Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Cerita Widy Vierratale Terpuruk Usai Diculik, Sempat Curhat & Ikut Kajian Bareng Shireen Sungkar

Annisa A   |   HaiBunda

Jumat, 08 Jul 2022 20:05 WIB

Widy Vierratale
Widy Vierratale dan Shireen Sungkar / Foto: Instagram @_widikidiw_

Belum lama ini, Widy Vierratale berbagi cerita tentang peristiwa yang menimpanya bertahun-tahun lalu. Ia pernah menjadi korban penculikan dan pelecehan seksual, Bunda.

Cerita itu Widy ungkapkan ketika berbincang bersama Cinta Laura di acara podcast milik Deddy Corbuzier. Widy bercerita, ia diculik oleh orang yang tak dikenal.

Kejadian itu berlangsung ketika Widy baru saja berkumpul bersama teman-teman dan akan pulang ke rumah mantan kekasihnya. Namun di perjalanan, ia dipaksa masuk ke dalam mobil berisi sejumlah laki-laki.

Para penculik kala itu tidak mengenal siapa Widy, Bunda. Hingga akhirnya, ia memberi tahu identitasnya sehingga membuat penculik panik dan merasa bersalah. Meski berhasil dibebaskan, kejadian itu masih membekas di lubuk hati Widy hingga sekarang.

Ketika berbincang bersama Shireen Sungkar baru-baru ini, istri Teuku Wisnu itu turut mengenang peristiwa yang terjadi di masa lalu Widy. Shireen bercerita, ia telah bersahabat dengan Widy sejak lama.

"Pokoknya sebelum gue nikah, gue ketemu Widy di acara ulang tahun Nikita Willy. Kita satu meja sama Vidi Aldiano. Akhirnya gue ngobrol. Pokoknya banyak hal yang sudah gue lalui bersama Widy, dari mulai muda," kata Shireen, dikutip dari kanal YouTube The Sungkars.

Shireen kemudian mengatakan bahwa ada banyak netizen bertanya kepadanya mengenai peristiwa penculikan yang menimpa Widy bertahun-tahun lalu. Ia mengaku masih mengingat kejadian itu, Bunda.

"Ada yang nanya ke gue, padahal itu berapa tahun yang lalu ya? Sebenarnya gue sudah tahu, dan saat itu gue ikut mencari. Gue seharian itu syok," ucap Shireen.

Sejak kejadian penculikan, Widy banyak mengalami perubahan dalam hidupnya. Ia menjadi lebih tertutup dari orang-orang di sekitarnya.

Shireen Sungkar kemudian menjadi tempat curhat Widy. Ia mencoba menenangkan diri dengan mengikuti kajian bersama sang sahabat.

"Gue tertampar, berusaha jadi normal dan tenang dulu. Akhirnya gue mencoba tenang dan reach out ke lo waktu itu. Karena lo sudah yang paling benar. Lo cewek, lo entertainer, lo Muslim," kata Widy.

Shireen Sungkar tak bisa menahan senyum ketika mengingat momen itu. Ia begitu bangga melihat sahabatnya gemar mengikuti kajian dan mendekatkan diri dengan Sang Pencipta.

Meski begitu, Shireen Sungkar sempat memiliki penyesalan di masa lalu karena tidak bisa banyak menolong Widy yang tengah kesulitan. Pasalnya, kondisi tubuh Shireen saat itu sedang sensitif karena hamil.

"Widy waktu itu Masya Allah lagi demen banget kajian malam sepulang manggung. Ya sudah sini pengajian. Tapi pada saat itu gue lagi hamil, dan hamil gue muntah-muntah banget. Padahal dia lagi galau. Dia lagi sering minta ditemenin tapi guenya lagi mabuk hamil banget kan," cerita Shireen.

"Sejujurnya gue curhat sama Wisnu. Mungkin gue yang salah ya. Ada orang lagi butuh banget, tapi guenya enggak terlalu mengurusi lo banget waktu itu," tuturnya kepada Widy.

Meski begitu, Widy tak pernah menyalahkan Shireen Sungkar. Ia juga bercerita mengenai perasaan dan kondisinya usai mengalami trauma. Baca di halaman berikutnya, Bunda.

Saksikan juga video tentang 5 fakta kabar hilangnya Marshanda di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]



PERNAH MENUTUP DIRI

Widy Vierratale

Widy Vierratale / Foto: Instagram @_widikidiw_

Tak hanya soal penculikan, Widy Vierratale juga mengalami banyak tekanan sebagai penyanyi dan anggota band. Meski begitu, pemilik nama lengkap Soediro Nichlany itu tidak pernah bercerita kepada siapa pun karena tak memahami keadaannya pada saat itu.

"Sebelum manggung gue suka nangis karena lagu Vierra bukan gue banget. Gue sering stres karena sekitaran gue laki-laki yang masih muda. Kan enggak mungkin mereka tanya aku kenapa (kalau lagi down), dan gue enggak tahu bahwa gue butuh itu," ungkap Widy.

Pelantun lagu Seandainya mengibaratkan dirinya seperti domba. Ia selalu diatur dalam menjalani kehidupannya, Bunda.

"Gue itu domba yang diatur terus. Kalau pun ada kerjaan, itu semua tergantung tim kreatif dan kita cuma bisa ikut. Selama ini gue menjalankan semuanya, dan orang tidak tahu itu karena gue enggak pernah curhat," tuturnya.

Banner Perjuangan Sri Mulyani Sekolah di AS

Hal itu terus Widy lakukan hingga pada akhirnya ia merasakan perubahan. Ia menilai bahwa dirinya telah banyak berubah usai kejadian penculikan.

"Awal kita kenal, gue masih ceria. Tapi tanpa disadari gue menutup diri sama dunia. Sepertinya itu (setelah diculik), lama-lama gue pudar," ucapnya.

Pelan tapi pasti, Widy kembali menata hidupnya dan pulih seperti sedia kala. Kini, Widy mulai berani menceritakan trauma di masa lalunya kepada publik.


(anm/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda