Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

7 Cara Menyingkirkan Siput dari Taman Rumah Bunda, Pakai Bahan Alami Saja

Nisa Hayyu Rahmia   |   HaiBunda

Selasa, 07 Dec 2021 03:00 WIB

cara mengusir siput dari tanaman
Ilustrasi cara menyingkirkan siput dari taman rumah Bunda. Foto: Getty Images/gaffera

Siput atau keong merupakan salah satu hewan yang unik karena jalannya yang lamban dan juga membawa rumahnya kemana-mana. Bagi sebagian orang, siput mungkin terlihat menggemaskan dan bagi sebagian lainnya justru menjijikkan.

Namun, bagi tanaman, semuanya sepakat bahwa siput adalah hama atau hewan yang merusak dan membuat tanaman terlihat tak elok dipandang mata. Bunda mungkin sampai kebingungan dan mencari berbagai cara mengusir siput dari taman rumah agar tak mendekat ke tanaman kesayangan Bunda.

Jangan khawatir, Bunda. Terdapat beberapa cara yang dapat Bunda lakukan untuk masalah tersebut. Dirangkum dari The English Garden dan The Spruce berikut ini adalah cara mengusir siput.

1. Singkirkan tempat siput berlindung

Siput biasanya akan mencari perlindungan di bawah batu bata, furnitur taman, dan kayu gelondongan besar di sekitar taman Bunda. Maka dari itu, Bunda dapat menghapus tempat perlindungan siput yang potensial untuk mengekspos siput ke predator alami.

Dengan menjadikan taman Bunda sebagai habitat yang tidak cocok bagi siput untuk bertahan hidup, Bunda dapat mengurangi populasinya. Sebab, hal ini akan mendorong predator alami seperti kodok, kadal air, dan landak untuk memangsanya.

Banner Tanaman Hias Pengusir NyamukFoto: HaiBunda/Mia

2. Buat penghalang berduri

Siput adalah moluska bertubuh lunak sehingga penghalang yang tajam dan berduri bisa menjadi cara yang bagus untuk menghalanginya dari tanaman berharga milik Bunda.

Tak perlu menggunakan barang yang sulit. Bunda bisa membuat penghalang berduri menggunakan kulit terus yang dihancurkan, jarum pohon pinus, atau hasil daur ulang sisa makanan.

Bunda juga bisa menggunakan bahan lain seperti pasir tajam. Yang terpenting, Bunda cukup memakai bahan atau alat apa pun yang tidak akan mengubah kualitas tanah.

3. Menempatkan umpan

Bunda dapat memancing siput untuk berkumpul dengan menggunakan umpan. Caranya, tinggalkan setumpuk daun selada tua atau makanan kucing kering di sudut yang lembab dan teduh untuk menarik banyak siput.

Saat para siput berkumpul di dekat sumber makanan, tangkap siput-siput tersebut dan buang secara massal.

4. Taburkan garam

Bunda mungkin sudah sering mendengar cara yang satu ini. Bunda hanya perlu menaburkan garam pada siput untuk menyingkirkannya.

Akan tetapi, hindari menaburkan garam terlalu banyak karena tanaman juga terpengaruh oleh apabila kelebihan garam.

Bunda, masih ada empat cara lainnya untuk menyingkirkan siput dari tanaman kesayangan Bunda. Klik baca halaman selanjutnya, yuk.

Simak juga video 5 manfaat garam untuk tanaman berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




CARA MENYINGKIRKAN SIPUT: CARA KELIMA SAMPAI KETUJUH

Slug in the garden eating a lettuce leaf. Snail invasion in the garden

Ilustrasi cara menyingkirkan siput dari taman rumah Bunda. Foto: Getty Images/iStockphoto/AlexRaths

5. Menyempotkan air garam

Selain menaburkannya secara langsung, Bunda juga bisa membuat cairan berisi air garam. Cukup campurkan garam dan air dalam botol semprot tanpa perlu takaran khusus.

Kemudian, semprotkan siput saat malam hari yang dapat mengeringkan siput selama beberapa jam saja. Pagi harinya, cuci sisa semprotan garam dari tanaman Bunda untuk mencegah kerusakan.

6. Rantai makanan

Sayangnya, siput merupakan hewan yang berada di ujung bawah dalam rantai makanan, Bunda. Siput pada akhirnya akan dimakan oleh predator karnivora.

Bunda bisa memelihara ayam untuk metode ini agar dapat mengurangi keberadaan siput. Ayam Bunda nantinya akan memakan siput-siput yang mengganggu tanaman Bunda.

7. Menggunakan tanah diatom

Tanah diatom/diatomit atau Diatomaceous earth terbuat dari sisa-sisa fosil (silika) organisme air kecil yang disebut diatom. Nantinya jika siput menelan silika ini, siput akan mengering dari dalam. Namun, tak perlu khawatir, bahan ini tak berbahaya bagi manusia ataupun hewan peliharaan.

Bunda wajib melakukan ini di hari yang kering dan cerah. Pastikan tidak ada hujan di prakiraan cuaca setidaknya selama 24 jam.

Kemudian, Bunda disarankan untuk mengenakan sarung tangan berkebun dan masker debu. Taburkan tanah diatom di berbagai tempat di seluruh taman dan tetap berhati-hatilah untuk tidak memercikkannya pada daun tanaman.

Setelah itu, Bunda hanya perlu menunggu selama beberapa hari hingga siput menelan tanah diatom. Ulangi proses ini pada hari yang kering lagi jika dirasa perlu.

Bunda, itulah ketujuh cara menyingkirkan siput dari taman rumah Bunda. Semoga tanaman Bunda sehat dan segar selalu, ya!


(fir/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda