuk berbagi atau tidak sepenuhnya ada di tangan Bunda, dan yang terpenting adalah menjaga kesejahteraan fisik dan mental selama menjalani promil.

Semoga artikel ini membantu Bunda dalam mempertimbangkan keputusan untuk berbagi perjalanan promil di media sosial. Tetap semangat dan jaga kesehatan, Bunda!

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

Simak video di bawah ini, Bun:

5 Buah yang Dipercaya Bisa Tunda Kehamilan secara Alami

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Kehidupan Marissa Nasution & Keluarga Tinggal di Singapura, Kini Sibuk Jadi Psikolog

Mom's Life Annisa Karnesyia

5 Potret Artis yang Suka Ajak Anak Motoran, Andrew White buat Antar Jemput Sekolah

Parenting Annisa Karnesyia

10 Penyebab Sakit Perut Bagian Bawah saat Berhubungan Intim dan Cara Mengatasinya

Kehamilan Amrikh Palupi

Sekolah Beri Hadiah Rp2,2 M untuk Murid yang Diterima di Kampus Top, Tuai Kecaman

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Mertua dan Ibu Kandung: Siapa yang Lebih Sering Jadi Sumber Konflik Rumah Tangga?

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Bikin Netizen Iri, Angga Yunanda Tetap Rajin Unggah Momen Mesra Bersama Shenina Cinnamon

Mertua dan Ibu Kandung: Siapa yang Lebih Sering Jadi Sumber Konflik Rumah Tangga?

5 Potret Artis yang Suka Ajak Anak Motoran, Andrew White buat Antar Jemput Sekolah

10 Penyebab Sakit Perut Bagian Bawah saat Berhubungan Intim dan Cara Mengatasinya

5 Potret Kehidupan Marissa Nasution & Keluarga Tinggal di Singapura, Kini Sibuk Jadi Psikolog

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK