Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Tips Bikin Masker Bubuk Kacang Merah, Rahasia Kecantikan Wanita Jepang

Annisa Afani   |   HaiBunda

Selasa, 05 May 2020 11:14 WIB

es kacang merah
Kacang merah/Foto: Pinterest
Jakarta - Kita semua tahu bahwa kacang-kacangan adalah makanan sehat bergizi yang direkomendasikan. Dan salah satu kacang dengan banyak manfaatnya adalah kacang merah, Bun.

Sebagian besar masyarakat di negara Asia sering kali memanfaatkannya sebagai makanan yang direbus, dihaluskan, dan dibuat menjadi pasta yang dimaniskan. Selain dijadikan makanan, ternyata salah satu negara Asia, yakni Jepang, memanfaatkan kacang merah untuk kecantikan kulit wajah lho Bun.


Kita tahu bahwa wanita Jepang terkenal menggunakan bahan alami untuk merawat kulit. Mereka telah menggunakan kacang merah untuk perawatan kulit selama lebih dari 1000 tahun. Apa yang jadi alasan mereka untuk menggunakannya sebagai bahan kecantikan?

Dilansir dari Gourmandes Nomades, beberapa kandungan alami yang terdapat dalam kacang merah, yakni vitamin A, vitamin B1, B6, vitamin E, vitamin C, magnesium, kalsium, zat besi, kalium, fosfor, serta serat. Selain itu, kacang merah juga dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dan sistem kekebalan tubuh.

Mineral yang ditemukan dalamnya memberikan tingkat energi yang hebat dan menjaga stres. Kacang merah juga membantu memperbaiki dan memperbarui sel, menjaga kesehatan tulang, detoksifikasi tubuh serta menurunkan berat badan. Dan yang tak kalah pentingnya, kacang merah adalah pahlawan antioksidan yang punya manfaat baik untuk perawatan kulit.

Sebagai bahan perawatan kulit, kacang merah dapat membuat kulit menjadi cerah, halus, dan sangat baik untuk kulit berminyak. Masyarakat Jepang memanfaatkannya dengan menggiling kacang merah menjadi bubuk, lalu dicampur dengan susu untuk mencuci wajah mereka atau sebagai masker wajah.

Jika tertarik untuk mencoba kacang merah sebagai masker, Bunda bisa mencobanya dengan cara sebagai berikut:

1. Bilas kacang merah, lalu biarkan kering dari air sepenuhnya. Kemudian masukkan kacang ke dalam panci, dengan tingkat panas paling kecil untuk di-roasting atau disangrai hingga kacang benar-benar kering, sehingga akan memudahkan untuk dijadikan sebagai bubuk.

Kacang kering tersebut akan tetap baik untuk digunakan setelah disangrai. Metode ini juga digunakan dalam pengobatan Tiongkok untuk mengawetkan bahan-bahan tanpa kehilangan manfaatnya, jadi jangan khawatir kacang merah kering akan berkurang manfaatnya daripada yang mentah, ya Bun.

Red bean on wooden bowl with spoon and linen background top viewKacang merah/ Foto: Istock

2. Giling kacang yang telah dikeringkan menggunakan mesin hingga halus. Kemudian, simpan bubuk kacang merah dalam botol kaca pada suhu kamar. Bubuk kacang merah siap untuk dibuat menjadi masker wajah, sekaligus menjadi scrub wajah yang lembut.

Untuk membuat masker, Bunda perlu mencampurkan bubuk kacang hingga menjadi adonan yang mengental seperti pasta. Campuran air yang dibutuhkan bisa menggunakan bahan berikut:

1. Minyak kelapa sekitar 1 sendok teh (untuk wajah hingga leher).
2. Air bunga favorit. Untuk kulit berminyak, cocoknya menggunakan air witch hazel ya Bun. Namun, memakai air mawar juga tak masalah.

Jika sudah cukup menjadi mirip pasta, Bunda bisa langsung mengaplikasikannya pada wajah. Pijat lembut wajah kering dengan masker selama 5 menit. Lalu biarkan selama 3 menit dan bilas dengan air hangat.


Untuk mendapatkan kulit wajah yang lebih cerah dan menghilangkan noda bekas jerawat, Bunda bisa mengulanginya sekali dalam seminggu. Namun tidak bisa dipakai terlalu sering karena masker ini mengelupas kulit dan bisa membuat kulit terlalu sensitif terhadap sinar matahari.

Untuk menyimpannya, bubuk kacang merah bisa tahan selama berbulan-bulan pada suhu kamar ya Bun. Jadi tidak perlu ragu untuk menggunakannya jika telah lama disimpan.

Simak juga manfaat air mawar bagi kecantikan Bunda dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]



(AFN/jue)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda