Kisah Haru Bocah Karawang Jual TV Hadiah 17 Agustus untuk Bayar Tunggakan Biaya Sekolah

Sejak beberapa waktu yang lalu, media sosial ramai membicarakan seorang bocah asal Karawang Barat, Bunda. Ia rela menjual hadiah lomba 17 Agustus untuk biaya sekolah.

Bocah itu bernama Aljami, Bunda, dan ia baru berusia 14 tahun serta merupakan siswa kelas 2 SMP.

Saat hadir dalam acara Pagi-pagi Ambyar bersama orang tua, Aljami membagikan kisahnya. Ternyata, hadiah lomba memperingati HUT RI ke-77 beberapa waktu lalu digunakan untuk menutupi tunggakan biaya sekolah.

"Untuk biaya sekolah," tuturnya, dikutip dari kanal YouTube TRANSTV Official.

Lebih lanjut, Ibunda Aljami pun menuturkan bahwa biaya sekolah tersebut sudah menunggak hingga 4 bulan. "Mau jalan 4 bulan," katanya.

Karena tunggakan ini, Aljami pun harus berhenti sekolah karena merasa malu, Bunda. "Berhenti dulu, Aljami juga malu belum bayaran," sambung sang ibunda.

Tunggakan yang harus dibayar orang tua Aljami sebesar Rp1,3 juta. Menurut sang ibunda, angka tersebut sudah termasuk potongan karena Aljami seorang anak yatim.

"1.300 tunggakan untuk dibayar. Itu juga sudah termasuk potongan karena anak yatim," tuturnya.

Ibunda Aljami dalam kesehariannya berjualan lauk matang keliling kampung. Dalam sehari, ia bisa mendapatkan uang Rp100 ribu hingga Rp150 ribu.

Namun, uang tersebut harus dipakai lagi untuk menjadi modal usaha di keesokan harinya. Belum lagi, ibunda Aljami yang masih menumpang di rumah orang tuanya perlu biaya untuk makan sekeluarga.

"Masih menumpang di rumah orang tua. Makan ya dari sana (uang hasil jualan), bareng-bareng," bebernya.

Sebagai anak, Aljami turut merasa prihatin dengan keadaan keluarganya. Karena keinginanya untuk kembali sekolah amat besar, ia pun rela menjual hadiah tersebut pada salah satu panitia lomba.

"Keinginan sendiri, karena mau sekolah lagi," tuturnya sambil menangis.

Seperti Aljami, sang ibunda juga berurai air mata saat membicarakan keadaan hidup mereka. Katanya, ada harapan ingin memenuhi kemauan anak-anak, tapi untuk kebutuhan saja sudah sulit.

"Ya cuma ini (Aljami) harapan saya. Saya enggak bisa membahagiakan anak-anak. Jangankan buat memenuhi kaya orang-orang, buat sehari-hari saja susah."

"Alhamdulillahnya, anak saya enggak pernah minta apa-apa," sambungnya sambil menangis.

Baca kelanjutannya di halaman berikut ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga 4 hal ini saat memilih sekolah untuk anak yang alami speech delay dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

BOCAH KARAWANG BARAT JUAL HADIAH LOMBA 17 AGUSTUS

Kisah Haru Bocah Karawang Jual TV Hadiah 17 Agustus untuk Bayar Tunggakan Biaya Sekolah/Foto: YouTube: TRANSTV OFFICIAL

Kisah Aljami pertama kali viral sejak diposting sebuah akun di media sosial. "Adik Jami merupakan anak yatim yang kini tinggal bersama ibunya dan adik-adiknya. Ketika acara selesai, Jami dan ibunya menghampiri kami untuk menjual TV hadiah yang Jami dapat untuk biaya sekolah Jami," tulis keterangan yang ada di dalam video tersebut.

Enggak hanya itu, terlihat pula momen ketika ibu Jami menangis tersedu-sedu mengungkapkan isi hatinya. Katanya, ia hanya memiliki Aljami dan adik-adiknya, mereka adalah paling berharga untuknya.

"Sudah tidak punya siapa-siapa lagi. Sudah tidak punya bapak hanya tinggal ibu saja. Ingin sekali ibu membahagiakan kamu dan adik-adik kamu. Namun ibu tidak bisa. Tabungan ibu hanya kamu, bukan harta, bukan apa pun," ujar ibunda Aljami tersedu-sedu.

Simpati netizen untuk Aljami

Melihat perjuangan Aljami dan sang ibunda, banyak netizen yang bersimpati. Mereka pun menuliskan banyak komentar dan berharap agar nasib mereka membaik

"Ya AllAH sesaak dada melihat perjuangaan ibu jami Alhamdulillah anakya sangat sabar dan soleh tidak menyusahkan org tuanhnya semoga ibu di beri reski yg melimpah Aamiiin...dan buat saudarah2ku yg bayak reskinya semoga bisa membantu ibu jami dan apa yg anaknya citah2kan bisa tercapai Aamiiin," tutur @bunga****.

"Semangat ya al jami dan mama semoga sehat panjang umur semoga di murahkan rejekinya usahanya, semoga jadi anak yg soleh dan sukses aamiin," kata @Mama****.

"Q merasakan ikut sedih. Betapa nestapa memang hidup penuh perjuangan,ingin hidup selayaknya spt anak2 yg lain," ujar @Cant*****.

"Tlong bupati karawang utk di peratikan rakyat nya yg tdk mampu bayar sekolah,smga Ibu bupati ank ini Al jami sekolah ny bisa di geratis kan dn Mame DF yg baik hati smga bisa membantu kluarga Al jami trima ksih Mame DF," sambung @Sary****.