Jakarta -
Adly Fayruz, adalah anak sulung dari lima bersaudara, yang lahir dari pasangan H. Agus Irianto dan Hj. Lutfiah. Artis yang namanya melejit setelah berperan sebagai Aldo dalam sinetron Cinta Fitri, yang tayang pada 2007, ini mengaku sangat menyayangi kedua orang tuanya.
Saat ini, Adly tengah sibuk dengan aktivitas barunya sebagai seorang politisi. Baginya, kedua orang tua adalah alasan melupakan lelah setelah bekerja
keras. Karena fokusnya, dia ingin mempersembahkan kesuksesan untuk mereka.
"Mereka alasannya, kenapa saya harus kerja keras, kenapa saya harus melupakan yg namanya lelah, kenapa saya harus sukses Dunia akhirat," tulis Adly di Instagram-nya.
Pria kelahiran Jakarta ini terbilang dekat dengan sang bunda. Ia cukup sering mengunggah foto saat sedang memeluk atau mengecup kening ibunya. Bagi Aldy, sang bunda adalah anugerah terbaik.
"Anugerah dari segala anugerah, ibu," ucap pria yang sebentar lagi akan melangsungkan pernikahan ini.
Dikutip
detikcom, peneliti menemukan, anak laki-laki jarang terlibat masalah atau berperilaku negatif ketika dewasa jika dia punya hubungan yang akrab dengan ibunya semasa kecil. Ilmuwan juga menganalisa data 6000 anak di bawah usia 12 tahun. Hasilnya, ditemukan anak laki yang tidak punya hubungan akrab dengan ibu cenderung jadi lebih agresif dan menderita masalah kesehatan mental.
Hal ini diperkuat dengan pernyataan dr. Pasco Fearon, profesor psikologi dari University of Reading, bahwa anak laki-laki yang dekat dengan ibunya sejak mereka kanak-kanak diyakini memiliki lebih sedikit masalah perilaku dalam kehidupan dewasanya, hal ini karena mereka kuat secara emosional. Dan juga, ikatan kuat antara ibu dan anak ini membuatnya merasa aman dan jadi pria yang percaya diri.
"Anak-anak yang kurang dekat dengan ibu mereka, khususnya anak laki-laki, memiliki masalah perilaku yang jauh lebih signifikan, bahkan ketika diukur beberapa tahun ke depan," kata Pasco dilansir
Mom Junction.
Selain itu, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Child Development edisi Agustus 2011 mengungkap, cinta tanpa syarat dari seorang ibu kepada
anak laki-laki, menjadikan mereka tumbuh sebagai teman dan kekasih yang baik di kemudian hari. Studi ini juga memaparkan, semakin anak laki-laki mencintai ibunya, maka semakin jauh dia dari sikap dingin.
Tak sampai di sana, kecerdasan emosional yang diberikan oleh ibu membantu sang anak mengembangkan kemampuan untuk mengartikulasikan pikiran, yang membuatnya lebih mampu mengontrol emosi dan lebih tenang saat dihadapkan pada situasi sulit. Dan yang terpenting, hubungan yang dekat dengan ibu akan membantu
anak laki-laki menghargai perannya dalam kehidupan dan kontribusinya bagi keluarga. Ia pun akan belajar untuk menghormati wanita seutuhnya.
(yun)