Pengacara Karen Idol Heran Arya Claporth Tak Hadiri Pemakaman Zefania

Jakarta - Karen Pooroe atau Karen Idol masih berduka atas kematian anaknya, Zefania Carina, pada Jumat (7/2/2020). Beberapa bulan terakhir sebelum meninggal, putrinya itu tinggal bersama suaminya, Arya Claproth di sebuah apartemen.

Namun, di hari pemakaman Zefania, Minggu (9/2/2020), Arya sama sekali tidak terlihat. Diketahui Arya tidak muncul di Rumah Duka RS Fatmawati, Jakarta Selatan.

Baca Juga : Kejanggalan Anak Karen Idol yang Meninggal Jatuh dari Lantai 6 Apartemen

Bahkan, ketika pemakaman putrinya di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Arya tak kunjung terlihat. Ketidakhadiran suami Karen ini mengundang banyak pertanyaan dan spekulasi.

Sebelumnya, beredar kabar bahwa Arya sedang menjalani pemeriksaan di Polres Jakarta Selatan terkait kematian Zefania. Tapi, kuasa hukum Karen, Acong Latief membantah rumor tersebut.

"Kabarnya, Arya sudah diperiksa segala macam. Dan sampai hari ini, tidak ada perkara atau nomor perkara di Polres Jakarta Selatan terkait perkara kemarin," kata Acong, dikutip dari InsertLive.

Acong juga mempertanyakan keberadaan Arya setelah kematian putrinya itu. Kata Acong, tidak ada yang tahu tentang keberadaan suami Karen.

Pemakaman putri Karen Pooroe/ Foto: Dyah Paramita Saraswati/ detikhot

"Yang pasti tidak di sini (Polres Jaksel)," tegas Acong.

Tim kuasa hukum Karen heran, mengapa Arya justru tak hadir di pemakaman putrinya itu. Meski begitu, keluarga Karen tidak berusaha menghubungi pria itu.

"Dia ayahnya, kalau punya hati nurani, dia datang dong. Selama ini terjawab sudah. Apa yang dikhawatirkan justru dari Karen, hari ini seperti apa. Ibu mana yang rela seperti ini," kata Acong.

Setiap orang tua biasanya merasa sangat terpukul ketika anaknya meninggal, seperti dialami Karen. Dikutip dari Fatherly, kematian anak bisa menjadi trauma terburuk yang pernah dialami manusia.

Baca Juga : Ini Alasan Karen Idol Tak Mau Jasad Anaknya Diautopsi

"Kematian seorang anak dianggap sebagai satu-satunya penyebab stres terburuk yang bisa dialami seseorang," kata Deborah Carr, ketua departemen sosiologi di Boston University.

Seorang ayah terpukul karena biasanya ia merasa bertanggung jawab atas keselamatan dan kesejahteraan anaknya. Ayah bukan hanya kehilangan orang yang dicintai, ia juga kehilangan janjinya di tahun-tahun yang akan datang.

Bunda, simak juga video tentang istri Indra Bekti yang menangis ketika mengenang kepergian anak ketiganya berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

(sih/rap)