Jakarta -
Putri Arab Saudi Lolowah binti Faisal Al Saud kini menjadi salah satu bahan pemberitaan nasional. Ia telah menginvestasikan uangnya sebesar Rp512 miliar namun raib begitu saja. Tadinya uang tersebut akan digunakan untuk membangun sebuah villa mewah di Bali.
Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Ferdy Sambo menerangkan penipuan tersebut diduga dilakukan oleh warga negara Indonesia (WNI) inisial EMC alias Evie dan EAH alias Eka.
"Perkembangan yang terkini lagi adalah, dari 2 tersangka ini, tersangka EA sudah ditangkap dan resmi dilakukan penahanan hari ini," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Asep Adi Saputra di PTIK, Jalan Tirtayasa, Jakarta Selatan, dikutip dari
detikcom.
Ada beberapa fakta menarik tentang Putri Kerajaan Arab Saudi ini. Berikut mengutip berbagai sumber tujuh fakta tentang Putri Lolowah binti Faisal Al Saud
1. Anak Raja Faisal yang paling terlihat di publikPutri Lolowah lahir tahun 1948, kini 72 tahun. Ia adalah putri Raja Faisal dari istri keempatnya, Iffat Al Thunayan. Ia dianggap sebagai salah satu anggota wanita Keluarga Kerajaan Saudi yang paling sering terlihat secara publik.
2. Ibu dari tiga anakPutri Lolowah menikah dengan salah satu sepupunya, tetapi bercerai setelah sepuluh tahun. Dia memiliki tiga anak dari pernikahan pertama itu.
3. Aktif bergerak di bidang pendidikanPutri Lolowah telah mengabdikan hidupnya untuk meningkatkan kesejahteraan wanita di Arab Saudi, khususnya di bidang pendidikan. Dia telah menjadi anggota Masyarakat Filantropi Perempuan Al Nahdah untuk Wanita di Riyadh sejak 1970.
Dari 1990 hingga 1999, dia membantu ibunya, Ratu Iffat dalam mengawasi Sekolah Dar Al Hanan di Jeddah, sekolah menengah swasta pertama di Arab Saudi. Bersama ibu dan saudara-saudaranya, ia membantu mendirikan Effat College (sekarang Universitas Effat) pada tahun 1999.
Putri Lolowah/ Foto: Wikipedia |
4. Anggota Komite Perdagangan InternasionalPutri Lolowah juga mewakili Arab Saudi di berbagai forum internasional. Dia menjabat sebagai anggota Komite Perdagangan Internasional. Pada 2006, ia memimpin delegasi pengusaha wanita Saudi ke Hong Kong.
Dia telah berpartisipasi dalam misi dagang Saudi di luar negeri, menemani anggota keluarga kerajaan senior Saudi dalam perjalanan diplomatik.
5. Dapat gelar kehormatan Doctor of Humane Letters, honoris causaPada tahun 2009, Putri Lolowah menerima gelar kehormatan dari Mount Holyoke College, Massachusetts. Dia juga berbicara pada upacara pembukaan. Mount Holyoke College ternyata turut berperan dalam pendirian Universitas Effat.
6. Perjuangkan hak wanita muslimahSelama sesi publik di Forum Ekonomi Dunia 2007, Putri Lolowah berbicara menentang larangan mengemudi bagi perempuan di Arab Saudi. Selain itu, ia mengadvokasi lebih banyak hak untuk wanita Saudi.
Ia juga bekerja melawan kesalahpahaman tentang wanita di Arab Saudi yang ada di Barat. Dia menegaskan wanita Muslim diberi hak yang sama tetapi tidak harus sama dengan pria.
7. Gagal investasi properti di BaliPutri Lolowah tadinya ingin berinvestasi properti di Bali. Namun, gagal karena ditipu. Putri Lolowah melaporkan kasus penipuan yang dialaminya pada Mei 2019 lalu. Telah mengirimkan uang sebesar USD 36.106.574,84 atau Rp 505.492.047.760 yang dikirim sejak 27 April 2011 sampai 16 September 2018. Jika ditotal, kerugian ditaksir mencapai Rp512 miliar.
Simak juga video tentang makanan yang bisa mencerdaskan otak anak:
(aci/som)