Tabungan Pendidikan vs Asuransi Pendidikan, Mana Lebih Aman?

Bunda sedang mempertimbangkan untuk menyiapkan dana pendidikan si kecil, namun bingung ingin memilih antara tabungan pendidikan atau asuransi pendidikan? Kira-kira harus pilih yang mana ya?

Nah, tabungan pendidikan dan asuransi pendidikan merupakan dua produk yang berbeda. Perencana keuangan, Mike Rini, dari Mitra Rencana Edukasi (MRE) menjelaskan, perbedaan paling dasar antara dua produk tersebut, yakni tabungan pendidikan diterbitkan oleh bank, sementara asuransi pendidikan dari perusahaan asuransi.

"Kalau secara karakter perbedaan signifikannya, mulai dari sisi biaya, kemudian terms and conditions atau peraturan, dan karakter dari produknya, itu yang berbeda antara tabungan dan asuransi pendidikan," kata Mike Rini kepada HaiBunda melalui sambungan telepon, Kamis (19/11/2020).

Mike kemudian menjelaskan lebih rinci, tujuan dari tabungan pendidikan adalah spesifik, yaitu untuk dana pendidikan, bukan untuk lain lain. Berhubung tujuannya spesifik, tabungan pendidikan mempunyai fitur yang berbeda dari tabungan biasa.

"Biasanya tabungan pendidikan dilengkapi dengan perlindungan asuransi, jadi kalau terjadi apa-apa dengan orang tua, maka ahli waris atau anak mendapat santunan. Tapi ingat, ini bukan produk asuransi, ini produk tabungan," ujarnya.

Sementara itu, tujuan dari asuransi pendidikan adalah membantu orang tua untuk bisa mempersiapkan dana pendidikan anak. Sehingga asuransi pendidikan memiliki fitur untuk menyimpan dana pendidikan. Supaya bisa cukup untuk memenuhi dana pendidikan anak, maka ada fitur investasinya.

Bunda, klik NEXT untuk ke halaman berikutnya ya.

Foto: HaiBunda

Simak juga tips ajak anak menabung dalam video ini:

[Gambas:Video Haibunda]

Tabungan Pendidikan vs Asuransi Pendidikan, Mana Lebih Aman?

Tabungan Pendidikan vs Asuransi Pendidikan, Mana Lebih Aman?/ Foto: iStock

Mana yang lebih aman?

Memilih antara tabungan pendidikan atau asuransi pendidikan terkadang menjadi dilema ya, Bunda. Namun yang pasti sebelum memilih, Bunda harus lebih memahami dulu terkait masing-masing produk.

"Kita harus kupas karakter dari masing-masing produk keuangan, kalau tabungan itu kan dari bank, bentuknya adalah rekening tabungan. Ini adalah suatu simpanan yang kalau kita simpan di situ nilai dari tabungan kita tidak mengalami naik turun, tidak seperti saham atau emas. Jadi kayak nabung di celengan," katanya.

"Kalau asuransi pendidikan, itu kan produk asuransi, ada unsur investasinya, jadi itu tidak di tabungan yang aman. Jadi isi dari tabungan sudah pasti tabungan, tapi isi dari asuransi pendidikan biasanya gabungan dari bisa saja deposito, obligasi, reksa dana pasar uang, bahkan reksa dana saham," sambungnya.

Lebih lanjut, Mike memaparkan bahwa tabungan maupun asuransi pendidikan sama-sama produk keuangan yang risikonya rendah. Hanya saja tabungan itu risiko lebih rendah dari pada asuransi pendidikan. Bunganya kecil, tapi paling aman.

"Kedua-duanya sama-sama dikelola dengan hati-hati dan konservatif, tidak seperti saham. Hanya asuransi pendidikan bisa jadi risikonya lebih tinggi daripada tabungan, karena ada fitur investasi di dalamnya," ujar Mike.

Hal yang menyebabkan risiko asuransi pendidikan semakin tinggi atau semakin rendah adalah produk investasi yang dipakai di dalamnya.

"Isi dari asuransi pendidikan itu apa, kalau deposito resikonya rendah, reksa dana pasar uang rendah juga, tapi keuntungan lebih tinggi. Kalau reksadana saham ya risikonya tinggi," ucapnya.

"Kita sebagai customer harus tanya, di asuransi pendidikan fitur investasinya pakai apa," sambungnya.

Mike kemudian menyarankan, untuk Bunda yang ingin mempersiapkan dan pendidikan anak, lebih baik pahami dulu mengenai alternatif produk keuangan. Misalnya seperti mengetahui perbedaan asuransi pendidikan dan tabungan pendidikan.

"Jangan asal pilih, harus dibandingkan masing-masing kelebihan dan kekurangannya apa," ujarnya.

Nah, Bunda enggak bingung memilih lagi kan?

Join juga yuk, program Pilihan Bunda dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

● Kunjungi laman survei Pilihan Bunda di SINI
● Login atau buat akun MPC terlebih dahulu
● Isi survei Pilihan Bunda sampai selesai
● Klik tombol 'Kirim'

Ingat Bunda, isi survei ini sebelum 31 Agustus 2022 ya. Dengan mengisi survei sampai selesai, 100 Bunda yang beruntung akan mendapatkan hadiah berupa saldo Allo Bank masing-masing senilai Rp 50.000.

Tunggu apa lagi, Bunda? Buruan isi survei Pilihan Bunda di SINI.