Jakarta -
Hendak menyambut kelahiran si kecil, Bun? Nah, salah satu perlengkapan yang perlu disiapkan adalah selimut bayi. Seperti apa sih selimut bayi yang baik?
Dulu, waktu saya hamil 35 minggu, baru tuh berburu perlengkapan buat si kecil yang nggak lama lagi akan lahir, termasuk selimut. Tapi namanya calon bunda baru ya, bingung deh pilih selimut yang seperti apa.
Sebagai bunda, tentu kita selalu ingin memberikan yang terbaik buat si kecil kan, Bun. Rasanya nggak tega kalau selimut yang kita beli malah nggak nyaman buat dia. Misalnya bikin bayi kita cepat gerah atau bahannya ternyata mudah berbulu.
Nah, agar Bunda nggak kebingungan seperti saya dalam memilih selimut bayi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan nih, Bun.
Pertama, pastikan selimut yang hendak kita beli menggunakan bahan yang sudah bersertifikat. Biasanya di kemasan selimut ada tulisan tentang informasi sertifikat ini, Bun.
 Tips memilih selimut untuk bayi/ Foto: dok. Dollbao – La Millou |
OEKO-TEX Standard 100 Class I adalah sertifikat standar global bagi bahan tekstil yang teruji keamanannya untuk kulit bayi yang sensitif. Kenapa bisa gitu? Iya, soalnya tes ini memastikan suatu bahan tekstil aman dari zat ilegal, bahan kimia yang dikenal berbahaya, bahan yang diatur secara hukum dan mempertimbangkan parameter untuk perawatan kesehatan. Intinya kalau sudah dapat sertifikat ini, bahan tekstil tersebut memiliki jaminan keamanan tingkat tinggi.
Hal
kedua yang nggak kalah penting juga nih Bun, selain aman untuk bayi, pastikan selimut yang kita pilih juga tidak membahayakan lingkungan. Coba deh perhatikan di selimut bayi apakah ada sertifikasi tanda CE? Itu adalah sertifikasi standar kesehatan, keamanan dan dampak lingkungan dari Uni Eropa. Jika ada tanda CE, aman nih selimutnya buat si kecil.
 Tips memilih selimut untuk bayi/ Foto: dok. Dollbao – La Millou |
Ketiga, upayakan agar selimutnya nyaman buat si kecil ya, Bun. Selimut yang nyaman sebenarnya nggak cuma lembut dan halus aja lho, Bun. Ada juga selimut bayi yang didesain dengan permukaan timbul pada bahannya yang menyerupai tekstur puting ibu. Nah, tekstur seperti ini bisa memberikan sensasi menenangkan dan kenyamanan maksimal si kecil.
Keempat, motif dan desainnya. Gimanapun motif dan desain juga jadi pertimbangan saat memilih selimut buat bayi. Iya, biar enak dipandang dan pada saat foto-foto si kecil juga terlihat makin keren.
"Ada tiga aspek penting yang seharusnya ada pada produk bayi, dari desain, tingkat keamanannya dan manfaat dari si produk bayi itu sendiri," kata distributor ekslusif Dollbao Indonesia, Daniel Liu, dalam keterangan pers-nya. Dollbao sendiri adalah distributor ekslusif asal Taiwan pemegang lisensi resmi produk ibu, bayi dan anak dari beberapa negara, Dollbao – La Millou.
 Tips memilih selimut untuk bayi/ Foto: dok. Dollbao – La Millou |
Kata Daniel, alangkah baiknya kalau produk bayi juga fokus pada perkembangan holistik anak. Nah, untuk memenuhi kebutuhan ini tentu nggak asal-asalan, kan Bun. Butuh riset sehingga tiap bentuk dan warna dari produk untuk bayi memiliki banyak fungsi. Jadi bantal, selimut, boneka hingga music box bisa membantu mengeksplorasi imajinasi, gerak motorik bayi, mengoptimalkan sensitivitas indra penglihatan bayi dan juga indra peraba bayi. Lengkap!
Saat ini Bunda bisa mendapatkan produk-produk terbaik Dollbao – La Millou yang merupakan karya desainer ternama Eropa di
tokopedia, elevania dan promo menarik di
blibli.
(Nurvita Indarini)