Wow! Terungkap Titi DJ Pernah Ikuti Ajang Miss World 'Ilegal' di Usia 17 Tahun

Titi DJ dan Ashanty saat ditemui di acara di Grand Sahid.

Titi DJ/ Foto: Pool/Noel/detikFoto

Siapa yang tak kenal Titi DJ? Semua generasi sepertinya tahu sosok diva yang satu ini. Sukses menjalani karier sebagai penyanyi selama 38 tahun membuat Titi DJ kini dijuluki diva Indonesia.

Karya-karyanya yang hit seolah tak pernah lekang oleh waktu. Selalu saja ada artis muda yang meng-cover lagu-lagu karya Titi DJ. Setuju ya, Bunda?

Nah, jauh sebelum memulai kariernya di industri musik, Titi DJ punya cerita menarik, nih. Di 1983, Titi DJ ternyata pernah mewakili Indonesia di ajang Miss World, Bunda. Namun, Titi DJ menyebut dirinya saat itu sebagai perwakilan tidak resmi.

"Itu ilegal kan, aku tuh sebenarnya Miss Indonesia yang tidak resmi terakhir. Jadi setelah itu, pemerintah baru mengadakan ajang pemilihan Puteri Indonesia, Miss Indonesia. Sebelumnya tidak dapat izin dari almarhumah Bu Tien," kata Titi DJ saat berbincang dengan Putri Tanjung di Ngobrol Sore Semaunya, dilansir YouTube CXO Media.

Penyanyi 55 tahun itu mengungkap bahwa ternyata perizinan untuk bisa ikut ajang Miss World itu bisa dipegang perorangan.

"Jadi sempat dipegang oleh salah satu ibu namanya ibu Andi, yang megang license Miss Indonesia untuk kirim ke Miss World. Jadi di tahun 1983 itu ada small comittee untuk memilih pendatang-pendatang baru di industri film, industri musik yang kayaknya bagus," kata Titi DJ.

Banner Cara Membuat Bakwan Jagung/ Foto: HaiBunda/Mia

Kala itu, Titi DJ mengaku tidak tahu kandidat lainnya siapa saja. Namun, akhirnya jatuh pilihan komite tersebut ke Titi DJ karena ia bisa menari, menyanyi, dan akting.

"Oh yaudah, dikirim. Jadi pertama kali aku ke luar negeri ya itu, ke London, Miss World. Jadi excited-nya wah naik pesawat, long haul gitu kan tapi membawa nama Indonesia. Walau mereka enggak tahu, aku tidak resmi gitu," tuturnya.

Mengikuti ajang di usianya yang masih 17 tahun, Titi DJ pun tak berpikir untuk menang saat itu. Yang ia ingin dapatkan hanyalah pengalaman, Bunda. Satu fakta menarik yang dibeberkan Titi, ternyata ia pernah seangkatan dengan Michelle Yeoh dan Maggie Cheung, lho.

"Dulu aku satu level, satu angkatan sama Michelle Yeoh, dia Miss Malaysia, sama Maggie Cheung di Miss Hong Kong. Maggie masuk semi final waktu itu. Michelle dari dulu memang karismatik gitu, " kata Titi DJ.

Menoleh ke belakang, Titi DJ juga mengaku bahwa cita-citanya di masa kecil bukanlah menjadi diva atau penyanyi, Bunda. Baca kelanjutannya di halaman berikut.

Simak juga cerita Widi Mulia berharap anaknya tak terjun ke dunia hiburan:

[Gambas:Video Haibunda]

CITA-CITA MASA KECIL TITI DJ, TERNYATA INGIN JADI..

Titi DJ/ Foto: Dok. E-motion Entertainment

Dalam kesempatan yang sama, Titi DJ menceritakan kilas balik kehidupannya. Bahwa, cita-citanya di masa kecil bukanlah menjadi diva, Bunda.

"Sebenarnya cita-citanya jadi polisi. Aku tuh pengen banget jadi polisi waktu SD gitu. Polisi wanita kayaknya keren gitu," kata Titi DJ.

"Aku menganggap tuh kita kalau jadi cewek polisi tuh keren karena bisa atur mobil, setopin mobil, pakai periwitan terus pakai topi, aku tuh ngebayangin tuh di perempatan jalan."

Titi DJ rupanya terinspirasi dari polantas zaman dahulu yang berada di tengah perempatan jalan, Bunda. "Dulu tuh ada polisi di tengah jalan, setopin mobil. Kalau gue di situ jadi keren, gitu pikiran anak kecil. Sampai SMP."

Begitu duduk di bangku SMP, Titi DJ masuk Swara Mahardika Guruh Soekarno Putra, dari situ lah ia mulai menari dan menyanyi, Bunda.

"Dari kecil tuh sudah les tari bali, les piano, pas masuk Swara Mahardika pas di tesnya pun semua bisa. Jadi terima. Terus mulai lupa sama cita-cita semula," ucap Titi DJ.

Pada saat tergabung di sana, Titi DJ mencoba kerahkan kemampuannya demi menjadi backing vocal. Ia pun pernah menjadi backing vocal Vina Panduwinata. Sampai akhirnya, tercetus lah pikiran untuk bermimpi menjadi penyanyi.

"Duh, lama-lama enggak pengen jadi backing vocal, pengennya jadi lead vocal, gitu. Dari situ lah mulai dijajaki, rekaman, segala macam," kata Titi DJ.

Bicara tentang industri musik Indonesia zaman dahulu, Titi merasakan banyak perbedaan dibandingkan sekarang. Baca ceritanya di halaman berikut.

ADAPTASI TITI DJ BERKARYA LINTAS GENERASI

Titi DJ/ Foto: Mohammad Abduh/Wolipop

Bicara tentang industri musik Indonesia zaman dahulu, Titi DJ merasakan banyak perbedaan dibandingkan sekarang. Kini artis, penyanyi bisa promokan diri lewat media sosial. Sementara dahulu, para penyanyi harus pergi ke kota besar dahulu untuk perlihatkan kemampuan mereka. Ajang lomba-lomba pun bisa dihitung jari.

Selama 38 tahun, Titi DJ berkarier di industri musik. Titi sendiri tak punya tips khusus untuk tetap konsisten, namun dirinya merasa beruntung karena masih diminta untuk menyanyi.

"Masih diminta untuk off-air nyanyi, tapi aku beruntung di belakangku adalah barisan manajemen yang solid. Timku dan aku juga punya networking yang bagus, gitu," ujarnya.

Titi pun memberi pesan bahwa eksistensi seorang artis tak bisa lepas dari kerjasama dan solidnya sebuah tim manajemen. Seorang artis perlu banyak evaluasi jika memang karier di dunia hiburan perlahan meredup.

"Apakah promosinya kurang nendang? Atau suara kurang gimana? Tapi yang enggak kalah penting adalah attitude. Kalau kalian lagi di atas, memang semua perlu sama kalian. Cuma attitude itu bukan hanya kita punya prinsip, tapi bersikap pada para pekerja di sekeliling kita," kata Titi DJ.