HaiBunda

MOM'S LIFE

Sebelum Terlambat, Waspadai Komplikasi Diabetes Melitus

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Kamis, 22 Nov 2018 17:28 WIB
Sebelum Terlambat, Waspadai Komplikasi Diabetes Melitus/ Foto: iStock
Jakarta - Diabetes melitus menjadi salah satu penyakit tidak menular (PTM) yang mematikan. Sampai muncul istilah, diabetes adalah mother of disease. Artinya, penyakit diabetes dapat menyebabkan kemuculan penyakit lain, yang menyebabkan komplikasi.

Kepala Dinas Kesehatan Depok, dr Noerzaanti Lies Karmawati M.Kes menyebut diabetes melitus tidak bisa disembuhkan. Penderitanya akan menanggung penyakit tersebut seumur hidup.

Sebelum bertambah parah, para penderita bisa mengontrol kadar gula darah. Harapannya, dapat memperpanjang harapan hidup. Apalagi jika dilakukan pengobatan yang benar dan menjalani hidup sehat.


Pola hidup yang tidak disiplin dan malas minum obat, hanya akan menyebabkan penderita diabetes melitus mengalami komplikasi. Seperti penjelasan di bawah ini.

1. Mikroangiopati

Mikroangiopati adalah kerusakan mikrovaskuler atau gangguan pembuluh darah kecil. Mikroangiopati meliputi retinopati diabetik, nefropati diabetik dan neuropati diabetik.

"Orang yang mengalami diabetes akan memiliki plak-plak di pembuluh darah. Kalau aliran darah kurang, maka ada gangguan pada retina yakni retinopati diabetik. Darah kan seharusnya mengalirkan oksigen, kalau terhambat maka kurang oksigennya. Akhirnya jaringan menjadi mati dan retina di mata lepas," tutur dr Noerzaanti.

Selanjutnya nefropati diabetik atau gagal ginjal. Komplikasi ini, paling sering ditemukan pada pasien dengan riwayat keluarga diabetes melitus. Kata dr Noerzaanti, jika sudah gagal ginjal maka akan panjang urusannya. Pasien nggak boleh terlalu capek dan cuci darah secara rutin harus dilakukan.

Mikroangiopati lainnya yakni neuropati diabetik, bisa mengakibatkan kerusakan saraf bagian bawah (perifer), akan ada rasa baal. dr Noerzanti juga menyarankan pasien diabetes melitus untuk melindungi kaki dengan alas. Hal itu mencegah kaki terluka, yang pastinya akan susah disembuhkan.
Sebelum Terlambat, Waspadai Komplikasi Diabetes Melitus/ Foto: shutterstock


2. Makroangiopati

Makroangiopati adalah kerusakan makrovaskuler atau gangguan pada pembuluh darah besar. Biasanya, gejala klinis yang muncul adalah penyakit jantung koroner dan stroke.

"Kurang oksigen masuk ke otak, maka pasien akan mengalami stroke dan jika kurang oksigen masuk jantung maka pasien bisa mengalami penyakit jantung koroner.

Bagaimana untuk mencegah komplikasi diabetes? dr Noerzaanti menyebut jika mereka harus rutin minum obat. Saat sudah baikan pun, minum obat harus tetap dilanjutkan. Lanjutkan dengan mengontrol gula darah secara rutin.

"Jangan lupa untuk menerapkan empat pilar pengelolaan diabetes yakni pola makan seimbang, olahraga, obat diabetes. Keluarga pasiennya juga sangat penting perannya untuk selalu mengingatkan dan menjaga pola makan. Selain itu penting untuk ikuti penyuluhan atau edukasi," tutup dr Noerzaanti.

(aci/rap)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Joanna Alexandra Ajak Kekasih Ketemu Orang Tua & Quality Time Bareng Anak

Mom's Life Nadhifa Fitrina

10 Tempat Makan Soto Semarang Terdekat di Jakarta yang Legendaris, Punya Rasa Gurih & Enak!

Mom's Life Azhar Hanifah

Ternyata Pola Tidur Anak Bisa Ungkap Kepribadiannya Sejak Dini

Parenting Nadhifa Fitrina

Turun 227 Kg, Artis Reality Show Ini Ungkap Perjalanan Dietnya

Mom's Life Annisa Karnesyia

Kenangan Bubun Nitip ASI malah Jadi Basi

Komik Bunda Tim HaiBunda

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Persiapan Melahirkan ala Shasa Zania, Siapkan Ruang Menyusui hingga Pilih Perlengkapan Bayi

10 Tempat Makan Soto Semarang Terdekat di Jakarta yang Legendaris, Punya Rasa Gurih & Enak!

Bukan Putri Diana, Ternyata Ini Gaun Pengantin Termahal di Keluarga Kerajaan Inggris

Saatnya Jadi Robeli, Manfaatkan Promo Spesial Transmart Full Day Sale hingga 25%

Ternyata Pola Tidur Anak Bisa Ungkap Kepribadiannya Sejak Dini

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK