Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Hati-hati, Efek Samping Kebanyakan Konsumsi Chia Seed

Annisa Afani   |   HaiBunda

Rabu, 08 Apr 2020 20:45 WIB

Meski chia seed memiliki manfaat yang banyak, tapi jika dikonsumsi secara berlebih bisa memberikan efek samping lho Bun. Cari tahu soal efek sampingnya Bun.
Ilustrasi chia seed/Foto: iStock
Jakarta - Chia seed atau biji chia merupakan tanaman yang sangat banyak mengandung nutrisi dan manfaat kesehatan bagi tubuh. Biji ini juga sering digunakan dalam berbagai resep masakan maupun minuman, seperti puding, pancake, dan lain sebagainya.

Chia seed memiliki kemampuan unik untuk menyerap cairan dan mengembang menjadi gel dengan berat 12 kali lebih besar dari ukuran aslinya. Dengan begitu, chia seed sering digunakan sebagai bahan pengental makanan dan minuman.


Namun meski kandungannya baik dan banyak manfaat, chia seed juga memiliki beberapa efek samping jika dikonsumsi secara berlebihan. Berikut beberapa efek samping yang bisa ditimbulkan dari mengonsumsi chia seed, dilansir dari HealthLine:

1. Masalah pencernaan

Serat yang terkandung dalam chia seed memang sangat penting untuk kesehatan karena dapat melancarkan pencernaan, juga mendukung bakteri baik di dalam usus. Namun jika terlalu banyak serat, justru dapat menyebabkan masalah bagi sebagian orang, di antaranya menyebabkan sakit perut, sembelit, diare, kembung dan gas.

Selain itu, bagi yang menderita penyakit radang usus seperti kolitis ulserativa atau penyakit Crohn mungkin perlu untuk memantau asupan serat mereka dan membatasi chia seed karena dapat menyebabkan peradangan dan penyempitan saluran pencernaan, dan menimbulkan gejala seperti sakit perut, pendarahan, diare dan penurunan berat badan.

2. Alergi

Bagi beberapa orang bisa saja memiliki kondisi yang mungkin tidak cocok atau reaksi alergi terhadap chia seed. Gejala alergi makanan mungkin biasanya dialami dengan muntah, diare dan gatal-gatal pada bibir atau lidah.

Dalam kasus yang parah, alergi makanan bahkan dapat menyebabkan anafilaksis, yaitu kondisi mengancam jiwa yang menyebabkan kesulitan bernapas dan sesak di tenggorokan dan dada.

Memang jarang terdapat kasus alergi chia seed. Namun kasus pernah terjadi pada seorang pria berusia 54 tahun tang mulai makan chia seed untuk membantu menurunkan kolesterolnya. Namun, beberapa hari kemudian, ia mulai mengalami pusing, sesak napas, dan gatal-gatal.

{SEO} Hati-hati, Efek Samping Kebanyakan Konsumsi Chia SeedFoto: ilustrasi/thinkstock

3. Memicu interaksi pada obat tertentu

Meski chia seed bisa membantu mengatur kadar gula darah, namun jika dikonsumsi berlebihan bisa memicu interaksi dengan obat tertentu.

Misalnya, dalam kebanyakan kasus, makan chia seed dalam jumlah sedang bisa membantu penderita diabetes menjaga kadar gula darahnya stabil. Namun jika berlebihan mengonsumsinya bisa menyebabkan kadar gula darah menurun.


Selain menurunkan kadar gula darah, chia seed yang mengandung asam lemak omega-3 yang tinggi terbukti bisa mengencerkan darah dan bisa menurunkan tekanan darah. Mereka yang memiliki tekanan darah tinggi mengonsumsinya untuk menurunkan tekanan darah, namun chia seed juga bisa meningkatkan aktivitas obat tekanan darah, yang bisa menyebabkan hipotensi atau tekanan darah rendah.

Lihat juga yuk Bun, dampak sehat dari suntik putih dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]



(AFN/jue)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda