Cerita Tamara Bleszynski tentang Mendiang Ayah yang Bangun Masjid di Puncak

Tamara Bleszynski tengah menghadapi masalah keluarga. Ia digugat Rp34 miliar oleh sang kakak, Ryszard Bleszynski terkait mendiang ayah mereka, Zbigniew Bleszynski.

Hal itu bermula ketika Tamara menjual hotel warisan Zbigniew Bleszynski. Sang kakak kemudian menggugat Tamara karena dianggap lari dari tanggung jawab membayar pengobatan mendiang ayah mereka.

Di tengah dari kisruh gugatan sang kakak, Tamara Bleszynski punya kenangan tersendiri mengenai ayahanda. Banyak hal yang menjadi pelajaran berharga dari mendiang Zbignew Bleszynski, Bunda.

Lewat akun media sosialnya, Tamara Bleszynski mengunggah video tentang kenangan manisnya soal sang ayah. Ia menyebut Zbignew Bleszynski sebagai sosok ayah yang hebat.

"Ayahku Zbigniew Bleszynski adalah Ayah yg Hebat," tulis Tamara di akun Instagram @tamarableszynskiofficial.

Aktris berusia 48 tahun itu kemudian berbicara tentang warisan yang ditinggalkan oleh mendiang ayahnya. Ternyata, Zbigniew Bleszynski tidak hanya meninggalkan hotel untuk anak-anaknya.

"Bukan hanya meninggalkan Harta Warisan, tapi Ayahku jg mendirikan tempat2 ibadah utk semua Agama dan salah satunya adalah Masjid di Hotel Bukit Indah Puncak," ungkap Tamara.

"Itulah Hebatnya Ayahku, penuh kasih dan menghormati Sesama manusia," imbuhnya.

Dalam unggahan video itu, Tamara menunjukkan masjid peninggalan sang ayah yang berlokasi di Hotel Bukit Indah Puncak, Jawa Barat.

"Saya dibesarkan dari kecil oleh ayah saya, Zbigniew Bleszynski dan ini adalah satu tempat yang sangat bersejarah," ucap Tamara dalam videonya.

Masjid tersebut tampak begitu sederhana dengan arsitektur yang didominasi oleh warna putih dan hijau. Tamara mengatakan, masjid itu merupakan tempat yang menyimpan banyak kenangan.

"Karena waktu pertama kali saya umrah, kita berdoa di sini. Ayah saya adalah seseorang yang sangat menghormati perbedaan agama," ia bercerita.

Hingga saat ini masjid itu masih berdiri di tempat pertama kali dibangun. Sementara itu, hotel yang juga merupakan warisan sang ayah sudah dijual oleh Tamara karena sempat menjadi sengketa dan diduga digelapkan oleh oknum. Lanjutkan membaca di halaman berikutnya.

Saksikan juga video tentang cerita Amanda Manopo yang membangun masjid:

[Gambas:Video Haibunda]