Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Cara Memperkirakan Pengeluaran Mudik Lebaran, Bisa untuk Persiapan Idul Fitri Tahun Depan

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Selasa, 11 Apr 2023 21:00 WIB

Focused Young Muslim Female Entrepreneur Wearing a Hijab Reading Through Paperwork While Working in Her Home Office. Work Opportunities For Muslim Women Concept. Freelance Concept.
Cara Memperkirakan Pengeluaran Mudik Lebaran/Foto: Getty Images/PixelsEffect
Jakarta -

Pengeluaran yang dibutuhkan setiap orang untuk mudik tentunya tak sedikit, Bunda. Nah, Bunda penasaran bagaimana cara memperkirakan pengeluaran mudik lebaran?

Mudik atau pulang kampung sudah menjadi tradisi di Indonesia setiap menjelang Hari Raya Idul Fitri. Akan tetapi, bagi Bunda yang tidak berencana mudik tahun ini, Bunda bisa saja memanfaatkan sebagian uang THR untuk mudik di tahun depan.

Jika dana dari THR dirasa belum cukup untuk menutupi pengeluaran mudik, Bunda bisa menyisihkan uang 10 sampai 30 persen dari pemasukan secara rutin setiap bulannya. Nah, Bunda penasaran bagaimana rasanya?

Cara memperkirakan pengeluaran mudik Lebaran

Jika tertarik untuk mencobanya, berikut adalah beberapa langkah tepat yang bisa Bunda ikuti untuk memperkirakan pengeluaran saat mudik atau untuk persiapan dana mudik tahun depan. Dicatat Bun!

1. Hitung detail pengeluaran mudik

Melansir dari laman cnbc, Bunda bisa menghitung pengeluaran mudik secara detail dengan cara memperkirakan dana untuk transportasi pulang dan pergi, dana untuk jalan-jalan, dan kebutuhan lainnya selama di kampung.

Anggap saja satu keluarga hendak mudik dengan menggunakan pesawat. Mereka menghabiskan waktu sepekan di kampung halaman dan tinggal di rumah kerabatnya.

Maka dari itu, Bunda perlu memperhitungkan biaya untuk transportasi, hampers buat keluarga, biaya rekreasi, wisata kuliner, biaya tak terduga, hingga beli oleh-oleh.

2. Nabung di rekening ada risiko terpakai

Risiko yang satu ini perlu Bunda waspadai. Pasalnya, ketika uang terpakai, maka besar kemungkinan Bunda menguras tabungan untuk hal ini.

Adapun cara yang cukup efektif adalah dengan memanfaatkan reksa dana pasar uang. Reksa dana pasar uang seringkali disebut sebagai instrumen investasi risiko rendah lantaran aset-aset yang masuk dalam portofolio reksa dana pasar uang adalah instrumen pasar uang seperti deposito berjangka, atau surat utang yang jatuh temponya di bawah satu tahun.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video serba-serbi alokasi dana THR untuk biaya buka puasa bersama, hampers lebaran, hingga mudik, yang ada di bawah ini, ya, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]

(asa/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda