MENYUSUI
Ketahui Kebutuhan ASI pada Bayi 2 Bulan dalam Sehari
Dwi Indah Nurcahyani | HaiBunda
Jumat, 05 Jan 2024 11:25 WIBBayi membutuhkan asupan yang cukup setiap harinya dari ASI yang Bunda berikan. Khususnya pada masa-masa emas saat tumbuh kembangnya sangat pesat. Yuk, cari tahu kebutuhan ASI pada bayi 2 bulan dalam sehari, Bunda.
Menyusui mungkin memiliki banyak manfaat mulai dari memberikan nutrisi terbaik pada bayi, mendukung tumbuh kembangnya, memberikan bonding lebih banyak dengan bayi, dan berbagai manfaat penting lainnya bagi Si Kecil. Untuk itu, memenuhi kebutuhan ASI yang cukup pada bayi setiap harinya penting dilakukan ya, Bunda.
Pemberian makanan dalam jumlah yang tepat tentunya sangat penting dalam menunjang perkembangan Si Kecil ya, Bunda. Penting diingat bahwa setiap bayi kebutuhannya berbeda-beda. Ada yang lebih sering menyusu dan hanya sebentar dan ada juga yang menghabiskan waktu lebih lama saat menyusu serta ada juga yang menghabiskan waktu lebih lama di antara waktu menyusu.
Namun, pada dasarnya sebagian besar bayi akan minum lebih banyak dan menghabiskan waktu lebih lama di antara waktu menyusu seiring bertambahnya usia dan perutnya dapat menampung lebih banyak ASI, seperti dikutip dari laman Nestedbean.
Kebutuhan ASI pada bayi 2 bulan
Saat Bunda menyusui langsung, mungkin sedikit sulit mengetahui berapa banyak ASI yang dibutuhkan bayi. Berbeda ketika Bunda memompa ASI, Bunda dapat mengetahui berapa banyak ASI yang dihasilkan dan berapa banyak pula yang diberikan pada bayi.
Meski tidak mengetahui secara pasti kebutuhan ASI bayi, Bunda tidak perlu khawatir karena dapat menjadikan isyarat lapar dan kenyang sebagai panduan dalam memberikan ASI kepada Si Kecil. Secara umum, sebagian bayi mengonsumsi 20 ons per hari dan lainnya ada juga yang mengonsumsi 35 ons ASI per harinya.
Karena itu, tidak ada jawaban pasti mengenai berapa banyak bayi harus makan dalam sehari, atau secara keseluruhan dalam sehari ya, Bunda. Sebab, tidak ada satu ukuran yang cocok untuk semua bayi. Hal terpenting yang harus diperhatikan ialah kebutuhan dari setiap bayi itu sendiri ya, Bunda.
Misalnya saja, jika bayi sering meninggalkan sedikit ASI di dalam botol, Bunda mungkin ingin mengurangi jumlah pemberian ASI. Di sisi lain, jika bayi sering lapar lagi dimana kurang dari beberapa jam setelah menyusu, Bunda mungkin perlu menambah jumlah susu di dalam botol.
Ada baiknya, konsultasikan dengan dokter ataupun konselor laktasi untuk mengetahui kebutuhan pemberian makan pada Si Kecil sesuai tahapan usianya ya, Bunda.
Rata-rata asupan ASI per hari untuk bayi yang diberi ASI
Asupan rata-rata keseluruhan bayi pada tahun pertama ialah 792.5 ml. Setelah satu bulan, asupan harian minimum yang dilaporkan ialah 473 ml dan maksimum 1.420 ml. Sebagian besar bayi makan antara 710 ml dan 887 ml ya, Bunda.
Pada bayi yang mendapat ASI usia 2 bulan, 3 bulan, dan 4 bulan, asupan ASI sedikit bervariasi sesuai usia bayi. Rata-rata kebutuhannya sedikit lebih rendah pada bulan pertama kehidupannya dan kemudian meningkat hingga antara 770 dan 828 ml hingga usia sekitar 10 bulan.
Pada usia 10 bulan, asupan mulai menurun, mungkin merupakan bagian yang lebih penting dari makanan bayi. Rata-rata, kebutuhannya menurun menjadi 740 ml pada usia 10 bulan dan 577 pada usia 11 bulan.
Mengenai jadwal pemberian makan atau menyusui, bayi yang diberi ASI akan lebih sering menyusu dan lebih sedikit jadwalnya dibandingkan bayi yang diberikan susu formula. Kemungkinan besar, alasannya dikarenakan ASI dimetabolisme lebih cepat dibandingkan susu formula seperti dikutip dari laman Exclusive Pumping.
Berapa banyak ASI yang harus diberikan kepada bayi setiap kali menyusui?
Hal ini biasanya akan bergantung pada usia bayi dan juga kebutuhan dari masing-masing bayi itu sendiri ya, Bunda. Berikut ini sedikit panduannya ya, Bunda:
- Bulan pertama (setelah minggu pertama) yakni 2-3 ons per pemberian
- Bulan kedua dan ketiga - sekitar 3 ons setiap kali menyusui
- Bulan ketiga dan keempat - antara 3 sampai 4 ons per pemberian
- Bulan kelima dan seterusnya - 4 sampai 5 ons per pemberian
Untuk memastikan kebutuhan ASI bayi secara lebih lanjut dan menghindari kekhawatiran apakah bayi mendapatkan asupan yang cukup atau tidak, ada baiknya konsultasikan dengan dokter ataupun konselor laktasi ya, Bunda.
Semoga informasinya membantu, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(pri/pri)