
moms-life
4 Tips Atur Keuangan jika Kaya Mendadak, Belajar dari Kasus Miliarder Tuban
HaiBunda
Kamis, 03 Feb 2022 20:17 WIB

Tak ada yang tahu rezeki nomplok itu bisa datang begitu saja. Hal serupa dialami warga Tuban yang mendadak kampungnya menjadi kampung para miliarder. Bunda masih ingat enggak?
Untuk diingat kembali, beberapa waktu lalu, publik dihebohkan dengan pembelian mobil mewah secara serentak di suatu kampung di daerah Tuban. Warga tersebut rupanya menjual lahan mereka pada PT Pertamina Rosneft Pengolahan dan Petrokimia (PRPP) kilang Grass Root Refinery (GRR).
Perusahaan tersebut membeli tanah di kampung itu dengan kisaran harga Rp600 ribu-Rp800 ribu per meter atas pembebasan lahan dari Pertamina untuk proyek New Grass Root Refinery (NGRR).
Transaksi penjualan tanah tertinggi pun mencapai Rp25 miliar dan terdapat 225 warga menerima pembayaran atas pembebasan lahan tersebut, Bunda. Sayangnya, euforia tersebut hanya dirasakan sesaat.
Beberapa warga yang mayoritas berprofesi menjadi petani ini kehilangan mata pencariannya dan kesulitan untuk mencari pekerjaan. Uang yang telah mereka terima kini habis untuk keperluan membeli tanah dan rumah baru hingga mobil mewah, Bunda.
Salah satu warga pun mengaku uangnya kini tersisa hanya Rp50 juta dari miliaran rupiah yang telah mereka terima. Bahkan, ada pula yang rela menjual hewan ternak mereka demi memenuhi kebutuhan pangan keluarganya. Dengar hal ini agak miris ya, Bunda?
Eits, tapi bukan tidak mungkin jika suatu saat kita berada di posisi mereka yang mendadak kaya raya, nih. Lalu, jangan berpikir takut uang tersebut langsung habis dalam sekejap.
Ada beberapa tips agar uang yang tiba-tiba diperoleh dalam jumlah banyak tersebut bisa dialokasikan dan tidak habis dalam sekejap. Bagaimana caranya?
1. Siapkan dana darurat
Hal utama yang perlu Bunda siapkan saat kaya mendadak adalah menyiapkan dana darurat. Jangan lupa siapkan dana darurat untuk jangka waktu yang lebih lama. Dana darurat adalah dana cadangan yang Bunda siapkan tanpa tujuan tertentu yang biasanya akan digunakan saat kondisi darurat.
Besarnya dana darurat biasanya enam kali pengeluaran tiap bulan. Sebagai contoh, jika pengeluaran Bunda setiap bulan adalah Rp2 juta, maka dana darurat yang Bunda siapkan adalah Rp12 juta.
Nah, jika uang yang Bunda dapatkan cukup banyak, Bunda juga perlu menyiapkan dana darurat tidak hanya untuk 6 bulan saja. Siapkan juga untuk beberapa tahun mendatang. Tinggal dikalikan saja dengan besar pengeluaran setiap bulan. Tapi ingat, uang tersebut hanya digunakan untuk keperluan darurat saja ya, Bun.
Apa lagi tips atur keuangan lainnya? TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.
TOPIK TERKAIT
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda