5 Hal Penting yang Dibutuhkan Suami dari Istrinya Menurut Merry Riana

Loving happy couple talking to each other at home

Ilustrasi Suami Istri/Foto: Getty Images/iStockphoto/Goran13

Pernikahan adalah ikatan sakral yang dilakukan sekali seumur hidup, Bunda. Tak hanya itu, pernikahan juga merupakan proses belajar yang tak akan pernah usai.

Dalam pernikahan, pendapat kedua pasangan sangat dibutuhkan nih, Bunda. Meski usia pernikahan Bunda sudah puluhan tahun, Bunda tetap harus bisa mempelajari serta memahami keinginan dan kebutuhan yang diperlukan suami.

Hal ini juga dikatakan oleh motivator ternama, Merry Riana, Bunda. Menurutnya, mengetahui kebutuhan dari suami adalah keharusan agar kebutuhannya tak dipenuhi oleh orang lain.

"Kenapa harus? Karena kalau kita enggak tahu apa kebutuhan pasangan kita, bisa-bisa nih nanti kebutuhan pasangan kita malah terpenuhi di tempat lain," katanya dilihat dari kanal YouTube Merry Riana pada Kamis (29/7/2021).

Kehidupan seks atau hubungan intim mungkin salah satu hal yang dibutuhkan dalam pernikahan, Bunda. Namun, ternyata seks bukanlah penentu kebahagiaan, lho.

Banner Kronologi TV Korsel Permalukan RI

Hal penting yang dibutuhkan suami

Kalau Bunda masih bingung, jangan khawatir. Merry Riana membagikan hal-hal penting yang dibutuhkan oleh suami, nih. Menurutnya, suami butuh istrinya untuk PAMER, Bunda. Lho, apa sih, PAMER? Simak penjelasannya berikut ini.

Motivator Merry Riana/ Foto: instagram @merryriana

1. Pengakuan

Meski seorang pria, suami tetaplah manusia, Bunda. Ada kalanya mereka merasa takut dan rapuh ketika tidak mencapai keberhasilan dalam hidup. Karena itu, pengakuan dari Bunda akan sangat membantunya.

"Pengakuan untuk bisa dimengerti. Pengakuan untuk bisa diapresiasi dan dihormati. Dan bagi suami, pengakuan dari istri adalah segalanya," kata Merry Riana.

Saat mendapatkan pengakuan yang rutin dari Bunda, suami akan lebih percaya diri dengan kehidupannya nih, Bunda. Mereka juga akan semakin termotivasi untuk mengembangkan dirinya.

2. Apresiasi

Kebanyakan istri di luar sana lebih suka melihat apa yang tidak dilakukan suami daripada apa yang sudah dilakukan oleh suami, Bunda. Suami ingin mendapatkan apresiasi dan penghargaan yang sudah ia lakukan, nih.

"Jadi, daripada mengucapkan kata-kata yang bisa membuat suami merasa enggak nyaman, enggak dihargai, bahkan sampai tidak betah di rumah, cobalah untuk melakukan hal sebaliknya," ungkapnya.

Bunda bisa berikan apresiasi pada suami, baik terhadap prestasi maupun hal-hal kecil yang sudah ia lakukan, nih. Bunda juga bisa menunjukkan apresiasi untuk hal-hal yang tanpa alasan.

"Sometimes tak butuh alasan untuk memberikan apresiasi ya karena ya suami kita adalah pasangan hidup kita," katanya.

Klik baca halaman berikutnya yuk, Bunda.

Bunda, simak juga video rekomendasi drama Korea yang menguras air mata berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

ME TIME HINGGA ROMANTIS

Couple in love hugging and enjoying at public park in autumn

Ilustrasi Suami Istri/Foto: iStock

3. Me time

Bunda merasa akhir-akhir ini suami sering menyendiri dan hanya menjawab seperlunya ketika ditanya? Itu tandanya, mereka butuh ruang privasi dan butuh kebebasan nih, Bunda. Sama seperti Bunda, para suami juga butuh waktu untuk me time.

Bunda bisa bebaskan mereka untuk tetap bertemu teman atau melakukan hobinya. Namun, kebebasan yang diberikan tetap harus pada kesepakatan bersama yang sudah Bunda dan suami atur.

"Cobalah untuk mengerti dan tetap memberikan me time untuk sang suami," jelas Merry Riana.

4. Empati

Meski berperan sebagai kepala keluarga, namun suami juga membutuhkan penolong nih, Bunda. Di sanalah sosok Bunda sebagai istri mampu menolong mereka.

"Daripada menuntut, cobalah untuk mengerti apa yang sedang dirasakan oleh suami. Apa yang sedang dialami suami. Jadilah pendengar yang baik, menjadi sahabat dan juga teman bicara yang bisa mendengar keluh kesah mereka," katanya.

Cobalah untuk bisa berempati untuk melihat dan merasakan dari sudut pandang suami, Bunda. Jangan lupa untuk tetap memberikan dukungan kepercayaan namun jangan biarkan mereka merasa dikasihani.

5. Romantis

Romantis setelah pernikahan adalah suatu hal yang harus diberikan kepada suami, Bunda. Meski begitu, romantis tak selalu berhubungan dengan kemesraan, lho. Romantisme juga bisa dibangun dari hal-hal yang sederhana.

"Ngobrol, bercanda, nonton TV bersama, menyiapkan makanan kesukaan, kasih surprise, bahkan termasuk berbicara dengan lembut," tutur Merry Riana.

Saat masih pacaran, Bunda mungkin menggunakan intonasi dan kata-kata yang lembut, ya. Karena itu, cobalah untuk mengingat kembali hal romantis apa yang pernah Bunda lakukan bersama dengan suami saat masih pacaran dan cobalah untuk terapkan hal itu di dalam pernikahan sekarang.

"Waktu berdua tetap penting. Pacaran tetap harus dilakukan," tambahnya.