3 Tips Memilih Headscarf untuk Dijadikan Hijab Stylish

Headscarf atau syal panjang kini banyak digunakan wanita Muslim sebagai hijab. Tak sedikit yang memadukannya dengan pakaian berwarna mencolok, Bunda.

Penutup ini juga dipadukan dengan pakaian panjang, longgar, dan tidak tembus pandang. Penggunaan headscarf yang tepat dapat dikreasikan menjadi hijab.

Nah, dilansir Fustany, berikut 3 cara memilih headscarf sebagai hijab. Simak juga cara memadukannya dengan pakaian agar tetap stylish.

1. Pilih warna netral atau palet

Scarf untuk hijab berwarna netral seperti putih, hitam, atau krem, cocok digunakan dengan semua jenis pakaian. Bunda dapat memadukannya dengan pakaian berwarna-warni, bergaris, atau warna mencolok lainnya.

Kalau ingin memasukkan warna berbeda secara bersamaan, kita dapat menggunakan scarf warna palet, seperti fuschia dan hijau, biru dan pink, atau ungu dan abu-abu. Warna-warna tersebut akan saling melengkapi.

2. Padukan dengan warna terang

Kalau Bunda tidak ingin warna yang serasi antara scarf dan pakaian, bisa memilih warna yang lebih terang atau gelap dari pakaian. Trik lainnya adalah mengenakan scarf yang warnanya sama dengan rok atau celana.

3. Scarf dengan model tertentu

Scarf model print atau gambar yang dicetak dapat digunakan sebagai hijab. Agar tetap modis, padukan scarf model ini dengan pakaian berwarna polos.

Sebaliknya, kita juga dapat menggunakan scarf polos yang dipadukan dengan baju bercorak. Ingat ya, pilih warna scarf yang netral.

Simak juga model pakaian stylish ibu hamil, di video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]