HaiBunda

MOM'S LIFE

Viral Wanita Ngaku Kena Tumor Payudara karena Sering Makan Seblak, Ini Kata Dokter

fia   |   HaiBunda

Sabtu, 17 Sep 2022 11:20 WIB
Wanita Palembang mengaku kena tumor payudara karena sering makan seblak/Foto ilustrasi: Getty Images/iStockphoto
Jakarta -

Tumor payudara adalah momok bagi wanita. Untuk menjaga diri agar terhindar dari penyakit tersebut, alangkah baiknya Bunda dan semua wanita menghindari berbagai hal yang mungkin memicunya, termasuk menjaga pola makan tetap sehat.

Baru-baru ini, seorang wanita asal Palembang bernama Nanda membagikan kisahnya yang mengidap tumor payudara melalui akun media sosialnya. Wanita berusia 22 tahun tersebut memeriksakan diri ke dokter setelah merasakan nyeri di payudara kanannya dan menemukan benjolan.

Dari pemeriksaan terungkap ia memiliki tumor sebesar telur ayam. Nanda kemudian menjalani operasi lantaran khawatir tumornya membesar.


Dalam video yang dibagikan ia mengaku dirinya gemar mengonsumsi junk food dan makanan bermicin lainnya seperti seblak dan mi instan. Ia mencurigai hal ini sebagai faktor penyebab penyakit yang diidapnya.

"Aku sering mengonsumsi makanan kaya junk food, seblak, bakso, mie instan, terutama yang banyak mengandung MSG, frekuensinya ya bisa dibilang hampir setiap hari suka makan kaya gitu," ujar Nanda pada detikcom, dikutip HaiBunda, Sabtu (17/10/2022). 

Benarkah seblak dan makanan bermicin menyebabkan tumor payudara?

Menurut spesialis penyakit dalam subspesialis hematologi-onkologi (kanker) dari Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof Zubairi Djoerban, tumor dan kanker payudara sebenarnya tidak ada hubungannya dengan kebiasaan makan makanan bermicin.

Risiko tumor dan kanker payudara bisa timbul dari beberapa kebiasaan, seperti keaktifan gerak fisik, obesitas, dan kebiasaan konsumsi minuman beralkohol.

"Tidak ada (hubungan konsumsi makanan bermicin dengan risiko tumor payudara)," terang Prof Zubairi, dikutip dari DetikHealth. 

"Tapi riwayat tumor jinak bisa kemudian menjadi kanker, tapi tidak semuanya. Jadi kalau kita mempunyai tumor, diperiksa, dibiopsi jinak, maka sedikit meningkatkan risiko. Tapi micin tidak ada hubungannya dengan risiko tumor dan kanker payudara," imbuhnya.

Lebih lanjut, Prof Zubairi menjelaskan ada faktor risiko penyebab tumor dan kanker payudara yang bisa diubah, dan ada pula yang tidak bisa diubah.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

(fia/fia)

Simak video di bawah ini, Bun:

Ibu Menyusui Berisiko Terkena Tumor Payudara, Ini 4 Tanda Gejala Awal

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Parenting ZAHARA ARRAHMA

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Menyusui Amrikh Palupi

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

Cara Diet Aktor Korea Yoon Si Yoon untuk Turunkan BB 5 Kg dalam 1 Hari

Mom's Life Arina Yulistara

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Khayru Putra Gunawan Sudrajat Kerap Dibully saat Kecil, Kini Sudah Kuliah di Australia

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK