Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Waspada Klik Link Ini saat Main Facebook, Kedok Penipuan Bun!

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Minggu, 17 Jul 2022 12:48 WIB

Ilustrasi Facebook
Waspada Klik Link Ini saat Main Facebook, Kedok Penipuan Bun!/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Pornpak Khunatorn
Jakarta -

Bunda sering menemukan link tak dikenal saat sedang main Facebook? Waspadai link atau tautan tersebut ya.

Link yang sering muncul di Facebook bisa jadi adalah aksi kejahatan di dunia maya. Tindakan ini dikenal juga dengan nama phishing atau penipuan.

Sebenarnya apa itu phishing? Bagaimana cara kerja phishing dalam menipu orang ya?

Mengutip dari Tech Target, phishing adalah bentuk penipuan di mana seseorang menyamar sebagai entitas atau orang yang memiliki reputasi baik. Bentuk kejahatan ini bisa dilakukan melalui email atau bentuk komunikasi yang lain, Bunda.

Orang yang melakukan phishing biasanya akan menggunakan email untuk mendistribusikan tautan atau link lampiran berbahaya yang dapat melakukan berbagai fungsi. Beberapa di antaranya bisa mengambil informasi akun dari korban.

Phishing dengan tautan link di Facebook

Phishing merupakan bentuk kejahatan yang populer di dunia maya, Bunda. Sebab, pelakunya menggunakan cara yang mudah untuk mengelabui seseorang agar mengklik tautan palsu.

Phishing juga biasanya dilakukan oleh pelaku kejahatan siber yang akan menyamar sebagai orang yang kita kenal, Bunda. Mereka lalu akan mengirim pesan jebakan yang ditulis dengan nada terlihat akrab, seperti 'Lihat deh ini' atau 'Look what I Found'.

Tulisan tersebut biasanya akan muncul bersama dengan gambar hewan lucu atau foto menarik lainnnya. Nah, Bunda enggak boleh tertipu dengan gambar tersebut ya.

Jika mengklik link tulisan atau gambar tersebut, maka Bunda akan diarahkan ke halaman yang menyerupai login ulang ke Facebook. Padahal, itu sebenarnya bukan Facebook sungguhan, melainkan website penipuan atau phishing.

Kasus penipuan melalui tautan link ini mulai banyak terjadi tanpa disadari korbannya. Pelaku dapat menggunakan sumber informasi dari platform publik untuk mendapatkan data tentang korban mulai dari riwayat pekerjaan, hobi, hingga aktivitas si korban.

Dari informasi tersebut, para pelaku phishing kemudian menggunakannya untuk membuat email yang dapat dipercaya. Biasanya, korban akan menerima pesan yang tampaknya dikirim dari kontak orang atau organisasi yang dikenal.

Penipuan ini dapat menghubungkan Bunda ke website berbahaya melalui link. Situs palsu ini dibuat untuk mengelabui korban agar membocorkan informasi pribadi, seperti kata sandi dan password kartu kredit.

Beberapa waktu lalu, kasus phishing ini pernah viral, Bunda. Kasus ini berhubungan dengan jual beli aset digital kripto. Seperti apa modus penipuan ini?

TERUSKAN MEMBACA DI SINI.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga video berbau seksual yang perlu diwaspadai orang tua di media sosial, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(ank/fir)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda