Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

5 Tips Menyiapkan Stok Menu Sahur yang Cepat dan Praktis

Arina Yulistara   |   HaiBunda

Rabu, 28 Apr 2021 20:25 WIB

Bagaimana cara terbaik dalam menyiapkan stok menu sahur? Yuk simak tips menyiapkan stok menu sahur yang cepat dan praktis.
Tips menyiapkan stok menu sahur/iStock

Selama bulan Ramadhan, umat muslim wajib menjalankan ibadah puasa. Bunda juga dianjurkan untuk makan sahur agar kuat berpuasa selama kurang lebih 12 jam.

Rasulullah pernah bersabda, “Makan sahur lah kalian karena sesungguhnya terdapat berkah saat sahur.” (HR. Bukhari-Muslim).

Mungkin tak jarang Bunda merasa bingung dalam menyiapkan menu sahur. Waktu yang terbatas dan pentingnya memperhatikan gizi agar kuat berpuasa seharian membuat Bunda harus mencari menu sahur yang cepat dan praktis dimasak.

Hindari mengonsumsi makanan cepat saji yang tidak bergizi, Bun. Makanan cepat saji bisa membuat Bunda cepat lapar. Bunda juga tak disarankan mengomsumsi makanan terlalu manis.

Banner Muslimahpedia untuk Artikel

“Karena apa-apa yang terlalu manis itu kadar gulanya jadi cepat naik dan biasanya kita akan merasa cepat lapar nantinya. Jadi tetap protein dan seratnya harus cukup,” ujar dokter spesialis gizi klinik dr Tirta Prawita Sari, MSc, SpGK, seperti dilansir dari detikHealth.

Lalu bagaimana cara terbaik dalam menyiapkan stok menu sahur? Yuk simak tips menyiapkan stok menu sahur yang cepat dan praktis.  

1. Punya Daftar Menu Sahur

Sebelum menyiapkan stok menu sahur, Bunda perlu membuat daftar makanan yang akan dikonsumsi saat sahur terlebih dahulu. Tulis daftar menu sahur dalam sebuah kertas kemudian tempel di dapur.

Pilih menu sahur yang simpel dan mudah dibuat. Tidak perlu memikirkan menu sahur sampai 30 hari karena hanya akan membuat pusing, Bunda.

Buat daftar menu sahur setiap minggu untuk dikonsumsi selama tujuh hari. Hindari menu sahur yang terlalu manis atau berminyak, khawatir bisa menyebabkan masalah kesehatan hingga membatalkan puasa. 

2. Belanja Kebutuhan Menu Sahur Selama Seminggu

Tidak perlu belanja kebutuhan makanan untuk satu bulan. Bunda bisa pergi belanja bersama Ayah setiap akhir pekan untuk memenuhi bahan-bahan yang dibutuhkan buat sahur.

Sesuaikan bahan-bahannya dengan menu sahur yang telah Bunda buat. Hindari belanja berlebihan karena bisa merusak bahan makanan yang segar karena terlalu lama disimpan. 

Ada baiknya belanja setelah berbuka puasa karena perasaan lapar bisa membuat Bunda lebih konsumtif. Mungkin memanfaatkan aplikasi belanja online akan lebih baik sehingga membeli sesuai kebutuhan saja. 

3. Siapkan Menu Sahur dari Malam Hari

Bunda bisa menyiapkan menu sahur dari malam hari lalu dihangatkan kembali ketika sahur. Namun, jika ingin dimasak saat sahur, siapkan dulu saja bahan-bahannya pada malam hari.

Percayalah, dengan mencuci, mengupas, memotong, serta mempersiapkan bahan-bahan masakan sebelumnya bisa membuat Bunda lebih menghemat waktu saat sahur. Ingat, waktu sahur tidaklah banyak jadi manfaatkan sebaik-baiknya.


5 Tips Menyiapkan Stok Menu Sahur yang Cepat dan Praktis

Tips menyiapkan stok menu sahur/iStock

4. Stok Makanan yang Bisa Langsung Disantap

Ada kalanya mungkin Bunda telat bangun sahur. Hal ini membuat Bunda tak sempat lagi memasak menu sahur.

Untuk itu, disarankan memiliki stok makanan yang bisa langsung disantap. Bunda bisa membuat makanan kering seperti kentang kering balado atau sejenisnya. 

Bunda juga dapat menyiapkan abon atau makanan lain yang bisa segera disantap dengan nasi. Jika tidak, mungkin tetap bisa mengonsumsi makanan kaleng atau beku demi menjaga ibadah puasa tetap lancar.

5. Buat Makanan Siap Olah

Bunda disarankan untuk membuat makanan siap olah sebagai salah satu stok menu sahur. Bunda bisa membuat makanan siap olah seperti ungkep ayam goreng, ayam bakar, atau udang segar.

Bunda juga bisa membuat opor, rendang, atau dendeng yang mudah dipanaskan ketika sahur. Ini menjadi cara terbaik untuk menyiapkan stok menu sahur selama Ramadhan dibanding harus mengonsumsi makanan siap saji.  


(fia/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda