Jakarta -
Usai menggunakan tas biasanya kita membiarkan isinya tetap berada di dalam. Misalnya saja dompet, buku agenda, hingga kartu elektronik. Alasannya simpel karena besoknya akan digunakan lagi. Padahal, ini keliru karena tas juga perlu istirahat, Bun.
"Kejam apabila Anda tidak memberi tas waktu istirahat sesampainya di rumah, sama seperti tidur dengan perut kekenyangan," kata Konsultan Beberes dari Jepang Marie Kondo dalam bukunya
The Life Changing Magic of Tidying Up.
Menurut wanita yang mempopulerkan metode berbenah Konmari ini, apabila tas diisi terus maka akan cepat usang dan rusak. Selain itu, kalau tidak terbiasa mengeluarkan isi tas kemungkinan besar Bunda sering meninggalkan sesuatu saat menggunakan tas lain.
"Jadi kosongkanlah tas Anda tiap hari. Ini tidak semerepotkan kedengarannya. Anda hanya perlu mengalokasikan tempat untuk barang-barang dalam tas," katanya.
Ketika mengeluarkan barang dari tas, Kondo menyarankan menggunakan kotak dan meletakkan barang-barang penting secara vertikal di dalamnya. Kemudian kotak yang berisi barang tersebut diletakkan di dalam laci atau lemari. Lebih bagus lagi, kotak itu diletakkan di dekat tempat menyimpan tas.
 Ilustrasi isi tas. (Foto: iStock) |
"Kotak apa saja boleh, tetapi jika Anda tidak menemukan ukuran yang pas, kotak sepatu pun bisa dimanfaatkan," ujarnya.
Selain menggunakan kotak, kata Kondo, Bunda bisa menyediakan ruang khusus di pojokÂ
laci tanpa menggunakan kotak. "Yang penting menciptakan lingkungan yang kondusif, yakni menyediakan tempat khusus untuk barang-barang yang Anda biasa bawa," kata Kondo.
Simak cara bikin tas selempang dari kaus bekas di video ini:
[Gambas:Video Haibunda]
(rdn/rdn)