Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

10 Peran dan Tugas Seorang Suami saat Istri Hamil yang Tak Boleh Terlewatkan

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Selasa, 11 Nov 2025 22:20 WIB

suami istri hamil
10 Peran dan Tugas Seorang Suami saat Istri Hamil yang Tak Boleh Terlewatkan/ Foto: Getty Images/Kong Ding Chek
Daftar Isi
Jakarta -

Perempuan perlu mendapatkan dukungan penuh dari pasangannya saat ia mengandung. Sang Ayah pun perlu pahami peran dan tugas seorang suami saat istri hamil yang tak boleh terlewatkan. Apa saja ya, Bunda?

Sebagai calon Ayah, turut berpartisipasi aktif dalam kehamilan istri dapat berkontribusi positif untuk kesehatan emosional dan fisik pasangannya. Karenanya, sangat penting menjalani peran sebagai suami siaga selama kehamilan istri. Bukan sekadar sebagai sistem pendukung, tetapi juga sebagai integral dari perjalanan menuju peran sebagai orang tua.

Transisi dari pasangan menjadi orang tua memang dapat berjalan lebih lancar dan lebih membahagiakan ketika tanggung jawab calon Ayah dijalankan sepenuhnya. Para Ayah dapat memulainya dari mendampingi istri dalam pemeriksaan prenatal hingga memastikan pasangan yang sedang hamil merasa dicintai dan didukung. Selain bermanfaat untuk kesehatan para istri selama kehamilan, dukungan tersebut juga menjadi jalan untuk memperkuat ikatan antar pasangan.

Pentingnya memiliki suami yang suportif selama kehamilan

Memiliki suami yang suportif selama kehamilan bukan hanya menyenangkan tetapi juga mendukung kenyamanan ibu dan bayi sebelum persalinan. Peran suami selama kehamilan yang lebih dari sekadar hadir serta melibatkan diri secara aktif dalam perjalanan kehamilan tentunya menjadi support luar biasa bagi para istri.

Dalam sebuah studi di the Journal of Clinical Medicine menyoroti dampak positif dukungan pasangan dalam mengurangi depresi dan kecemasan prenatal, serta menggarisbawahi betapa pentingnya peran pasangan dalam kehamilan, seperti dikutip dari laman Marriage.

Selain itu, suami juga diharapkan dapat membantu istrinya selama kehamilan mulai dari menghadiri janji temu dokter hingga memastikan kenyamanan pasangan mereka di rumah. Dukungan ini tentunya secara signifikan meringankan beban fisik dan emosional selama kehamilan, menjadikannya pengalaman yang lebih menyenangkan dan tidak terlalu menegangkan. Pada akhirnya, peran suami selama kehamilan menjadi pilar dukungan dan bentuk cinta yang mendalam.

Peran suami saat istri hamil

Menjalani kehamilan tidaklah semudah yang terlihat. Sering kali, kendala dan tantangan yang menghampiri membuat para ibu hamil seperti kewalahan terutama di awal-awal kehamilan. Yuk membahas bersama apa saja peran suami saat istri hamil yang tak boleh terlewatkan, Bunda:

1. Menghadiri pemeriksaan kehamilan

Sebagai suami, peran utama yang bisa dilakukan sejak awal kehamilan yakni memprioritaskan kunjungan ke dokter dan USG. Keterlibatan Ayah terhadap istri menunjukkan pada pasangan bahwa ini jadi dukungan penuh terhadap pasangannya.

2. Bantu pekerjaan rumah tangga

Seiring perkembangan kehamilan, tugas-tugas fisik dapat menjadi lebih menantang bagi perempuan. Tak ada salahnya para Ayah segera mengambil lebih banyak tugas rumah tangga merupakan bagian dari peran suami selama kehamilan dan dapat meringankan bebannya secara signifikan.

4. Bersabar dan pengertian

Perubahan hormon dapat menyebabkan perubahan suasana hati dan naik turunnya emosi. Bersabar dan menawarkan bahu untuk bersandar dapat membuat perbedaan besar. Penting untuk diingat bahwa perubahan ini bersifat sementara dan merupakan bagian alami dari kehamilan.

5. Berikan dukungan emosional

Bicarakan mengenai perubahan dan tantangan yang akan dihadapi kemudian dengarkan ketakutan dan harapannya. Setelah itu, yakinkan istri mengenai dukungan dari Ayah seutuhnya. Konektivitas ini sangat penting untuk menjaga hubungan yang kuat selama masa kehamilan.

6. Bersikap peka

Selama kehamilan, masa-masa tersebut bukanlah hal mudah untuk dilalui, Perubahan suasana hati, pergulatan emosi, rasa sakit, dan lainnya akan turut mewarnai. Selama masa ini, bersabarlah ketika istri mengalami perubahan tersebut. Bersikaplah peka terhadap permintaannya dan selalu tanggapi dengan baik.

7. Berikan dukungan

Istri sangat membutuhkan dukungan dan dorongan pada tahap kehamilan di mana masa tersebut banyak terjadi pasang surut. Selama perjalanan kehamilannya, penting untuk senantiasa menyemangati mereka dan mengingatkan mereka bahwa Ayah selalu bersamanya seperti dikutip dari laman Parenting First Cry.

8. Selalu ada untuknya

Ibu hamil paling sering disarankan untuk beristirahat dengan cukup dan tidak memaksakan diri. Karenanya, penting untuk mengutarakan bahwa di masa-masa tersebut Ayah akan selalu ada untuknya karena kehamilan menjadi tanggung jawab bersama.

9. Jadilah pendengar yang baik

Kehamilan menjadi pengalaman yang nano-nano dan penuh keajaiban. Di masa-masa tersebut, para istri sering memiliki banyak keluhan. Nah, Ayah bisa mendengarkan dengan baik keluhan istri tentang apa pun selama kehamilannya. Dengarkan dengan saksama di mana akan membuatnya sangat bahagia.

10. Ambil tanggung jawab

Mengambil tanggung jawab di rumah menjadi cara penting untuk menunjukkan dukungan pada istri. Bantulah mereka dari hal-hal kecil yang mungkin ia butuhkan serta sebagian pekerjaan yang biasanya ia lakukan tanpa perlu mengatakan akan membantunya. Dengan meringankan beban emosionalnya, Ayah akan membuatnya tenang dan bahagia. 

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda