HaiBunda

MOM'S LIFE

Mengingat 6 Rukun Iman Beserta Hikmahnya yang Perlu Dipahami Umat Muslim

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Selasa, 16 Aug 2022 12:55 WIB
6 rukun iman /Foto: Getty Images/iStockphoto/mkitina4
Jakarta -

Rukun iman adalah salah satu pengetahuan agama paling dasar yang harus dipahami semua umat muslim. Jika Bunda sudah menjadi orang tua, ini perlu diajarkan sedini mungkin agar menjadi pedoman hidup Si Kecil ke depannya.

Rukun iman adalah dasar kepercayaan yang perlu diyakini oleh seluruh umat muslim. Secara umum, iman adalah apa yang ada di dalam hati dan ditampilkan dalam tindakan. Ada enam macam rukun iman yang sangat penting untuk dipahami oleh setiap muslim.

Nah, untuk mengetahui penjelasan lebih lengkapnya seputar makna rukun iman beserta hikmahnya, yuk, simak artikel lengkapnya berikut ini, ya Bunda.


Makna Rukun Iman

Bunda, rukun iman memiliki arti dasar atau pokok yang perlu dikerjakan, sedangkan iman memiliki arti yakin atau percaya. Jadi, rukun iman artinya dasar atau pokok kepercayaan. Rukun iman merupakan pokok-pokok kepercayaan dalam Islam yang perlu dikerjakan orang yang beriman.

Rukun iman dituangkan dalam diri manusia yang beriman melalui tiga tahapan, sebagai berikut:

1. Iman diyakini dalam hati

Iman diyakini dalam hati yaitu mempercayai dan meyakini dengan sepenuh hati bahwa adanya alam semesta dan segala isinya ini pasti ada yang menciptakan dan ada yang mengaturnya, yaitu Allah SWT.

Seperti adanya siang dan malam, adanya makhluk yang nyata dan makhluk yang gaib, dan adanya makhluk hidup dan makhluk yang tidak hidup.

2. Iman diikrarkan dengan lisan

Imam diikrarkan dengan lisan, mengucapkan:

آمنت بالله و ملائكته و كتبه و رسله و اليوم الاخر و القضاء و القدر خيره و شره . من الله تعالى .

Artinya:

"Saya beriman kepada Allah, kepada malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari akhir, dan saya beriman kepada ketetapan baik dan buruk pada-Nya."

3. Iman diamalkan dengan anggota badan

Iman diamalkan atau dikerjakan dengan anggota badan, yaitu dengan menjalankan segala perintah Allah SWT dan menjauhi larangan Allah SWT. Contohnya, mendirikan salat 5 waktu, menjalankan puasa wajib di bulan Ramadhan, mengeluarkan zakat fitrah atau zakat mal, tidak pernah berbohong, tidak pernah mencuri, dan lain-lain.

Bunda, perlu diketahui bahwa iman seseorang sangat erat dengan ketakwaan. Apabila sudah meyakini dan mempercayai dengan sepenuh hati atas kekuasaan Allah, maka umat muslim perlu menyertai iman dengan menjalankan segala perintah Allah dan sanggup menjauhi larangan Allah SWT. Keimanan akan sempurna apabila dijalani bersama kesungguhan dalam ketakwaannya.

6 rukun iman dalam islam

Foto: Getty Images/iStockphoto/ferlistockphoto

Allah SWT berfirman,

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا آمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي نَزَّلَ عَلَىٰ رَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي أَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ ۚ وَمَنْ يَكْفُرْ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا بَعِيدًا

Artinya:

"Hai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah, Rasul-Nya dan kepada kitab (Alquran) yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya."

Menurut hadits di atas telah dijelaskan bahwa rukun iman itu ada enam macam, yaitu:

1. Iman kepada Allah SWT

2. Iman kepada malaikat-malaikat Allah SWT

3. Iman kepada kitab-kitab Allah SWT

4. Iman kepada rasul-rasul Allah SWT

5. Iman kepada hari akhir

6. Iman kepada qada' dan qadar

Berikut adalah penjelasan lebih lengkap mengenai macam-macam rukun iman di atas, simak berikut ini, ya Bunda.

1. Iman kepada Allah SWT

Bunda, iman kepada Allah SWT artinya mempercayai dan meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah itu ada (wujud). Iman kepada Allah termasuk rukun iman yang pertama.

Setiap muslim wajib mempercayai-Nya, walaupun belum pernah melihat wujud-Nya, mendengar suara-Nya, bahkan menyentuh-Nya, ya Bunda.

Berikut adalah beberapa hikmah yang bisa Bunda ambil dari rukun iman yang pertama ini:

• Memperkuat keyakinan bahwa Allah mempunyai sifat yang sempurna, sehingga manusia hanya akan bergantung kepada pertolongan Allah SWT.

• Meningkatkan rasa percaya diri, semangat kerja, dan ibadah seseorang karena perlu diyakini bahwa Allah akan menilai dan mengawasi serta membalas segala perbuatan yang dilakukan umat-Nya di dunia.

• Menumbuhkan disiplin dalam segala kegiatan karena yakin bahwa Allah selalu mengamati semua kegiatan manusia.

• Memberikan ketenangan jiwa, ketentraman, dan perasaan damai. Hal ini dikarenakan manusia punya tempat untuk meminta, berharap, dan bergantung, yaitu kepada Allah SWT.

2. Iman kepada malaikat Allah SWT

Malaikat merupakan makhluk ciptaan Allah SWT dari nur atau cahaya. Malaikat termasuk makhluk gaib. Gaib sendiri artinya makhluk yang tidak dapat dilihat dan diraba oleh panca indra manusia.

Iman kepada malaikat juga termasuk rukun iman yang kedua. Iman kepada malaikat artinya percaya terhadap adanya malaikat-malaikat Allah SWT. Umat muslim diwajibkan untuk beriman kepada malaikat sekalipun tidak pernah melihatnya.

Allah SWT berfirman dalam surah Al-Baqarah ayat 285:

كُلٌّ اٰمَنَ بِاللّٰهِ وَمَلٰۤىِٕكَتِهٖ وَكُتُبِهٖ وَرُسُلِهٖۗ

Artinya:

"Semua beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, dan rasul-rasul-Nya." (Q.S. Al-Baqarah ayat 285).

Bunda, setiap ajaran yang dibawa oleh Islam untuk manusia mengandung fungsi atau nilai manfaat bagi kehidupan mereka. Berikut adalah hikmah yang bisa diambil dari beriman kepada malaikat:

• Untuk meningkatkan pengalaman inderawi menuju pengetahuan non-inderawi.

• Untuk meningkatkan keyakinan terhadap adanya malaikat.

• Untuk meneguhkan pendirian dan membangkitkan keberanian, karena yakin bahwa dirinya dilindungi oleh Allah melalui malaikat.

• Orang yang bertakwa senantiasa optimis dan tidak akan ragu-ragu dalam menghadapi berbagai macam masalah.

• Mendorong seseorang dalam melakukan hal yang terbaik dan berlomba-lomba dalam kebaikan.

• Beriman kepada malaikat mendorong manusia untuk selalu disiplin dalam berbuat, lebih bergairah beramal kebajikan, serta menjauhkan diri dari perbuatan maksiat dan tercela.

• Menimbulkan dorongan untuk senantiasa mengambil pelajaran dari kehidupan malaikat, yakni dengan meniru ketaatannya dengan melakukan berbagai kegiatan yang sesuai dengan ajaran Allah SWT.

3. Iman kepada kitab Allah SWT

Kitab-kitab Allah merupakan risalah yang berisi wahyu yang diberikan oleh Allah SWT. Kitab suci dalam bahasa arab artinya menulis. Kitab suci menurut istilah adalah kumpulan wahyu Allah SWT yang diturunkan kepada para Rasul-Nya yang terdapat dalam lembaran-lembaran dan dijilid menjadi sebuah buku.

Iman kepada kitab Allah merupakan rukun iman yang ketiga. Iman kepada kita-kitab Allah SWT artinya mempercayai dan meyakini sepenuh hati, bahwa Allah SWT telah menurunkan kitab-kitab-Nya kepada Rasul-Nya.

Kitab suci Allah yang wajib diketahui ada 4, lho Bunda, yaitu:

• Kitab Taurat yang diberikan kepada Nabi Musa as.

• Kitab Zabur yang diberikan kepada Nabi Daud as.

• Kitab Injil yang diberikan kepada Nabi Isa.

• Kitab suci Alquran yang diberikan kepada Nabi Muhammad SAW.

Beriman kepada kitab-kitab Allah akan memberikan manfaat dalam kehidupan pribadi maupun bermasyarakat. Manfaat iman kepada kitab-kitab Allah juga berkaitan dengan kehidupan sehari-hari, lho Bunda, sebagai berikut:

• Dapat meningkatkan iman dan takwa. Semakin tinggi iman seseorang terhadap kitab Allah, semakin kuat pula iman seseorang kepada Allah.

• Dapat menjadikan dasar pedoman dalam berhubungan kepada Allah SWT.

• Dapat menjadikan dasar atau pedoman dirinya sendiri. Bunda, orang-orang yang beriman kepada Allah dan beriman kepada kitab-kitab-Nya, pasti akan selalu berusaha dan merindukan hidup bahagia di dunia dan akhirat.

• Dapat memberikan ketenangan dan ketentraman dalam hidup.

4. Iman kepada Rasul Allah SWT

Iman kepada para Rasul Allah merupakan iman yang ke empat. Beriman kepada Rasul artinya meyakini dengan sebenar-benarnya bahwa Rasul itu utusan Allah dan diberi wahyu untuk menjadi pedoman hidup umatnya.

Jumlah Nabi dan Rasul itu tidak ada yang dapat mengetahuinya, kecuali Allah SWT. Umat muslim yang beriman hanya diwajibkan mempercayai bahwa Allah SWT telah mengangkat para Nabi dan Rasul yang jumlahnya ada 25 Rasul mulai dari Nabi Adam as sampai Nabi Muhammad SAW.

Cara umat muslim beriman kepada Rasul Allah tidak cukup dengan meyakini keberadaan atau sekadar hafal nama saja, lho Bunda, tetapi yang paling penting adalah mengikuti ajarannya, patuh dan taat, menjalankan segala perintah serta menjauhi segala larangan Allah SWT dan Rasul-Nya.

Berikut adalah beberapa hikmah yang didapatkan dari beriman kepada para Rasul Allah.

• Menjadikan Rasul Allah sebagai teladan hidup.

• Meningkatkan keimanan dan ketakwaan.

• Menjadikan manusia hidup teratur sesuai dengan syariat yang dibawa.

• Meningkatkan amal saleh yang bermanfaat bagi diri sendiri dan sekitarnya.

• Diampuninya dosa-dosa manusia oleh Allah lantaran taat kepada Rasul-Nya.

5. Iman kepada hari akhir

Foto: Getty Images/iStockphoto

Iman kepada hari akhir artinya meyakini dengan sepenuh hati bahwa suatu saat nanti hari kiamat itu pasti akan datang. Mengimami hari akhir berarti juga meyakini dengan sepenuh hati adanya yang perlu dipertanggung jawabkan oleh umat muslim terkait amal perbuatan manusia selama hidup di dunia.

Berikut adalah hikmah yang didapatkan Bunda ketika beriman kepada hari akhir atau kiamat:

• Dorongan untuk selalu berbuat saleh. Iman kepada hari kiamat dapat mendorong bagi manusia untuk selalu berbuat baik dan meninggalkan perbuatan tercela.

• Dapat menjadi pendorong dalam beramal dan beribadah karena segala amal akan mendapat balasan yang membahagiakan.

• Mendorong manusia untuk selalu mengerjakan tanggung jawab dengan baik dan tidak mengambil hak orang lain.

• Dorongan untuk senantiasa hidup dengan hati-hati dan waspada, karena segala tindakannya akan dipertanggung jawabkan nanti.

6. Iman kepada qada dan qadar.

Menurut bahasa qada artinya memutuskan suatu perkara dengan ucapan atau perbuatan. Menurut istilah, qada berarti keputusan Allah SWT tentang suatu perkara sejak sebelum adanya alam ini. Manusia tidak dapat mengetahui keputusan Allah tentang sesuatu tersebut sebelum keputusan itu jadi kenyataan.

Sementara itu, qadar menurut istilah adalah yang berarti kuasa menjalankan atau mengerjakan sesuatu. Qadar merupakan pelaksanaan dari ketetapan Allah, atau ketentuan Allah yang telah terjadi.

Iman kepada qada dan qadar berarti mempercayai secara sungguh-sungguh terhadap segala keputusan, ketentuan, dan ketetapan Allah SWT. Keputusan, ketentuan, dan ketetapan Allah SWT yang telah terjadi dan yang akan terjadi berlaku terhadap semua makhluk Allah SWT.

Berikut adalah hikmah yang Bunda dapatkan saat beriman kepada qada dan qadar:

• Mendorong agar seseorang terus giat berusaha, menyadari perlunya berusaha dalam kehidupan.

• Untuk menumbuhkan perasaan optimis, membangkitkan rasa penuh harapan, dan menghilangkan rasa putus asa.

• Menumbuhkan jiwa tawakal, jiwa pasrah akan tumbuh pada diri seseorang jika ia meyakini bahwa segala sesuatu telah dikehendaki oleh Allah SWT.

• Manusia wajib berusaha dalam kehidupan untuk mengubah nasibnya.

• Menyadarkan hati seseorang untuk menerima kenyataan.

Nah, itulah penjelasan lengkap seputar rukun iman yang bisa Bunda kenali kepada Si Kecil, semoga bermanfaat, ya Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga video cara mengajari anak mengaji yang menyenangkan, yang ada di bawah ini, ya Bunda.

(asa)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Chelsea Olivia & Glenn Alinskie Rayakan 18 Th Bersama, Tetap Romantis & Saling Umbar Pesan Mesra

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Potret Kedekatan Herfiza dan Donna Harun, Disebut Menantu & Ibu Mertua Idaman

Mom's Life Amira Salsabila

10 Penyebab Suami Istri Tidak Saling Bicara dan Cara Mengatasinya

Mom's Life Amira Salsabila

5 Potret Jihan Fahira & Primus Yustisio yang Kini Sama-sama Jadi Anggota Parlemen

Mom's Life Amira Salsabila

5 Potret Aaliyah Massaid & Thariq Halilintar Bareng Baby Arash, Wajahnya Bikin Penasaran

Parenting Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

5 Potret Fashion Style Idol K-Pop Tercantik Dunia, Jisoo BLACKPINK hingga Pharita BABYMONSTER

Chelsea Olivia & Glenn Alinskie Rayakan 18 Th Bersama, Tetap Romantis & Saling Umbar Pesan Mesra

10 Penyebab Suami Istri Tidak Saling Bicara dan Cara Mengatasinya

5 Potret Aaliyah Massaid & Thariq Halilintar Bareng Baby Arash, Wajahnya Bikin Penasaran

Posisi Spooning saat Hamil, Ini Manfaat dan Aturan Aman Melakukannya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK