Ashanty Jalani Operasi karena Hilang Indera Perasa dan Penciuman, Sakit Apa?

Ashanty Idap Sinusitis, Jalani Operasi Kecil usai Hilang Indra Perasa & Penciuman/ Foto: Instagram

Ashanty belum lama ini menjalani operasi kecil setelah didiagnosis mengidap sinusitis. Akibat sakitnya ini, ia sampai kehilangan indra perasa dan penciuman, Bunda.

Dokter yang menangani Ashanty meminta Bunda dua anak ini untuk segera operasi bila tidak ingin mengalami komplikasi. Namun, Ashanty sempat takut bila organ hidungnya harus dibedah dan kembali menjalani pembiusan.

Menurut Ashanty, penyebab sinusitis ini karena adanya cairan yang menempel di tengkorak. Cara satu-satunya untuk mengeluarkan cairan adalah dengan operasi atau pembedahan.

"Ini (foto rontgen) putih-putih semua, ini semua di mata, di hidung, di pipi, cairannya. Dia sudah lengket, nempel di tengkorak. Jadi menurut dokter enggak bisa lewat obat, kamu berbulan-bulan pun belum tentu sembuh, harus dioperasi segera," kata Ashanty, dikutip dari Yotube The Hermansyah A6.

"Jadi kata dokter sana, kalau aku lihat bentuk kayak begini (foto rontgen), ini kamu enggak boleh keluar dari rumah sakit. Indera penciuman kamu enggak akan balik lagi kalau ini enggak diambil," sambungnya.

Ashanty putuskan untuk jalani operasi kecil

Setelah melalui pertimbangan, Ashanty akhirnya memutuskan untuk mengeluarkan cairan yang menempel di tengkoraknya. Operasi kecil pun dilakukan dengan pembedakan di dalam mulut, Bunda.

Namun sebelumnya, istri Anang Hermansyah ini menjalani sedot cairan terlebih dulu. Dari tindakan medis ini ditemukan banyak cairan yang sudah bernanah.

"Bagian atas kiri yang selama ini mengganggu tadi disedot banyak, bernanah gitu kata dokter. Sebenarnya ini kayak operasi kecil ya," ujar Ashanty.

Beberapa hari setelah tindakan ini, Ashanty kembali ke rumah sakit untuk menjalani operasi kecil. Selain untuk memeriksa sinus yang tersisa, Ashanty juga menjalani perawatan gigi.

"Kemarin kata profesor sinusnya itu masuk juga lewat gigi, jadi giginya dibenerin terus dicopot, terus diganti, karena ada infeksi, terus dirobek tulangnya. Enggak tahu bagian mana, tapi di dekat gusi biar sampai ke pipi, terus semua sinus yang kental banget itu disedot," ungkapnya.

"Memang (cairan) yang pipi sudah hilang, tinggal yang di dekat mata, dahi, sama hidung, masih ada sedikit. Kata dokter kalau tidak mau dioperasi bisa dikasih obat."

Setelah tindakan, Ashanty masih harus menunggu sampai indra perasa dan penciumannya kembali. Ia pun diminta untuk mengonsumsi antibiotik selama dua minggu.

Selain antibiotik, Ashanty membuka kemungkinan dirinya akan menjalani pengobatan alternatif lain. Ia tidak ingin sinusitis yang diidapnya ini menjadi parah dan memengaruhi fungsi organ yang lain, Bunda.

"Aku juga mau coba pengobatan akupuntur atau herbal yang bisa menyembuhkan supaya enggak perlu dioperasi, sambil tunggu obat dokter yang dua minggu," katanya.

Sinusitis yang dialami Ashanty memang bisa menyebabkan hilangnya indra perasa dan penciuman, Bunda. Lalu apa penyebab dan cara mengatasinya?

Baca halaman berikutnya ya.

Pilihan Redaksi

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Simak juga cara mudah membuat madu untuk dijadikan obat sinus, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda

PENYEBAB DAN PENGOBATAN SINUSTIS

Ashanty Idap Sinusitis, Jalani Operasi Kecil usai Hilang Indra Perasa & Penciuman/ Foto: Instagram @ashanty_ash

Apa itu sinusitis?

Sinusitis adalah peradangan atau pembengkakan pada jaringan yang melapisi sinus. Kondisi ini dapat menyebabkan hilangnya indra penciuman dan perasa secara penuh atau sebagian.

Dilansir Web MD, sinus adalah ruang kosong di dalam tulang di antara mata, di belakang tulang pipi, dan di dahi. Tugasnya adalah memproduksi lendir yang membuat hidung bagian dalam menjadi lembab.

Sinus yang sehat berisi udara. Tetapi ketika tersumbat dan berisi cairan, sinus rentan terpapar kuman dan menyebabkan infeksi.

Penyebab sinusitis

Ada beberapa kondisi yang dapat menyebabkan penyumbatan sinus, seperti:

Sakit flu
Rhinitis alergi atau pembengkakan selaput hidung yang disebabkan oleh alergen
Polip hidung
Deviasi septum atau dinding pembatas antara kedua lubang hidung yang bergeser

Jenis sinusitis

Sinusitis dibagi menjadi beberapa jenis sesuai dengan tingkat keparahannya. Melansir dari laman John Hopkins Medicine, berikut jenis sinusitis:

Sinusitis akut biasanya dimulai dengan gejala seperti pilek, hidung tersumbat, dan nyeri pada wajah. Ini dapat tiba-tiba terjadi dan berlangsung kurang 4 minggu.
Sinusitis subakut ini tidak membaik dengan pengobatan. Gejala biasanya berlangsung 4 sampai 8 minggu.
Sinusitis kronis terjadi dengan infeksi akut yang berulang atau tidak diobati dengan baik. Gejala sinusitis kronis ini berlangsung selama 8 minggu atau lebih.
Sinusitis berulang dapat terjadi beberapa kali (3 atau lebih) dalam setahun.

Penanganan sinusitis

Penanganan dan pengobatan sinusitis akan melihat dari beberapa hal, seperti usia, riwayat kesehatan, keparahan sakit, dan seberapa baik tubuh dapat menjalani pengobatan.

Beberapa pengobatan sinusitis yang dapat dilakukan, yakni:

Pemberian obat pereda nyeri dan obat tetes hidung.
Pemberian antibiotik untuk gejala yang parah, seperti demam, nyeri pada wajah, dan bengkak di sekitar mata
Pembedahan bila pemberian obat tidak berhasil.