Julukan Pelakor untuk Putri Diana: Gadis Bodoh yang Bisa Dimanfaatkan

Kekacauan hubungan Putri Diana dan Pangeran Charles rupanya sudah terjadi sebelum mereka menikah. Camilla Parker Bowles, yang disebut sebagai pelakor alias perebut laki orang, ikut meramaikan 'peperangan'.

Seperti diketahui, Camilla adalah kekasih lama Pangeran Charles tapi dia lebih dulu menikah dengan Andrew Parker Bowles pada 1973. Sementara Pangeran Charles dan Putri Diana bertunangan pada Februari 1981, lalu menikah lima bulan kemudian, tepat 29 Juli 1981.

Sebelum The Royal Wedding, Putri Diana pernah mendengar percakapan Pangeran Charles dan Camilla di telepon. Kalimat yang diucapkan Pangeran Charles untuk Camilla sungguh menyesakkan dada Putri Diana.

"Apa pun yang terjadi, aku akan selalu mencintaimu," kata Pangeran Charles, dikutip dari Express.

Ironisnya, ternyata Camilla mendukung Pangeran Charles untuk menikahi Lady Diana Spencer. Ini diungkap mantan ipar Camilla, Richard Parker Bowles, yang menceritakan pada penulis biografi The Diana Chronicles, Tina Brown.

"Pada awalnya, Camilla mendorong hubungan antara Charles dan Diana. Dia mengira Diana adalah gadis bodoh," ungkap Richard.

Diceritakan juga dalam buku The Duchess of Cornwall: Camilla's Story and Secrets karya Jessica Jayne, Camilla menganggap Putri Diana bisa dimanfaatkan.

"Camilla tidak pernah melihat Diana sebagai ancaman. Diana dianggap seseorang yang bisa dia rekayasa," tulis Jayne.

Jayne juga menuturkan, sementara hubungan Pangeran Charles dan Putri Diana berjalan, Camilla tetap mencoba berteman dengan Diana.

Bunda, simak juga cerita Lenna Tan yang menikah muda dan bercerai di usia 20 tahun, dalam video berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]