Ketika Menteri Kanada Menyusui Bayinya di Tengah Rapat Parlemen

Ottawa - Beberapa waktu lalu senator Australia, Larissa Waters ramai diberitakan karena menyusui anaknya di parlemen. Nah, baru-baru ini anggota parlemen Kanada, Karina Gould juga menyusui anaknya yang berusia tiga bulan saat rapat parlemen, Bun.

Pada bulan Maret, Karina Gould dipilih menjadi menteri federal pertama Kanada yang diperbolehkan membawa bayi saat di kantor. Karina kembali bekerja pada bulan Mei sambil membawa putranya Oliver. Karina lantas memperkenalkan si kecil Oliver kepada rekan-rekan pemerintahannya, termasuk Justin Trudeau, perdana menteri Kanada.

Aksi Karina Gould yang menyusui si kecil Oliver di tengah rapat parlemen langsung menarik perhatian. Salah satu wartawan dari Canadian Press menulis cuitan di Twitternya, "Saya senang saya tinggal di negara di mana menyusui bayi adalah hal normal dan diterima sebagaimana mestinya."

"Jangan malu menyusui! Bayi harus makan dan saya punya suara," kata Karina Gould di media sosial. Karian menambahkan bahwa dia senang memiliki rekan parlemen yang mendukung dirinya untuk menyusui si kecil, demikian dikutip dari The Guardian.

[Gambas:Instagram]

Baca juga: Ibu Menyusui Mengalami Malnutrisi, Apa Efeknya pada ASI?

Nggak sedikit orang menanggapi cuitan Karina Gould. Banyak warganet berterima kasih padanya karena apa yang Karina lakukan dianggap sebagai langkah maju bagi ibu menyusui. Ada yang bilang, 'Kerja yang bagus Karina, jangan terlalu lama berpikir. Kami senang ada kemajuan.'

Sementara itu, ada juga warganet yang mencibir aksi Karina. Mereka, para warganet yang mencibir aksi Karina dengan cepat ditegur dan dibalas oleh warganet yang mendukung aksi Karina.

"Menyusui bayi Anda berarti mengajak wanita mundur? Tidak. Justru wanita yang malu menyusui bayi mereka di depan umum adalah yang membuat kita mundur," balas seorang warganet.

Memang, parlemen Kanada telah membuat peraturan untuk memberi orang tua baru keleluasaan lebih ketika mereka merawat bayinya. Parlemen Kanada memberlakukan aturan ini untuk mengakhiri stigma seputar pemberian ASI di Kanada, setelah sejumlah insiden larangan menyusui di toko-toko dan restoran, demikian dikutip dari Global News.

Baca juga: 4 Hal Sepele yang Sering Dilewatkan Ibu Saat Menyusui si Kecil

(aci/rdn)