London, Inggris -
Bunda sudah lihat penampilan Kate Middleton setelah melahirkan kan? Kate begitu mempesona dengan dress warna merah. Tapi beberapa netizen bilang dress yang dikenakan Kate mirip baju yang dipakai tokoh film horor tahun 60-an.
Ya, tujuh jam setelah melahirkan anak ketiganya, Duchess of Cambridge memilih gaun Jenny Packham merah dengan kerah renda putih ketika muncul di tangga Lindo Wing dengan bayi yang baru lahir yaitu Pangeran Louis pada beberapa waktu lalu.
Pilihan dress
Kate Middleton ini bukan tanpa alasan lho. Dikutip dari The Sun, ia mengenakan pakaian tersebut karena warna pakaiannya sama dengan salah satu warna bendera Inggris yang ketika itu adalah hari St George serta untuk menghargai mendiang Putri Diana yang mengenakan warna serupa beberapa saat setelah melahirkan Pangeran Harry dan mengenalkan ke dunia.
Tetapi beberapa penggemar film dengan cepat melihat kesamaan pakaian Kate Middleton dengan gaun yang dikenakan oleh Mia Farrow dalam film horor klasik Rosemary's Baby. "Kate Middleton 'mengguncang' dunia dengan gaun yang sama dengan Rosemary dari Rosemary's Baby jelas tidak membuat terganggu sama sekali," kata akun Twitter Chris Wilson.
Dengan warna merah dan kerah renda putih, dress
Kate Middleton dianggap mirip dengan yang dikenakan Mia dalam film Rosemary's Baby.
Bintang film tahun 60-an, Mia Farrow, dalam film tersebut berperan sebagai ibu baru yang melahirkan anak setan setelah dibius dan disalahgunakan dalam ritual kultus yang jahat. Disutradarai oleh Roman Polanski, film itu secara luas dipuji sebagai salah satu film horor terbaik yang pernah ditulis.
Pakaian dari masa ke masa kadang memang mirip ya, Bun. Saya jadi ingat gaun ibu saya saat masih remaja, sekarang muncul lagi dengan model dan motif yang mirip.
Terkait pakaian yang digunakan ibu setelah melahirkan, beberapa ibu menggunakan gurita yang diyakini dapat 'mengembalikan' kondisi dan posisi rahim. dr Ifzal Asril, SpOG, dari RS Hermina Jatinegara dikutip dari detikHealth bilang penggunaan gurita, apalagi yang terlalu kencang, belum terbukti secara ilmiah dapat membuat perut cepat rata dan 'menjaga' posisi rahim.
"Biasanya gurita yang digunakan akan dililit dengan kencang agar perut kembali rata, tapi hal ini malah bisa mengganggu pernapasan dan membuat seseorang sulit untuk bernapas secara normal," imbuhnya.
Pendapat serupa juga disampaikan dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi dari RS Kemang Medical Care (KMC), dr Yuli Sucianti, SpKFR, atau dr Suci. Ia menjelaskan bahwa penggunaan gurita tidak wajib dan lebih kepada kenyamanan pasien saja.
"Tidak pakai pun tidak apa-apa, itu pilihan pribadi saja. Kalau mau mengencangkan perut yang penting kan olahraga. Latihan-latihan rutin misalnya seperti squat bisa," terang dr Suci.
(aml)