HaiBunda

MOM'S LIFE

Selingkuh dan Ceraikan Putri Diana, Kenapa Pangeran Charles Putus Asa?

Muhayati Faridatun   |   HaiBunda

Sabtu, 02 May 2020 04:00 WIB
Foto: Instagram @clarencehouse
Jakarta -

Perselingkuhan jadi penyebab utama perceraian pasangan ikonik Kerajaan Inggris, Pangeran Charles dan Putri Diana. Tapi, tahukah Bunda, Sang Pangeran ternyata merasa putus asa?

Pada 9 Desember 1992, Perdana Menteri Inggris kala itu, John Major, mengumumkan bahwa Pangeran Charles dan Putri Diana sudah berpisah. Diungkapkan penulis biografi Kerajaan Inggris, Penny Junor, Pangeran Charles tak mampu mengatasi perilaku Putri Diana.


Dalam buku The Firm yang rilis pada 2006 silam, Junor menuliskan, selama bertahun-tahun Pangeran Charles mencoba memahami Putri Diana, yang disebut-sebut sering menangis. Ibunda Pangeran William dan Pangeran Harry bahkan tidak mampu mengontrol emosi.

"Saat Diana menangis atau meledak-ledak, tidak ada yang bisa Charles katakan untuk menenangkannya," ungkap Junor, dikutip dari Express.

Junor lalu bercerita, Putri Diana kerap melakukan sesuatu yang dramatis, bahkan hingga menyakiti dirinya sendiri. Namun, Pangeran Charles tak menghiraukan apa yang dilakukan sang istri.

"Bukan karena dia tidak peduli, tapi karena dia tidak bisa membantu," ucap Junor.

Ya, Pangeran Charles tak sanggup menghadapi perilaku Putri Diana. Junor mengatakan, putra sulung Ratu Elizabeth II itu mencari psikiater ternama untuk mengatasinya. Ia bahkan sudah meninggalkan apa saja yang Putri Diana tidak suka.

Pangeran Charles rela tak lagi berhubungan dengan teman-teman yang tidak disukai atau dicurigai Putri Diana. Beberapa dari mereka adalah teman Pangeran Charles sejak kecil. Mereka sampai bertanya-tanya saat panggilan telepon, surat, dan berbagai undangan tidak dibalas Sang Pangeran.

Di sisi lain, Putri Diana merasa terluka karena Pangeran Charles masih berhubungan dengan kekasih lamanya, Camilla Rosemary Shand. Hingga akhirnya, pernikahan tak terselamatkan dan mereka resmi bercerai pada 1996.

"Charles menyerah. Dia merasa putus asa, putus asa dan merasa bersalah. Sampai hari ini, dia merasakan kegagalan yang mengerikan karena tidak mampu membuat perkawinannya berhasil," tutur Junor.

Ia pun bercerita, pada 1992, Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip sebenarnya mendesak anak dan menantu mereka untuk mengatasinya. Namun, harapan mereka memudar dan perceraian tetap terjadi.

"Pernikahan sudah berakhir dan semua harapan bahwa dia dan Diana mungkin masih berteman juga sudah berakhir," sesal Junor.



Bunda, simak juga cerita cinta Meisya Siregar dan Bebi Romeo yang penuh liku. Di video Intimate Interview berikut ini:

(muf/muf)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Mpok Alpa Meninggal Dunia, Tinggalkan 4 Anak Termasuk Sepasang Kembar

Mom's Life Annisa Karnesyia

Cerita Siti KDI soal Mertua Jadi Salah Satu Pemicu Cerai dengan Pria Turki

Mom's Life Amira Salsabila

Potret Sudut Rumah Rossa yang Dipenuhi Tanaman Hias

Mom's Life Nadhifa Fitrina

5 Dampak pada Otak Anak jika Terjebak Macet, Bisa Merusak Konsentrasi Bun!

Parenting Ajeng Pratiwi & Randu Gede

Kanker Payudara dan Rangkaian Pengobatan yang Bisa Dijalani

Menyusui Dr. dr. Diani Kartini, Sp. B, Subsp. Onk.

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Mpok Alpa Meninggal Dunia, Tinggalkan 4 Anak Termasuk Sepasang Kembar

5 Dampak pada Otak Anak jika Terjebak Macet, Bisa Merusak Konsentrasi Bun!

Cerita Siti KDI soal Mertua Jadi Salah Satu Pemicu Cerai dengan Pria Turki

Anyang-anyangan pada Anak: Gejala, Penyebab hingga Cara Mengatasinya

Kanker Payudara dan Rangkaian Pengobatan yang Bisa Dijalani

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK