MENYUSUI
Studi Terbaru Menunjukkan Brokoli Ternyata Miliki Manfaat Besar bagi Ibu Menyusui dan Anak
Dwi Indah Nurcahyani | HaiBunda
Kamis, 13 Mar 2025 11:50 WIBBrokoli mengandung banyak nutrisi penting yang bagus untuk kesehatan. Studi terbaru menunjukkan brokoli ternyata miliki manfaat besar bagi ibu menyusui dan anak.
Aroma pada brokoli saat dikonsumsi memang tidak membuat semua orang suka ya, Bunda. Tetapi, manfaat yang terkandung di dalamnya sangatlah besar. Sehingga, tak ada salahnya menjadikan sayuran hijau tersebut menjadi bagian dari makanan harian Bunda.
Khususnya para ibu menyusui, sebaiknya mereka memasukkan brokoli dalam asupan hariannya. Hal ini tidak saja menyehatkan para busui tetapi juga mewariskan nutrisi penting kepada anak-anak mereka, demikian saran sebuah penelitian.
Perlu Bunda ketahui bahwa peneliti dari Texas A&M Health menemukan bahwa ibu menyusui yang mengonsumsi sayuran seperti brokoli dan kubis dapat memberikan manfaat kesehatan kepada bayi mereka yang sedang menyusui.
Manfaat brokoli untuk ibu menyusui
Tim menemukan bahwa fitokimia yang ditemukan dalam sayuran silangan seperti arugula, bok choy, brokoli, kubis brussel, kubis, kembang kol, sawi, kangkung, selada air, dan lobak dapat ditransfer melalui ASI.
Temuan tersebut ditemukan tim peneliti Dr. Natalie Johnson, dan mahasiswa dari Keerthana Prayaga and Faith Haugen dari Texas A&M University School of Public Health serta mantan mahasiswa pascasarjana Ross Shore dari Texas A&M Interdisciplinary Program in Toxicology yang kemudian dipublikasikan dalam Toxicology and Applied Pharmacy.
"Fitokimia dianggap menawarkan perlindungan terhadap penyakit kardiovaskular, kanker, dan hilangnya fungsi kognitif, dan bahkan ada bukti bahwa fitokimia dapat membantu kita hidup lebih lama," kata Johnson.
"Lebih dari 8 dari 10 bayi yang lahir di Amerika Serikat menerima ASI, dan kami ingin mengetahui apakah fitokimia atau metabolitnya dapat ditransfer dalam ASI untuk memberikan perlindungan,"tambahnya.
Penelitian saat ini adalah yang pertama berfokus pada transfer sulforaphane (SFN) phytonutrient metabolite) yang ditemukan dalam sayuran silangan melalui ASI. Penelitian lain telah menemukan fitokimia/metabolit lain dalam ASI, termasuk flavonoid, karotenoid, dan kafein.
Dalam penelitian terbaru ini, tim menilai transfer dalam dua penelitian, satu berbasis laboratorium dan satu di masyarakat. Mereka mengukur metabolit dominan SFN-N-asetilsistein (SFN-NAC) dalam ASI dari ibu menyusui yang telah mengonsumsi sayuran silangan dalam 24 jam terakhir.
Penelitian ini didasarkan pada karya sebelumnya oleh Johnson, seorang ahli toksikologi inhalasi dan perkembangan yang mempelajari efek bahan kimia dan racun pada manusia sejak masa pembuahan hingga pubertas. Penelitiannya adalah yang pertama kali menemukan hasil serupa dari konsumsi kecambah brokoli oleh ibu saat menyusui.
Selain itu, sebuah penelitian yang dilakukannya menemukan bahwa bayi yang terpapar polusi udara dalam jumlah kecil sebelum lahir, tidak memiliki respons imun yang kuat dan lebih rentan terhadap infeksi virus pernapasan.
"Temuan baru ini mendukung hipotesis bahwa suplementasi makanan ibu dengan SFN diwariskan kepada bayi yang disusui, meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan manfaat kesehatannya," kata Johnson.
Johnson menambahkan bahwa penelitian lebih lanjut juga diperlukan untuk mengevaluasi bagaimana SFN-NAC memengaruhi tubuh saat didistribusikan, diserap, dimetabolisme, dan dikeluarkan, dan bagaimana zat tersebut selanjutnya dipengaruhi oleh tubuh seperti dikutip dari laman Medical Express.
"Namun, ini merupakan langkah awal yang penting dalam menemukan bagaimana SFN-NAC dapat membantu mencegah atau meringankan penyakit pada anak-anak yang disusui, mengingat bahwa ibu menyusui di seluruh dunia mengonsumsi tanaman dan manfaat potensialnya bisa jadi signifikan," katanya.
Manfaat sehat dari mengonsumsi brokoli
Brokoli mengandung banyak vitamin, mineral, serat, dan antioksidan. Manfaat brokoli meliputi membantu mengurangi peradangan, menjaga gula darah tetap stabil, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Berbagai manfaat brokoli memang tidak diragukan lagi bagi kesehatan. Berikut ini beberapa di antaranya ya, Bunda:
1. Kaya nutrisi
Salah satu manfaat terbesar brokoli adalah kandungan nutrisinya. Brokoli kaya akan berbagai macam vitamin, mineral, serat, dan senyawa bioaktif lainnya. Brokoli, baik mentah maupun matang, merupakan sumber vitamin C yang sangat baik. Setengah cangkir (78 gram) brokoli yang dimasak menyediakan 84% dari acuan asupan harian yang direkomendasikan.
2. Mengandung antioksidan
Kandungan antioksidan brokoli mungkin merupakan salah satu anugerah utamanya bagi kesehatan manusia. Brokoli memiliki kadar glukoraphanin yang tinggi, senyawa yang diubah menjadi antioksidan kuat yang disebut sulforafan selama proses pencernaan.
3. Dapat melindungi dari jenis kanker tertentu
Sayuran silangan, seperti brokoli, mengandung berbagai senyawa bioaktif yang dapat mengurangi kerusakan sel yang disebabkan oleh penyakit kronis tertentu seperti dikutip dari laman Healthline.
4. Mendukung kesehatan jantung
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa brokoli dapat mendukung kesehatan jantung dalam berbagai cara. Kadar kolesterol LDL 'jahat' dan trigliserida yang tinggi diketahui sebagai faktor risiko utama penyakit jantung. Brokoli dapat berperan dalam memperbaiki penanda ini.
5. Meningkatkan kesehatan pencernaan
Brokoli kaya akan serat dan antioksidan di mana keduanya dapat mendukung fungsi usus dan kesehatan pencernaan yang sehat. Mengonsumsi makanan kaya serat dan antioksidan seperti brokoli dapat berperan dalam menjaga fungsi usus yang sehat.
6. Mendukung fungsi otak yang sehat
Beberapa nutrisi dan senyawa bioaktif dalam brokoli dapat memperlambat penurunan mental dan mendukung fungsi otak dan jaringan saraf yang sehat.
Itulah berbagai manfaat sehat dari mengonsumsi brokoli. Semoga informasinya membantu ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Simak video di bawah ini, Bun:
5 Manfaat Kurma Bagi Ibu Menyusui, Bisa Jadi ASI Booster Bunda
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Pujian John Legend untuk Istri yang Prioritaskan Kebutuhan Anak
Pengalaman Buruk Ibu Menyusui tentang Pemakaian CCTV
4 Hal Sepele yang Sering Dilewatkan Ibu Saat Menyusui si Kecil
Yoga Sambil Menyusui Anak, Yes or No?
TERPOPULER
Intip Momen Anak Shandy Aulia Ditemani Sang Ayah Rayakan Natal di Sekolah
10 Resep Menu Masakan Sehari-hari agar Anak Tidak Bosan, Mudah & Praktis Bisa untuk Bekal
9 Gejala Awal Cacar Air yang Perlu Diwaspadai
6 Penyebab Gen Z Sulit Dapat Kerja
10 Tanda Seseorang Sebenarnya Tidak Baik, Meski Terlihat Ramah
REKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Lip Balm Natural untuk Anak, Melindungi Bibir saat Aktivitas Sekolah
Natasha ArdiahREKOMENDASI PRODUK
Bolehkah Menggunakan Pelumas saat Hamil? Ketahui Aturan Amannya
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
Susu Formula Terbaik: Panduan Memilih, Aturan Memberi, dan Rekomendasi
ZAHARA ARRAHMAREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Merek Baju Natal untuk Ibu Hamil agar Tampil Modis dan Feminin
Melly FebridaREKOMENDASI PRODUK
5 Rekomendasi Makeup Palette, Komplet dari Bronzer hingga Blush
Amira SalsabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur
Azriel Segera Menikah, Krisdayanti Ungkap Siapkan Tabungan untuk Acara Sang Putra
10 Resep Menu Masakan Sehari-hari agar Anak Tidak Bosan, Mudah & Praktis Bisa untuk Bekal
9 Gejala Awal Cacar Air yang Perlu Diwaspadai
Intip Momen Anak Shandy Aulia Ditemani Sang Ayah Rayakan Natal di Sekolah
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Gaya Jalan Bareng Pacar Disebut Ngangkang, Olla Ramlan Beri Klarifikasi
-
Beautynesia
lavojoy Bagikan Cara Terbaik Perbaiki Rambut Rusak, Cukup 2 Produk!
-
Female Daily
Lisa BLACKPINK akan Jadi Pemeran Utama di Film Aksi Netflix ‘TYGO’!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Potret Influencer China yang Diblokir Pemerintah karena Gaya Hidup Hedon
-
Mommies Daily
Relationship Audit, Cara Cerdas Mencegah Hal Kecil Mengikis Pernikahan