Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Lakukan Tur Kerajaan, Meghan Markle Diminta Waspadai Virus Zika

Amelia Sewaka   |   HaiBunda

Rabu, 17 Oct 2018 13:03 WIB

[Bagi ibu hamil yang cenderung banyak melakuka perjalanan luar negeri seperti Meghan Markle, hati-hati dengan infeksi virus Zika ya.]
Lakukan Tur Kerajaan, Meghan Markle Diminta Waspadai Virus Zika/Foto: Getty Images
Canberra, Australia - Pangeran Harry dan Meghan Markle yang saat ini sedang melakukan kunjungan ke Australia disarankan agar mencari saran medis sebelum mereka meneruskan perjalanan ke Fiji dan Tonga.

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), Fiji dan Tonga menjadi negara dengan kasus infeksi virus zika cukup tinggi. Duke dan Duchess of Sussex ini memulai tur internasional pertama mereka bersamaan dengan kehamilan Meghan. Kemudian muncullah kekhawatiran apakah kesehatan ibu hamil seperti Meghan Markle bakal baik-baik saja jika melakukan perjalanan sejauh itu.

Karena itu, pasangan ini disarankan untuk mencari saran medis sebelum melanjutkan perjalanan ke dua negara tersebut. Sebenarnya Meghan Markle bisa saja berhenti dari perjalanan ini. Namun disebutkan Megha memutuskan untuk melanjutkan perjalanan tersebut bersama Pangeran Harry.


Seperti kita tahu, Bun. Virus zika ditularkan melalui nyamuk tertentu, sangat berbahaya bagi wanita hamil karena dapat menyebabkan cacat lahir yang serius. Tidak ada vaksin untuk mencegah zika atau obat untuk mengobati virus tersebut. CDC memperingatkan wanita hamil untuk tidak mengunjungi area dengan risiko terinfeksi virus zika tinggi.

Virus zika sebenarnya tidak menimbulkan bahaya sebesar infeksi serupa lainnya seperti demam berdarah (dengue). Namun pada kasus wabah zika di Amerika Latin, janin yang terlahir dari ibu-ibu hamil yang terserang virus ini mengalami cacat lahir atau bahkan meninggal dunia. Wajar bila kemudian para ibu atau calon ibu panik.

dr Ludhang Pradipta Rizki, M Biotech, SpMK dari Bagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada pun memastikan hal ini. Sebab, jenis virus zika yang beredar di Indonesia memang tidak 'seganas' seperti yang ada di Brazil.

"Tidak separah dengue, karena tidak sampai mengakibatkan kematian," kata dr Ludhang.

Rata-rata masa inkubasi virus zika hanya berkisar 3-14 hari. Namun dari berbagai riset dikemukakan pada ibu hamil masa inkubasinya bisa lebih lama dari. Bahkan begitu sudah melahirkan, virusnya pun masih ditemukan di tubuh ibu.

(aml/rdn)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda