Berat badan bayi yang masih kurang memang bikin Bunda deg-degan. Selain makan makanan seimbang, Bunda juga perlu memenuhi camilan untuk ibu menyusui agar bayi cepat gemuk.

Bagi sebagian ibu menyusui, menaikkan berat badan bayinya bukan perkara sulit. Tetapi bagi sebagian ibu lainnya menjadi pekerjaan rumah tersendiri. Meski sudah makan banyak tetap saja berat badan bayi naiknya irit banget ya, Bunda.

Mengetahui pola kenaikan berat bayi

Sebagian besar bayi mengalami kenaikan berat badan tanpa masalah ya, Bunda. Bahkan, tanpa didukung lebih banyak makanan berlemak dalam porsi makan busui, grafik berat badannya sesuai kurva pertumbuhan usianya.

Meski demikian, di sisi lain ada juga para ibu yang berjuang keras menaikkan berat badan bayinya dengan segala cara. Walau usaha tersebut terkadang minim hasil dan membuat para ibu pesimis dengan kondisi yang dihadapinya.

Berbicara mengenai kenaikan berat badan bayi sebenarnya berbeda satu sama lain ya, Bunda. Bahkan, hampir semua bayi baru lahir justru mengalami sedikit penurunan berat badan selama beberapa hari kehidupan mereka. Setelah itu, bayi yang sehat secara bertahap akan naik berat badannya saat mereka diberikan ASI, susu formula, dan akhirnya makanan padat.

Namun terkadang, berat badan bayi terus saja menurun dalam grafik persentil. Dan, jika bukan karena alasan medis, seperti gangguan pencernaan atau masalah jantung, mungkin karena mereka tidak mengonsumsi cukup lemak.

Jill Castle, RD, seorang ahli diet terdaftar di New Canaan, Connecticut, telah melihat fenomena ini dalam praktiknya dengan orangtua yang keliru dan mengira diet rendah lemak dan tinggi serat cocok untuk bayi. "Jika Bunda melihat ASI dan susu formula bayi sekitar setengah kalorinya berasal dari lemak. Bayi dan anak kecil lebih membutuhkan lemak," kata Castle seperti dikutip dari laman Parents.

Lemak tidak hanya membantu otak dan sistem saraf mereka berkembang secara normal, tetapi juga membantu tubuh mereka menyerap vitamin penting seperti A, D, E, dan K ya, Bunda.

Ingatlah bahwa kenaikan berat badan bayi sangat bervariasi. Pastikan untuk berbicara dengan dokter anak jika Bunda memiliki kekhawatiran tentang berat badan mereka. Penting untuk menyingkirkan kemungkinan masalah medis sebelum mengubah pola makan bayi secara signifikan untuk mendorong kenaikan berat badan.

Cara membantu penambahan berat badan bayi

Selama masih menyusui, bayi mendapatkan asupan dari ASI yang mereka konsumsi. Praktis, Bunda perlu mengonsumsi makanan seimbang dan juga bergizi agar kualitas ASI terjaga. Selain itu, Bunda juga bisa memasukkan camilan untuk ibu menyusui agar bayi cepat gemuk seperti berikut ini, Bunda:

1. Alpukat

Dagingnya yang lembut membuat makanan ini cocok dijadikan camilan sehat. Bunda dapat menikmatinya langsung atau menjadikannya jus.

2. Pisang

Tidak semua buah memiliki kandungan kalori yang sama. Pisang diketahui memiliki lebih banyak lemak daripada buah lainnya seperti semangka, apel, atau stroberi.

3. Selai kacang

Kacang sangatlah bergizi dan penuh dengan lemak sehat. Bunda dapat mencampurkannya sebagai topping dalam roti tawar ataupun ke dalam sereal.

4. Minyak zaitun

Dibandingkan dengan empat kalori yang ditemukan dalam satu gram protein atau karbohidrat, setiap gram lemak mengandung sekitar sembilan kalori. Dan, salah satu pilihan yang baik ialah minyak zaitun. Bunda dapat meneteskannya pada salad ataupun hidangan lainnya.

5. Oatmeal

Taburan oatmeal yang diolah sebagai bubur tidak saja mengenyangkan tetapi juga memberikan nutrisi yang diperlukan seperti zat besi dan zinc.

6. Pir

Seperti halnya pisang, pir memiliki kandungan kalori lebih tinggi daripada buah lainnya. 

7. Yogurt

Memilih yogurt yang penuh lemak dapat menjadi suguhan di siang hari yang menyegarkan. Bunda juga dapat mencampurkannya dalam salad buah ataupun menikmatinya bersama camilan lain. Yogurt juga memberikan tambahan vitamin D dan kalsium yang menguatkan tulang busui dan bayi.

8. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan mengandung banyak mineral penting seperti zat besi, kalsium, dan zinc, serta vitamin K dan B. Kacang-kacangan juga merupakan sumber asam lemak esensial dan protein yang sehat.

9. Salad ayam

Membuat salad ayam yang dicampur dengan sedikit mayones tentu sangatlah lezat dan bergizi. Bunda bisa juga menjadikannya camilan di siang hari dan malam hari yang menyehatkan seperti dikutip dari laman Sandiegofamily.

10. Keju

Keju merupakan sumber protein dan lemak yang baik sehingga bisa menjadi salah satu camilan yang pas saat menyusui. Selain itu, Bunda juga bisa menjadikannya topping pada salad ataupun roti yang membuat camilan Bunda terasa nikmat.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!