Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Tips dan Cara Merawat Tanaman Hias Marjoram yang Manis Bak Permen

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Sabtu, 26 Jun 2021 04:00 WIB

A group of three culinary herbs, chocolate mint and sweet marjoram, on the concrete door step outside the kitchen.  A clay pot of chocolate mint and sweet marjoram are on the step with a larger pot of chocolate mint is below the steps.
Tanaman Hias Marjoram/Foto: Getty Images/iStockphoto/modesigns58

Marjoram merupakan tanaman hias yang rasanya mirip dengan oregano, Bunda. Meski begitu, rasa marjoram sedikit lebih manis ketimbang oregano.

Tanaman ini juga sering disebut sebagai tanaman rempah tahunan, Bunda. Marjoram bisa tumbuh di dalam pot dan di bawa ke dalam ruangan saat musim hujan tiba.

Marjoram adalah tanaman yang berbentuk gundukan semak yang mampu tumbuh mencapai 30 hingga 60 sentimeter, Bunda. Daunnya juga tampak cantik dengan warna hijau dan abu-abu yang aromatik.

Saat pertengahan musim kemarau, biasanya marjoram akan menghasilkan bunga putih atau merah muda kecil sehingga warnanya tidak mencolok. Biasanya, marjoram juga dijadikan sebagai bumbu penyedap sup, semur, dan hidangan daging, Bunda.

Tips merawat tanaman hias marjoram

Kalau Bunda ingin merawat tanaman hias marjoram, ada beberapa tips yang perlu Bunda simak, nih. Melansir dari laman The Spruce, berikut ini adalah tips merawatnya, Bunda.

1. Cahaya

Tanaman hias marjoram menyukai sinar matahari, Bunda. Jadi, usahakan untuk meletakkan marjoram di tempay yang bisa mendapatkan sinar matahari sepanjang hari, ya.

Kalau Bunda ingin meletakkan di dalam ruangan, letakkan saja di dekat jendela yang bisa menawarkan sinar matahari setidaknya selama 6 hingga 8 jam per harinya.

2. Tanah

Marjoram bisa tumbuh dengan subur di tanah yang gembur dan berdrainase baik, Bunda. Pastikan juga pH tanah netral atau sedikit asam, ya.

Drainase yang baik adalah faktor penting yang perlu diperhatikan, Bunda. Hal ini karena akar marjoram mudah busuk. Kalau menanamnya dalam pot, gunakan pot dari tanah liat untuk membantu menjaga kelembapannya.

Klik baca halaman berikutnya yuk, Bunda.

Intip juga video cara bersihkan tanaman hias di rumah berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




AIR HINGGA PUPUK

Fresh oregano plant leaves on wooden background, closeup view. Origanum vulgare also called wild marjoram is a culinary herb, used for cooking in the kitchen

Tanaman Hias Marjoram/Foto: Getty Images/iStockphoto/Rawf8

3. Air

Tanaman hias Marjoram sebaiknya disiram dengan baik selama musim tanamnya, Bunda. Perhitungan yang tepat adalah tujuh hingga 10 hari sekali sudah sangat sempurna, lho.

Setelah tumbuh dengan baik, tanaman marjoram akan tahan dengan kekeringan, Bunda. Namun, Bunda tetap harus menyiraminya dengan secara berkala, ya.

4. Suhu dan kelembapan

Marjoram berasal dari iklim mediterania ringan, Bunda. Karena itu, tanaman hias marjoram akan sangat baik jika tinggal di udara dengan suhu sekitar 15 hingga 21 derajat celsius.

Marjoram tidak membutuhkan kelembapan, Bunda. Bunda hanya butuh memberinya sinar matahari sehingga dia akan tumbuh dengan subur selama musim hujan.

5. Pupuk

Meskipun pemupukan sangat penting, namun tanaman marjoram tidak terlalu membutuhkannya, Bunda. Bunda bisa memberinya pupuk secara teratur sehingga ia bisa tumbuh lebih subur dan lebat.

Kalau Bunda memilih untuk menyuburkan tanahnya, berilah marjoram pupuk sebulan sekali dengan campuran air yang diformulasikan dengan herbal. Sebagai alternatif, Bunda bisa ubah tanah dengan bahan organik untuk meningkatkan kepadatan nutrisinya.


(mua/mua)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda